Tampilkan postingan dengan label Musibah. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Musibah. Tampilkan semua postingan

Terjadi Lakalantas Tunggal Anggota Polsek Poto Tano KSB datangi TKP Dan Bantu Korban


Sumbawa Barat-NTB, Media Dinamika Global.Id._ Terjadi kecelakaan lalu lintas tunggal sepeda motor korban bernama GEDE WIRA YASA, 13 tahun warga Desa Kokarlian, bertempat di Jalan Raya Poto Tano Tepatnya di depan Kantor Pasar Hewan Desa Poto Tano Kecamatan Poto Tano Kabupaten Sumbawa Barat pada sabtu (30/12/23).

Kapolres Sumbawa Barat AKBP Yasmara Harahap S.I.K melalui Kasi Humas IPDA Eddy Soebandi S.Sos mengatakan, berawal dari pengendara SPM Honda Vario 125 CC Nopol EA 3156 AG warna hitam datang dari arah Ds. Poto Tano menuju Ds. Kokarlian dengen kecepatan tinggi dan sesampainya di TKP yang kondisi jalannya tikungan kearah kanan sehingga korban tidak dapat mengontrol kendaraannya dan mengakibatkan kendaraan tersebut melaju lurus hingga keluar dari jalan raya dan menabrak tiang listri yang berada di sebelah kiri jalan.

"Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka robek di bagian kepala sebelah kanan, luka robek pada bagian dagu, luka lecet pada lutut sebelah kiri dan luka lecet pada kening sebelah kiri kemudian korban dibawa ke Puskesmas Poto Tano guna mendapatkan penanganan medis lebih lanjut," jelasnya.

Lanjut eddy, anggota piket jaga polsek Poto tano mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) membuat laporan serta mengamankan barang bukti dan berkoordinasi dengan Unit laka lantas. (Surya Ghempar).

Continue reading...

Tangisan Air Mata Begitu Menyedihkan Korban Disambar Petir 1 Orang Meninggal Dunia Warga Donggo


Donggo NTB, Media Dinamika Global.id.~ Hujan deras yang melanda Kabupaten Bima terutama di Kecamatan Donggo, bukan saja membawa berkah bagi masyarakat. Tetapi juga menyisakan kesedihan dan air mata. Betapa tidak, di tengah hujan deras tersebut tiba-tiba muncul letupan petir yang dinilai sangat dahsyat, Minggu (31/12/2023) sekitar pukul 15.00 Wita.

Akibatnya 7 orang warga Dusun Manggekompo, Desa Kala Kecamatan Donggo-Kabupaten Bima menjadi korban petir. Satu diantaranya yakni Indrayani (43) meninggal dunia di Tempat Kejadian Perkara (TKP)  di ladang jagung di So Kadende-Desa Kala. Tak hanya itu, sambaran petir juga membuat seorang warga yakni Ros. Akibatnya, perempuan 49 Tahun tersebut kini masih dalam kondisi kritis dan dirawat di Puskesmas (PKM) Donggo.

Bukan itu saja, bencana petir tersebut juga menyambar lima orang lainnya yang sampai saat ini belum dijelaskan identitas lengkapnya. Kades Kala Kecamatan Donggo, Firdaus Mastudin membenarkan adanya peristiwa petir yang memakan korban jiwa itu.

“Iya benar, satu orang meninggal dunia, satu orang kini masih dalam kondisi kritis dan lima orang lainnya. Namun lima orang tersebut, Alhamdulillah selamat,” ungkapnya, Minggu sore (31/12/2023).

Firdaus kemudian mengungkapkan kronologis kejadian yang menimpa korban. Awalnya sejumlah korban pergi menanam jagung di TKP itu. Karena merasa lelah, sejumlah korban beristrahat di gubuk di ladang itu pula.

“Mereka istirahat di gubuk itu sekitar pukul 15.00 Wita. Saat itu hujan sangat deras. Pada saat yang bersamaan, petir yang sangat dahsyat langsung menyambar mereka. Akibatnya, satu orang meninggal dunia, satu orang dalam kondisi kritis dan lima orang lainnya sempat disambar tetapi Alhamdulillah selamat,” terang Firdaus.

Hingga kini rumah duka (Almarhumah Indrayani)  diwarnai oleh kesedihan dan air mata. Dan hingga saat ini,  korban meninggal dunia tersebut belum dikuburkan. 

“Rencananya, Almarhumah Indrayani akan dikuburkan besok pagi (1/1/2024). Sementara kondisi Ros yang masih kritis di PKM Donggo itu hingga sekarang belum kami ketahui perkembangannya. Namun yang jelas, korban masih ditangani secara serius oleh Tim Medis PKM Donggo,” tutur Firdaus.

Lepas dari itu, petir yang dinilai sangat dahsyat itu juga sempat mengguncang Kota Bima. Namun sampai sejauh ini, diinformasikan tak adanya korban di Kota Bima. Dari peristiwa petir dahsyat yang terjadi di Donggo hingga memakan korban jiwa tersebut, diharapkan bisa dijadikan sebagai pelajaran bagi semua pihak  untuk memastikan diri tetap berada di rumahnya masing-masing disaat terjadinya hujan deras.

Kabar terkini yang diperoleh Media ini melaporkan, Ros yang sebelumnya dalam kondisi kritis sekarang dinyatakan mlulai pulih. Hal tersebut diakui berkat kerja keras Tim Medis PKM Donggo. Informasi ini dioeroleh Media ini dari postingan akun FB atas nama Alber My Com. Diketahui bahwa Albert ini merupakan warga dusun Manggekompo Desa Kala.

"Ahamdulillah bibi Ros Selamat. Turut berduka cita teramat dalam atas meninggalnya bibi Indrayani. Semoga Almarhumah meninggal dunia dalam kondisi Husnul Khotimah," ungkap Albert pada akun FBnya. (SekjenMDG)

Continue reading...

Seorang Pria Ditemukan Tak Bernyawa di Selokan di Calabai, Personil Polsek Pekat Turun Ke TKP


Dompu-NTB, Media Dinamika Global.Id._ Pada hari Selasa tanggal 12 Desember 2023 sekitar pukul 05.50 wita bertempat di selokan Dusun Tanjung Pasir Desa Calabai Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu telah ditemukan sosok mayat berjenis kelamin laki-laki.

Mendapat informasi terkait kejadian, Personil Polsek Pekat diterjunkan ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) bersama Tim Medis dan Pihak Pemerintah Kecamatan Pekat untuk memeriksa kondisi pria malang tersebut.

 Kapolsek Pekat, Iptu Rahmadun Siswadi, SH., ketika dimintai keterangan membenarkan adanya penemuan mayat bernama Ardiansyah Setiawan, Umur sekitar 23 Tahun, dan beralamat di Dusun Montong sari Desa Kadindi Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu.

Kronologi penemuan mayat? Kata Kapolsek, Berdasarkan keterangan saksi, bahwa Sekitar pukul 05.50 wita, saksi I hendak mandi diselokan yang berlokasi disekitar TKP, pada saat saksi I tiba di TKP langsung melihat ada seseorang laki-laki dengan menggunakan sepeda motor terjatuh ke dalam selokan. Melihat hal tersebut saksi I langsung berteriak dan meminta tolong kepada saksi II yang berada tidak jauh dari TKP.

Selanjutnya, warga lain yang mendengar anak kecil (saksi pertama) berteriak meminta tolong, Setelah mendengar teriakan minta tolong tersebut, saksi II kemudian mendatangi saksi I yang sedang berdiri diatas selokan dan melihat ada seseorang laki-laki dengan menggunakan sepeda motor terjatuh ke dalam selokan. 

"Saksi II selanjutnya menghubungi anggota Polsek Pekat via Hand Phone untuk dilakukan pengecekan terhadap laki-laki yang berada didalam selokan tersebut," jelasnya.

Sekitar pukul 06.15 wita, Kapolsek Pekat dan anggota tiba di TKP dan melakukan olah TKP awal. Dalam olah TKP awal tersebut seorang laki-laki tersebut dinyatakan sudah tidak bernyawa. Selanjutnya Kapolsek Pekat dan anggota mengevakuasi dan membawa mayat laki-laki tersebut ke PKM Calabai guna dilakukan pemeriksaan secara medis.

Adapun hasil visum, korban mengalami Luka robek di bagian alis,luka robek  bibir bagian bawah, luka robek di bagian tulang selangkangan, Pendarahan aktif di bagian hidung, Luka memar di bagian paha kanan, Luka lecet dibagian punggung.

"Sekitar pukul 08.30 wita, mayat dibawa menuju rumah duka yang beralamat di Dusun Montong sari Desa Kadindi Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu menggunakan mobil ambulance PKM Calabai," lanjut Kapolsek.

Tak berhenti di situ, Kanit Reskrim Polsek Pekat dan BKTM Desa Kadindi melakukan koordinasi dengan orang tua korban. Turut hadir dalam giat tersebut Camat Pekat, Kades Kadindi, dan para tokoh agama serta tokoh masyarakat Desa Kadindi. 

"Dalam koordinasi tersebut Kanit Reskrim Polsek Pekat menyampaikan bahwa pihak Kepolisian Sektor Pekat mendapatkan informasi terkait adanya kejadian di Dusun Tanjung Pasir Desa Calabai, setelah mendapatkan informasi tersebut kami langsung menuju ke TKP dan melakukan tindakan Kepolisian sesuai dengan SOP," paparnya.

Sambung Kapolsek, Terhadap korban, pihaknya langsung mengevakuasi ke PKM Calabai guna dilakukan pemeriksaan secara medis oleh pihak PKM Calabai.

"Terkait penyebab kematian korban, kami dari pihak Kepolisian mengambil kesimpulan dan pihak medis PKM Calabai juga menyarankan agar dilakukan otopsi," tutur Kapolsek.

Hingga pada akhirnya, dari serangkaian proses penanganan, pihak keluarga tidak menghendaki untuk dilakukan otopsi, "maka kami berharap kepada pihak keluarga agar membuat surat pernyataan penolakan otopsi," pungkasnya.

(Surya Ghempar).

Continue reading...

Mobil HRV VS Truck Hino Laka Lantas Di Jalan Aik Darek, Polisi Olah TKP


Lombok Barat, Media Dinamika Global.Id._  Sat Lantas Polres Lombok melaksanakan olah TKP kejadian laka lantas dijalan Umum Dusun Sengkol I Desa Aik Darek Kecamatan Batukliang pada Hari Sabtu, 11 November 2023 Pukul 11.30 wita. 

Kapolres Lombok Tengah melalui Kasat Lantas Polres Lombok Tengah IPTU Abdul Rachman,STrk,SIK menjelaskan bahwa kejadian laka lantas dijalan umum Dusun Sengkol I Desa Aik Darek Kecamatan Batukliang antara Mobil Honda HRV dengan Nomor Polisi DR 1639 SC dengan Truck Hino dengan nomor Polisi DR 8626 AD.

Adapun identitas pengemudi mobil Honda HRV dengan Nomor Polisi  DR 1639 SC, yang dikemudikan oleh sdri. YS, 46 th, perempuan, sasak, PNS, Alamat Dusun Mantang II Desa Mantang Kecamatan Batukliang dan pengemudi truk HINO dengan Nomor Polisi  DR 8626 AD Sdr. MZ, 32 th, laki laki, islam, sasak, Sopir alamat Dusun Jereneng Desa Bagik Polak Kecamatan Labuapi Kabupaten Lombok Barat.

Abdul Rachman menyampaikan kronologis kejadian bahwa pada hari Sabtu tanggal 11 November 2023 sekitar pukul 11.30 wita bertempat di Jalan Umum Dusun Sengkol I, Desa Aik Darek, Kec. Batukliang, Kab. Lombok Tengah telah terjadi kecelakaan lalu lintas antara Mobil Honda HRV dengan Truck Hino. 

Lanjutnya, Mobil Honda HRV yang datang dari arah timur menuju ke arah barat kemudian sesampainya di TKP bertabrakan dengan kendaraan Hino Truck yang datang dari arah barat menuju ke arah timur, dimana kendaraan Truck Hino tersebut pada posisi sedang mendahului kendaraan yang ada didepan dan mengambil haluan ke kanan melebihi garis marka jalan,  karena jarak terlalu dekat sehingga pengemudi kendaraan Honda HR-V  tersebut tidak bisa menghindar dan terjadi laka lantas. 

“Sdri.YS selaku pengemudi kendaraan Honda HRV mengalami luka - luka yang selanjutnya di bawa ke Puskesmas Mantang untuk mendapatkan perawatan medis kemudian di rujuk ke Rumah Sakit Islam Siti Hajar Mataram untuk mendapatkan perawatan lebih lanjutnya,” tambahnya. 

Atas kejadian laka lantas tersebut barang bukti berupa 1 Unit kendaraan Honda HRV dengan Nomor Polisi DR 1639 SC dan 1 Unit Truck Hino dengan nomor Polisi DR 8626 AD diamankan di Sat Lantas Polres Lombok Tengah di Unit Gakkum Satuan Lantas.

Ia juga menghimbau kepada seluruh pengguna jalan raya agar selalu berhati hati dalam berkendara, patuhi dan taati segala peraturan lalu lintas guna menjaga keselamatan bersama.

( Surya Ghempar ).

Continue reading...

Dua Orang Meninggal Dunia Laka Lantas Motor VS Truk Di Lombok Utara, Polisi Olah TKP


Lombok Utara, NTB, Media Dinamika Global.Id._ Kepolisian Resor Lombok Utara, Kasat Lantas IPTU Bambang Tedy Supriyanto SH. M.i.Kom. dan Unit Gakkum Sat Lantas Polres Lombok Utara melaksanakan Cek dan olah TKP Laka Lantas di Jl. Raya Pemenang tepatnya di depan SDN 7 Pemenang Dusun  Karang Subagan Desa. Pemenang Barat Kecamatan Pemenang, Lombok Utara. Senin 17/10/2023.

Berdasarkan laporan dari masyarakat adanya laporan laka lantas yang terjadi di depan SDN 7 Pemenang, dengan respon cepat anggota Sat Lantas Polres Lombok Utara unit Gakkum mendatangi TKP.

Laka lantas yang terjadi di TKP antara R4 dengan R2 dengan identitas R4  Kendaraan Truck Fuso warna hijau No.Pol HB 7520 W, dengan identitas pengendara an  TONI SANJAYA,  26 tahun alamat  Lombok Tengah

dengan Membawa 4 (empat) orang penumpang identitasnya belum diketahui, dan untuk identitas  R2 Kendaraan Spm Honda Beat No.Pol. DR 2257 HJ dengan identitas pengendara  2 (dua) orang penumpang belum di ketahui.

Dari Ket saksi di TKP, kendaraan Truck Fuso warna hijau  No. Pol. HB 7520 W yang di kemudikan an. TONI SANJAYA  melaju dari arah Pusuk menuju ke arah Kayangan (barat ke timur) dan selanjutnya dalam perjalanan pada saat melintas di tempat kejadian, kendaraan Truck Fuso tersebut menabrak kendaraan Spm Honda Beat No. Pol. DR 2257 HJ dengan pengendara yang berboncengan yang melaju searah.

Dan akibat kejadian laka lantas tersebut  Pengendara kendaraan Spm Honda beat No.Pol. DR 2257 HJ dengan 2 (dua) orang penumpangnya di tolong oleh masyarakat dan di bawa langsung ke RSUD Tanjung dan informasi yang di dapat terakhir kedua (2) korban pengendara R2 tersebut meninggal di RSUD Tanjung.

Kapolres Lombok Utara AKBP DIDIK PUTRA KUNCORO, S.I.K, M.Si melalui Kasat Lantas Polres Lombok Utara  IPTU Bambang Tedy Supriyanto SH.M.i.Kom .di sela sela kesibukannya  membenarkan saat di konfirmasi oleh awak media pagi ini mengenai kegiatan yang di laksanakannya bersama Anggota Sat Lantas Unit Gakkum  polres  Lombok Utara yang melaksanakan  Cek dan olah TKP Laka Lantas di Jl. Raya Pemenang tepatnya di depan SDN 7 Pemenang Dusun  Karang Subagan Desa. Pemenang Barat Kecamatan Pemenang, Lombok Utara.

Kasat lantas juga menambahkan bahwa  kegiatan tersebut merupakan respon cepat yang di laksanakan oleh Sat Lantas Polres Lombok Utara khususnya dengan adanya laporan masyarakat mengenai terjadinya laka lantas. dan bukan saja dalam hal apapun juga bila kami di butuhkan di mana dengan perinsip diskresi kepolisian, kami (anggota polri) akan siap dan akan segera datang demi terciptanya sitkamtibmas yang aman.

Satu hal lagi ucap Kasat Lantas, "kami (anggota polri ) juga sebagai pengemban tugas dan fungsi pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat, akan selalu ada dalam situasi apapun demi terciptanya kedamaian dan kerukunan khususnya di wilayah kabupaten lombok Utara ini". ucapnya.

(Surya Gempar).

Continue reading...

Kebakaran Rumah Di Desa Tambora, Polsek Pekat Tinjau


Dompu-NTB. Media Dinamika Global.Id.__ Gerak Cepat Personil Polsek Pekat mpada hari Selasa tanggal 15 Agustus 2023 sekita pukul 02.30 wita meninjau insiden Kebakaran rumah  semi Permanen milik Hasnah Ibrahim (80) di Dusun Pancasila 02, Desa Tambora, Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu.

Mengkonfirmasi terkait kejadian, Kapolsek Pekat, Iptu Muh. Sofyan Hidayat, S.I.K, menjelaskan Berawal ketika Maradona Jamaludin 30) mencium bau asap yang berasal dari  rumah korban. 

“kebetulan rumah ini tepat di samping yang berjarak sekitar lima meter,” ungkap Kapolsek mengawali keterangannya.

Sekitar pukul 02.35 wita Maradona keluar dari rumahnya untuk memastikan dari mana sumber asap tersebut dan ternyata benar sumber asap tersebut berasal dari rumah Hasnah Ibrahim.

“kemudian Maradona berinisiatif mematikan meteran listrik yang ada di rumah nahas tersebut dan memastikan tidak ada orang di dalam rumah,” papar Kapolsek. 

Belakangan diketahui bahwa korban tinggal sendiri di rumah. Akan tetapi saat kejadian itu korban menginap di rumah anaknya yang berjarak sekitar 500 (Lima ratus) meter. 

Sekitar pukul 02.40 wita Maradona meminta tolong kepada warga sehingga sekitar Pukul 02.45 wita warga pun berdatangan untuk membantu memadamkan api dengan alat seadanya.

Mendapat laporan terkait kejadian, Kapolsek langsung memerintahkan anggota untuk terjun ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan, identifikasi serta memastikan kondisi korban.

“tak ada korban jiwa saat kebakaran,” tutur Kapolsek.

Akan tetapi, korban menderita kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Dugaan kebakaran terjadi karena korsleting arus listrik atas kejadian tersebut tidak ada korban jiwa dan perkiraan kerugian yang ditimbulkan yaitu sekitar tujuh puluh rupiah.

“Sekitar pukul 05.10 wita api berhasil dipadamkan,” pungkas Kapolsek.

(Surya Ghempar).

Continue reading...

Si Jago Merah Lalap Satu Rumah Panggung di Dompu dan Satu Orang Tewas Terpanggang


Dompu-NTB, Media Dinamika Global.Id._ Sebuah rumah panggung di Dusun Pali, Desa Soro Barat, Kecamatan Kempo, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), terbakar pada Senin (7/8/2023) sekitar pukul 21. 00 wita.

Selain menghanguskan rumah beserta isinya, kebakaran itu mengakibatkan salah seorang anggota keluarga pemilik rumah tewas terpanggang.

Kasubbsi Humas Polres Dompu, Aiptu Hujaifah membenarkan adanya kebakaran yang menewaskan salah seorang warga tersebut.

"Telah terjadi kebakaran rumah panggung milik Badardin, umur 50 tahun, islam, alamat Dusun pali Desa Soro Barat yang menyebabkan salah seorang anak dari pemilik rumah an. RIZKI BADARDIN, umur 20 tahun meninggal dunia dan anak tersebut merupakan orang dalam gangguan jiwa ( ODGJ)," ungkap Hujaifah.

Menurut keterangan kakak tiri korban, Surya, bahwa pada saat terjadi kebakaran tersebut korban dalam keadaan dipasung kedua kakinya. Korban dipasung karena 1 hari  sebelum kejadian sudah menganiaya orang tuanya.

"Satu hari sebelum kejadian korban sempat menganiaya orang tuanya sehingga Surya, kakaknya langsung memasung korban, dan dengan adanya kejadian pemukulan terhadap orang tuanya sehingga orang tuanya tidak berani tinggal di rumah tersebut dan tinggal di kebunnya di dusun tompo," ungkap Hujaifah.

Lebih lanjut, dikatakan, selama dipasung seorang diri di rumah tersebut, korban tetap dikasih rokok perbungkus serta korek api dan makanan oleh anggota keluarganya.

Pada saat di TKP korban tergeletak di bawah tanah dalam keadaan hangus terbakar dan kedua kakinya terpasang balok kayu (alat pasung).

"Setelah dievakuasi pasung yang terpasang di kakinya korban telah dibuka oleh masyarakat yang membantu."

Dengan adanya kejadian kebakaran tersebut api berhasil dipadamkan oleh petugas Damkar yang dibantu masyarakat setempat pukul 22.00 wita.

Sementara korban dilakukan pemeriksaan di Puskesmas Kempo, kemudian bawa kembali ke rumah Duka rumah kakaknya, Surya untuk proses pemakaman.

"Dari keterangan pihak kelurga bahwa dengan  kejadian tersebut kelurga tidak keberatan dan menganggap kejadian tersebut adalah musibah," Pungkasnya.

(Surya Ghempar).

Continue reading...