Pemerintah Pekon Sukarame Bersinergi Untuk Rangkul Orang Yang Di Sangka ODGJ


Tanggamus Lampung. Media Dinamika Global.id. - Menindak lanjuti informasi yang tersiar di sosmed, bahwa ada masyarakat yang terlantar, Pejabat sementara ( PJ ) pekon Sukarame bersama Staf Kecamatan Talang padang mendatangi lokasi dimana seorang laki laki yang bernama Abas hidup di lingkungan kumuh, Selasa, (11 April 2023).

Awal kejadian tersebut bermula di ketahui oleh seorang relawan perduli, Emita Rosa warga Sinar Banten Kecamatan Talang Padang yang mendengar bahwa ada kabar seorang laki laki tidur di dekat kali dengan beratapkan terpal sobek bercampur sampah di lingkungan kumuh dan di ketahui orang tersebut bernama Abas.

Yang menurut masyarakat sudah bertahun tahun tinggal disana sehinga Abas nampak seperti orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), Setelah didatangi dan di adakan pendekatan ternyata Abas bukan termasuk (ODGJ) karna masih bisa  diajak kumunikasi hanya karna tak terurus sehinga nampak kumuh, dan tidak ter urus.

Setelah 16 hari Emita Rosa bersama Kawan kawan mengadakan pendekatan kepada Abas akhirnya Abas yang dulu Kumal rambut gimbal, baju yang sangat kotor menjadi bersih dan rapih, begitu pun dengan tempat tinggalnya yang selama ini hanya beralaskan plastik dan beratapkan terpal untuk menjadi sebuah gubuk tempat tinggal nya.

Seketika Mendapat informasi itu, Pemerintahan pekon Sukarame dan didampingi jajaran  Kecamatan Talang Padang, aparatur pekon turun langsung melihat kondisi saudara Abas.

Atun selaku PJ Sukarame menuturkan, bahwa selama ini abas disangka orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) oleh masyarakat setempat, ternyata setelah di konfirmasi Abas sebenarnya sehat hanya saja karna sudah bertahun tahun tidak terurus, maka abad nampak seperti (ODGJ), tuturnya.

PJ pekon Sukarame akan memfasilitasi kepengurusan Kartu Keluarga dan KTP Abas agar bisa mendapat bantuan dari pekon ataupun dinas terkait, imbuhnya.


Yuli staf Kecamatan Talang Padang menyampaikan, bahwa yang harus lebih utama adalah tempat tinggal, karena saudara Abas ini harus bisa tinggal di tempat yang lebih layak,  dan juga dari Kecamatan akan berusaha agar Abas dapat memiliki hidup yang lebih layak lagi tutup Yuli.(umr/Ade)

Load disqus comments

0 comments