SMAN 1 Donggo Melaksanakan Upacara Sekaligus Mengikuti Apel Pagi


Donggo NTB. Media Dinamika Global.id.~ Ada satu pemandangan yang menarik setiap pagi di lapangan upacara SMA 1 Donggo, (Boarding School) dimana Peserta didik, Guru, dan Pembina asrama secara bersama-sama melaksanakan apel pagi. Petugas apel pagi adalah siswa kelas X, XI, dan XII secara bergiliran. Begitu juga  pembinanya adalah guru dan Pembina asrama secara bergilira. Apel pagi sekolah di SMA Smansa 1 Donggo. dilaksanakan Pukul 06.45 – 7.00 WIB.

Manfaat Apel Pagi di Sekolah

Meskipun waktu pelaksanaanya sangat singkat, namun apel pagi ini sangat bermanfaat untuk:

Menigkatkan Iman Dan Takwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa Dan Berakhlak Mulia

Apel pagi dimulai dengan membaca doa yang pimpin oleh petugas apel pagi dan diikuti oleh seluruh peserta apel pagi. Kegiatan ini merupakan salah satu sarana untuk meningkatkan iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia bagi seluruh warga sekolah, dimana mengawali seluruh aktivitas dengan berdoa bersama-sama. 

Kedisiplinan 

Apel pagi merupakan kegiatan yang dapat dijadikan media untuk menumbuhkan kedisiplinan, baik bagi peserta didik, guru, maupun Pembina asrma. Peserta Didik, guru, dan Pembina akan selalu datang tepat waktu dan malu kalau datang terlambat. Selain itu, apel pagi juga merupakan media untuk pengecekan kehadiran siswa oleh wali kelas, pengecekan kelengkapan dan kesesuaian seragam peserta didik, guru dan Pembina. 

Media komunikasi

Apel pagi dapat dijadikan sebagai media komunikasi yang efektif untuk menyampaikan informasi-informasi penting berkaitan dengan kebijakan sekolah, kebijakan nasional pendidikan, atau kejadia-kejadian penting yang harus diketahui oleh peserta didik, guru dan Pembina asrama. Sehingga peserta didik, guru, dan Pembina akan terus mendapat informasi-informasi mutakhir tentang kebijakan sekolah, 

Menanamkan rasa nasionalisme 

Apel pagi sebagai sarana untuk menumbuhkan rasa nasionalisme dikalangan peserta didik, guru, dan Pembina asrama. Setiap apel pagi, diawali dengan hormat bendera merah putih dan menyayikan lagu Indonesia Raya. 

Menumbuhkan Rasa Percaya Diri

Kegiatan apel pagi secara bergilir memberikan kesempatan semua peserta didik, guru dan pembina untuk menjadi pembina dan pelaksana apel. Sehingga setiap orang akan terlatih dan terbiasa berbicara di depan orang banyak. 

Menghormati yang tua dan menghargai yang muda

Dalam pelaksanaan apel pagi, setiap orang diperlakukan sama oleh sistem yang mengaturnya. Yang membedakan adalah siapa yang menjadi pembina apel, pemimpin apel, pembaca doa, drigen. Tidak masalah mereka lebih muda dari kita atau lebih tua dari kita, tetapi kita sebagai peserta apel pagi harus mengikuti arahan atau intruksi mereka.

Memupuk Jiwa Sportifitas

Dengan adanya pergantian petugas apel pagi, maka terlihat jelas bahwa jiwa sportifitas akan tumbuh dari kegiatan tersebut. Pada saat pembina apel adalah orang yang lebih muda atau adik kelas, maka kita tetap harus sportif untuk mengikuti kegiatan apel pagi karena telah menjadi komitmen dan tanggung jawab bersama didalam lingkungan SMA Smansa Donggo.

Memupuk Solidaritas

Dalam kegiatan apel pagi rasa solidaritas menjadi komitmen bersama. Rasa kebersamaan sebagai keluarga besar SMAN 1 Donggo, rasa kesatuan kepentingan, rasa simpati, sebagai salah satu anggota dari lembaga/ insitusi yang sama tempat kita bernaung.

Selain, itu apel pagi telah mengajarkan kepada kita semua bahwa kebersamaan dan sikap sosial harus dikedepankan oleh siapapun. Tidak ada lagi yang merasa senior. individualistik, sebaliknya yang ada adalah rasa kebersamaan, simpati dan rasa tanggung jawab dalam mengemban tugas dan kewajiban kita.(MDG003).

Load disqus comments

0 comments