Media Dinamika Global: Mediadinamikaglobal.id
Tampilkan postingan dengan label Mediadinamikaglobal.id. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Mediadinamikaglobal.id. Tampilkan semua postingan

Senin, 17 November 2025

Korlap Jarum Tuba Laporkan Oknum Pol PP Ke Polres Tulang Bawang.


Tulang Bawang - Mediadinamikaglobal.id || Chandra Hartono Korlap Jarum (Jaringan masyarakat umbul) mendatangi polres Tulang Bawang guna melaporkan dugaan tindakan penganiayaan pemukulan dan pencekikan leher oleh oknum anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) saat gelar aksi pada 11 November 2025 pekan lalu.
‎Laporan Polisi tersebut diterima petugas piket SPKT Polres Tulangbawang dengan nomor: LP/B/260/XI/2025/SPKT/Polres Tulangbawang/Polda Lampung.
‎Candra Hartono mengatakan, kejadian bermula saat dirinya tengah berorasi terkait HGU SGC di depan kantor pemerintah kabupaten Tulangbawang.
‎“Ada dua orang oknum anggota Satpol PP yang melakukan dugaan penganiayaan pemukulan dan pencekikan leher saya. Dua oknum anggota Satpol PP itu melakukan pengeroyokan terhadap diri saya,” kata Chandra Hartono kepada wartawan, Senin 17 November 2025.
‎Ia menuturkan, barang siapa minimal 2 (dua) orang secara bersama-sama (bersekongkol), Terang-terangan (dimuka umum atau tidak bersembunyi), dan menggunakan kekerasan terhadap orang atau barang. Yang mana perbuatan tersebut dapat menimbulkan terganggu ketertiban umum dan bukan hanya bertujuan merusak atau melukai secara pribadi sebagaimana dimaksud pasal 170 KUHP.
‎Ia menyebut, para terlapor juga melakukan perbuatan tidak menyenangkan dengan cara melakukan perbuatan melawan hukum memaksa Chandra Hartono dkk (pelapor) agar tidak melakukan orasi didepan Pemda.
‎Dikatakannya, kedua oknum tersebut melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan terhadap Chandra Hartono dan orang lain sebagaimana dimaksud pasal 335 KUHP ayat 1 (satu) dan perbuatan R dkk /para terlapor diduga diprovokasi oleh Sekda dan Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (kasat Pol PP) Tulangbawang.
‎“Sebelum R dan M (para terlapor-red) melakukan pengeroyokan terhadap saya, R dipanggil oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol PP) dengan cara berbisik-bisik dan sempat terdengar oleh saya,” terang Chandra.
‎Kasat tersebut, lanjut Chandra, memerintahkan atau menyuruh tarik dan bubarkan aksi massa sembari memberi isyarat ke arah korban Chandra Hartono.
‎“Setelah R mendapatkan bisikan dan isyarat tersebut terjadi dugaan pencekikan dan pemukulan terhadap saya,” urai Candra.
‎Chandra Hartono juga menyatakan tujuan dirinya membuat laporan polisi tersebut guna mengkritik keras kinerja buruk oknum ASN Pemerintahan Kabupaten Tulangbawang, yang mana agar ke depan jangan terjadi kembali hal serupa terhadap siapapun yang tengah menyampaikan aspirasi.
‎“Saya harap ke depan masyarakat yang melakukan aksi damai/unjuk rasa tidak diperlakukan dengan kekerasan dan tindakan sewenang-wenang oleh pemerintah, mengingat menyampaikan aspirasi dimuka umum dilindungi oleh undang-undang,” pungkas Chandra.
( Fs/Red) 

Operasi Zebra Krakatau 2025 Resmi Dimulai, Polda Lampung Tertibkan Pengendara Dengan Pendekatan Edukatif Dan Humanis.


Lampung - Mediadinamikaglobal.id || Polda Lampung melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Krakatau 2025 di Lapangan Mapolda Lampung, Senin 17 November 2025.

Kapolda Lampung Irjen Pol Helfi Assegaf memimpin langsung apel yang diikuti Pangdam 21 Raden Inten, Danrem 043/Gatam, Danlanal Lampung, Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung, Kepala Kantor Wilayah PT Jasa Raharja Lampung, Kasatpol PP Provinsi Lampung, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung, Manager Area PT HK Aston, Wakapolda Brigjen Pol Sumarto, seluruh Pejabat Utama Polda Lampung, serta seluruh personel gabungan. 

Operasi yang berlangsung selama 14 hari (17-30 November 2025) ini menempatkan Direktorat Lalu Lintas Polda Lampung sebagai garda terdepan dan melibatkan sebanyak 667 personel gabungan Polda dan Polres/Ta.

Dalam amanatnya, Kapolda Lampung Irjen Pol Helfi Assegaf menegaskan, "Operasi Zebra Krakatau 2025 mengedepankan pendekatan preemtif, preventif, dan represif, namun tetap mengutamakan langkah edukatif, persuasif, dan humanis.

Kami mengutamakan keselamatan masyarakat dengan penindakan yang proporsional, di mana tilang manual, ETLE statis, ETLE mobile, dan teguran simpatik akan diterapkan sesuai tingkat pelanggaran,” Tegasnya. 

Operasi Zebra Krakatau ini bertujuan untuk menekan, sekaligus mencegah terjadinya kecelakaan yang membahayakan pengendara serta diharapkan masyarakat dapat meningkatkan kepedulian terhadap pentingnya aturan berlalu lintas untuk menciptakan situasi berlalu lintas yang aman dan tertib. 

Kapolda juga menekankan prioritas penindakan pada pelanggaran berisiko tinggi, 

"Prioritas kami adalah pelanggaran yang berpotensi menimbulkan kecelakaan dengan fatalitas tinggi. Keselamatan berlalu lintas adalah tanggung jawab kita bersama. Mari ciptakan kamseltibcar lantas yang kondusif dengan mengedepankan kesadaran hukum dan kepatuhan masyarakat,” Lanjutnya

“Operasi ini akan berkoordinasi dengan dinas terkait dan stakeholder untuk memastikan efektivitas operasi. Kepada masyarakat, mari bersama-sama menciptakan budaya tertib lalu lintas demi keselamatan dan keamanan. Kepada personel yang melaksanakan tugas tetap jaga keselamatan junjung tinggi profesionalitas dan layani masyarakat dengan humanis dan penuh edukatif," pungkas Kapolda.

Operasi Zebra Krakatau 2025 dilaksanakan untuk menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas melalui penegakan hukum yang profesional dan komunikasi intensif dengan masyarakat sehingga terciptanya sumber daya manusia yang tertib berlalu lintas.(Fs/Red)

Sabtu, 15 November 2025

KMP Dalom 1 Resmi Beroperasi, Lampung Perkuat Konektivitas Sumatra–Jawa.


Lampung - Mediadinamikaglobal.id ||  Gubernur Rahmat Mirzani Djausal, secara resmi mengoperasikan KMP Dalom 1 di Lintas Penyeberangan Bakauheni-Merak dengan prosesi adat "Hitar Lawok".

Peresmian yang berlangsung di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, pada Jumat (14/11/25), menandai kontribusi langsung Pemerintah Provinsi Lampung dalam memajukan konektivitas dan logistik daerah dan nasional.

Hadir dalam acara peresmian, Wakil Gubernur Jihan Nurlela, Ketua DPRD Provinsi Lampung, Ketua TP PKK Provinsi Lampung Purnama Wulan Sari Mirza, Sekdaprov Marindo Kurniawan, Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Kementerian Perhubungan.

​Gubernur Mirza menegaskan bahwa KMP Dalom 1 adalah realisasi dari tanggung jawab dan keinginan yang telah lama diimpikan oleh Pemerintah Provinsi Lampung untuk hadir melayani masyarakat.

"Lampung dan Banten adalah dua provinsi terdepan yang menghubungkan dua pulau terbesar, menjadikan jalur ini sangat vital dan merupakan tulang punggung ekonomi daerah," ujar Gubernur.

​Lintas Bakauheni-Merak telah beroperasi sejak 1912 (Hindia Belanda) dan dilanjutkan oleh ASDP sejak 1981, tercatat sebagai salah satu rute penyeberangan tersibuk di Indonesia, yang menghubungkan masyarakat dan komoditas dari Pulau Sumatra dan Pulau Jawa. Ribuan kendaraan dan penumpang melintasi jalur ini setiap harinya.

​Gubernur Mirza menjelaskan bahwa KMP Dalom 1, yang dikelola oleh BUMD Provinsi Lampung (PT LJU), merupakan wujud nyata dari kolaborasi dan sinergi antara BUMD, swasta, dan BUMN.

​"Kapal ini hadir sebagai implementasi dari visi kita dalam menumbuhkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif," jelas Gubernur. 

Ia juga menekankan bahwa KMP Dalom 1 beroperasi secara mandiri tanpa membebankan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), bahkan diharapkan dapat menyumbangkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

​Meskipun KMP Dalom 1 merupakan salah satu dari 65 kapal yang melayani lintas Bakauheni-Merak, Pemerintah Provinsi Lampung berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik, aman, nyaman, dan andal.

​"Kami bersungguh-sungguh menghadirkan pelayanan. Kami ingin mengantarkan masyarakat kami pulang ke rumahnya masing-masing dengan hati yang senang dan bangga," kata Gubernur. 

Kapal ini juga dirancang untuk mengusung kearifan lokal Lampung, serta menawarkan kecepatan hingga 16 knot, yang lebih cepat dari rata-rata.

​Gubernur berharap, semangat inovasi ini akan menjadi awal untuk perbaikan sistem transportasi dan logistik di Lampung secara menyeluruh. Ke depan, sistem transportasi dan logistik ditargetkan menjadi lebih modern dan terintegrasi, didukung oleh teknologi untuk mempermudah mengelola arus barang dan penumpang.

​"Konektivitas yang baik bukan hanya memudahkan perjalanan, tapi juga memperkuat ketahanan ekonomi, membuka lapangan pekerjaan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," pungkasnya.

​Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Bambang Sumbogo, menyampaikan bahwa pengoperasian KMP Dalom 1 merupakan hasil kerja sama antara BUMD Pemerintah Provinsi Lampung dan PT Damai Lautan Nusantara. Langkah ini diambil untuk menjawab tantangan global dalam penyediaan transportasi yang aman, cepat, nyaman dan berkelanjutan, khususnya yang berbasis teknologi digital dan online.

KMP Dalom 1 adalah kapal eksekutif baru yang dibuat di Tiongkok, dengan dimensi yang mengesankan, yakni panjang 114,75 meter dan lebar 21 meter. Dengan kapasitas angkut 200 orang penumpang dan 200 unit kendaraan campuran, kapal ini dinobatkan sebagai kapal terbesar ketiga yang beroperasi di pelayanan eksekutif Bakauheni-Merak.

​Keunggulan utama KMP Dalom 1 terletak pada desain interiornya yang merepresentasikan kearifan lokal Lampung. Kapal ini mengusung nuansa khas Lampung dengan sentuhan motif tapis dan ukiran tradisional. 

Kapal ini juga dilengkapi fasilitas premium, termasuk Family Room, VIP House, Co-Working Space, Ruang Disabilitas, dan fasilitas lainnya.

Sementara itu, Direktur PT Dalom Lintas Berjaya Charda Damanik menjelaskan bahwa KMP Dalom 1 merupakan manifestasi konkret dari kolaborasi strategis antara Pemerintah Provinsi Lampung, diwakili oleh BUMD PT LJU, dengan perusahaan swasta, PT Damai Lautan Nusantara. Kerja sama ini membentuk unit usaha PT Dalom Lintas Berjaya, dengan tujuan utama meningkatkan kualitas dan kapasitas layanan penyeberangan di Selat Sunda.

Charda Damanik juga menyampaikan harapan agar KMP Dalom 1 dapat segera beroperasi secara optimal di Dermaga Eksekutif. Meskipun operasional awal direncanakan sementara di Dermaga 4, pihaknya secara resmi mengharapkan kolaborasi lanjutan dengan ASDP. 
(Fs/Red)

Jumat, 14 November 2025

Konsolidasi Bawaslu Di Lampung, Pemprov Lampung Dukung Evaluasi Nasional Menuju Pemilu 2029 yang Berkualitas.


Lampung - Mediadinamikaglobal.id || Pemerintah Provinsi Lampung menegaskan dukungan penuh terhadap penguatan lembaga pengawasan pemilihan umum (pemilu), hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela saat menghadiri kegiatan Konsolidasi Penguatan Kelembagaan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Bersama Mitra Kerja dan Stakeholder Pengawas Pemilu di Ballroom Hotel Emersia, Bandar Lampung, Jumat 14 November 2025.

Dalam sambutannya, Wagub Jihan menyampaikan apresiasi atas penempatan agenda nasional Bawaslu RI di Lampung. Ia menekankan bahwa kehadiran forum evaluasi dan konsolidasi ini penting untuk memperkuat kualitas demokrasi daerah.

"Pemerintah Provinsi Lampung memiliki komitmen penuh untuk memperkuat Bawaslu, dari dukungan kebijakan hingga koordinasi lintas sektor," ujarnya.

Wagub Jihan menilai tantangan pengawasan pemilu semakin kompleks, terutama akibat percepatan arus informasi digital yang berpotensi melahirkan disinformasi dan polarisasi. Ia mengingatkan perlunya kewaspadaan terhadap politik uang, penyalahgunaan kewenangan, dan tekanan politik yang memengaruhi integritas kontestasi elektoral.

Wagub juga menyebut keberhasilan penyelenggaraan Pilkada 2024 sebagai bukti kolaborasi efektif seluruh unsur terkait. "Pilkada 2024 di Lampung adalah yang paling aman dan lancar sepanjang penyelenggaraan sebelumnya. Ini berkat kerja keras Bawaslu Kabupaten/Kota," ucap Wagub yang disambut tepuk tangan peserta.

Selain menyoroti kinerja pengawasan, Wagub memberikan penekanan khusus pada netralitas ASN. Menurutnya, netralitas bukan sekadar aturan administrasi, melainkan fondasi kepercayaan publik. "Jika integritas retak, demokrasi ikut rusak," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja, dalam kesempatan yang sama mengungkapkan bahwa konsolidasi di Lampung menjadi rangkaian penutup program penguatan kelembagaan Bawaslu di seluruh Indonesia. Agenda ini difokuskan pada evaluasi menyeluruh pasca-Pemilu dan Pilkada 2024 untuk memetakan perbaikan regulasi dan kinerja pengawasan ke depan.

Bagja mengapresiasi kinerja Bawaslu Lampung yang berhasil menurunkan indeks kerawanan pemilu dari kategori sedang menjadi rendah pada Pilkada 2024. "Lampung punya histori sendiri, tapi tahun ini kerawanannya turun drastis. Ini buah kerja teman-teman Bawaslu," ujarnya.

Bagja juga menyinggung capaian Bawaslu Lampung yang masuk lima besar Gakkumdu Award tahun ini. Menurutnya, capaian tersebut menunjukkan penguatan kolaborasi antara Bawaslu, kejaksaan, dan kepolisian dalam menangani tindak pidana pemilu.

Dalam agenda tersebut, Bagja menyampaikan bahwa mulai 2026 Bawaslu RI akan melaksanakan program pendidikan politik bagi pemilih pemula melalui Bawaslu Goes to School. Program ini ditargetkan menyasar siswa SMA dan pelajar yang pada Pemilu 2029 akan menjadi pemilih pemula. "Kita harus menyiapkan generasi yang paham demokrasi sejak dini," katanya.

Lebih dalam, Ketua Komisi II DPR RI, Rifqinizamy Karsayuda, yang turut hadir, menyoroti pentingnya penyempurnaan regulasi pemilu. Ia menegaskan masih terdapat beberapa problem normatif seperti conflict of norm dan vague of norm yang berdampak pada implementasi aturan di lapangan. "Jika normanya multitafsir, implementasinya pasti bermasalah," ujar Rifqi.

Rifqi menyebut Komisi II memiliki kewenangan legislasi plus dalam pembahasan PKPU dan Perbawaslu, sehingga evaluasi pasca-Pemilu 2024 menjadi momentum penting untuk perbaikan regulasi pemilu 2029. "Tahun 2027 tahapan Pemilu 2029 sudah dimulai. Karena itu revisi undang-undang harus diselesaikan pada 2026," katanya.

Rifqi juga menegaskan komitmennya mempertahankan status Bawaslu Provinsi dan Kabupaten/Kota sebagai lembaga permanen, bukan ad hoc. Menurutnya, permanensi struktur organisasi penting untuk menjamin profesionalisme dan keberlanjutan pengawasan pemilu.

Selain isu regulasi, Rifqi mengungkapkan refleksi mengenai dinamika demokrasi pascapemilu. Ia menyebut adanya gelombang unjuk rasa terhadap lembaga legislatif di beberapa daerah menunjukkan perlunya sistem pemilu yang lebih akuntabel dan dipercaya publik. "Jika produk pemilunya cacat, maka mesinnya bermasalah. Karena itu pengawasan dan aturan harus diperbaiki," ujarnya.

Konsolidasi kelembagaan Bawaslu di Lampung dihadiri Ketua Bawaslu Provinsi Lampung Iskardo, para ketua Bawaslu Kabupaten/Kota, serta unsur Forkopimda. Forum ini menjadi bagian dari rangkaian evaluasi nasional Bawaslu pasca-Pemilu 2024.

Melalui agenda tersebut, Pemerintah Provinsi Lampung berharap keseluruhan proses evaluasi dapat berdampak pada penyempurnaan tata kelola pemilu, peningkatan integritas pengawasan, dan penguatan kesiapan menghadapi Pemilu 2029. (Fs/Red)

Kamis, 13 November 2025

Peringati HUT Ke-80 Tahun Korps Brimob Usung Tema Brimob Presisi Untuk Masyarakat.


Lampung - Mediadinamikaglobal.id || Korps Brigade Mobil (Brimob) Kepolisian Negara Republik Indonesia memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-80 Tahun dengan penuh khidmat di gedung serba guna ( GSG) Presisi Polda Lampung, Jumat 14 November 2025.

Peringatan tahun ini mengusung Tema “Brimob Presisi untuk Masyarakat”, implementasi komitmen Brimob untuk terus meningkatkan profesionalitas, modernisasi, dan pelayanan terbaik bagi masyarakat Lampung. 

Acara berlangsung meriah yang dihadiri oleh Kapolda Lampung,Wakapolda, pejabat utama Polda Lampung, dansat Satbrimob Lampung, unsur Forkopimda, serta berbagai tamu undangan yang turut memberikan apresiasi atas pengabdian panjang Brimob.

Kapolda Lampung Irjen Pol Helfi Assegaf dalam sambutannya menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran Brimob Lampung atas loyalitas dan dedikasi dalam menjaga kamtibmas dan Pelayanan kepada masyarakat. Ujarnya. 

“Dengan tema Brimob Presisi untuk Masyarakat, saya berharap Brimob Lampung terus meningkatkan pelayanan, profesionalitas, serta kemampuan taktis dalam menghadapi setiap tantangan. Brimob adalah pilar penting dalam menjaga stabilitas keamanan di Lampung,” tambah Kapolda Lampung.

Ia menegaskan bahwa Brimob tidak hanya hadir dalam operasi berisiko tinggi, tetapi juga berada di garda depan dalam berbagai misi kemanusiaan, baik saat terjadi bencana maupun kondisi darurat lainnya.

Sementara itu Komandan Satuan ( Dansat) Brimob Polda Lampung Kombes Pol Yustanto Mujiharso juga menyampaikan bahwa momentum HUT ke-80 tahun ini menjadi pengingat atas perjalanan panjang kesatuan Brimob selama 80 tahun sampai saat ini. penting untuk terus memperkuat soliditas internal dan meningkatkan kualitas personel.

“Tema Brimob Presisi untuk Masyarakat menjadi motivasi bagi kami untuk terus adaptif, responsif, dan semakin dekat dengan masyarakat. Kami siap memberikan pengabdian dan Pelayanan terbaik kapan pun dan di mana pun negara membutuhkan,” tegas Dansat Brimob.

"Brimob terus berperan aktif dalam kemandirian pangan nasional, Brimob hadir tidak hanya melindungi dengan senjata tapi dengan ketulusan berupa baksos, donor darah dan penyedia air bersih, Brimob merupakan juga garda terdepan dan membuktikan diri yang profesional dan berkualitas,"ungkapnya.

"Saya mengajak seluruh pasukan Brimob lampungi untuk sekali melangkah harus berhasil, satu tekad Brimob untuk nusa dan bangsa,"tutup dansat Brimob 

Rangkaian kegiatan HUT juga diisi berbagai program sosial, seperti bakti kesehatan bantuan kemanusiaan, dan anjangsana kepada purnawirawan Brimob serta keluarga personel yang gugur dalam tugas sebagai bentuk penghormatan serta beberapa pementasan seni oleh personel Brimob. ( Fs/Red) 

Ketum For-WIN Jalin Keakraban dengan Polda Lampung dalam Suasana Santai di Warkop.


 Bandar Lampung, - Mediadinamikaglobal.id || Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Forum Wartawan Independen (For-WIN), Aminudin, SP, bersama jajarannya terlihat akrab saat menikmati kopi bersama dengan Ipda Aris Hadi Saputera, S.H, selaku Kanit 1 Subdit Kamsus Polda Lampung, beserta jajarannya. Pertemuan santai ini berlangsung di kedai mie aceh Jln Sultan Agung Wayhalim Bandar Lampung pada Kamis 13 November 2025.
 
Suasana keakraban dan kebersamaan terlihat jelas dalam pertemuan tersebut. Sambil menikmati kopi, Aminudin dan Ipda Aris Hadi Saputera tampak terlibat dalam perbincangan yang hangat dan santai.
 
Pertemuan ini, menurut Aminudin, merupakan bagian dari upaya For-WIN untuk menjalin silaturahmi dan mempererat hubungan baik dengan berbagai pihak, termasuk aparat kepolisian. Ia berharap, melalui komunikasi yang baik, sinergi antara media dan kepolisian terutama jajaran Polda Lampung dapat terus ditingkatkan dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
 
"Kami dari For-WIN selalu terbuka untuk menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk kepolisian. Pertemuan ini adalah salah satu bentuk upaya kami untuk membangun komunikasi yang baik dan saling memahami," ujar Aminudin.
 
Sementara itu, Ipda Aris Hadi Saputera S.H menyambut baik inisiatif For-WIN untuk menjalin silaturahmi. Ia berharap, pertemuan ini dapat menjadi awal dari kerjasama yang lebih erat antara media dan kepolisian dalam memberikan informasi yang akurat dan berimbang kepada masyarakat.
 
"Kami sangat mengapresiasi kehadiran Bapak Aminudin dan rekan-rekan dari For-WIN. Kami berharap, melalui kerjasama yang baik, kita dapat bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta memberikan informasi yang benar kepada publik," kata Ipda Aris Hadi Saputera.
 
Pertemuan santai di mie aceh ini menunjukkan bahwa hubungan antara media dan kepolisian dapat terjalin harmonis dalam suasana yang informal. Hal ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara kedua belah pihak dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab masing-masing untuk kepentingan masyarakat. (Fs/Red) 

Luar Biasa..‼️ Proyek Peningkatan Jalan Tri Darmayoga - Pepandu Diduga Dikerjakan Asal-asalan, Baru Seminggu Sudah Retak.


Lampung Selatan - Mediadinamikaglobal.id || Proyek peningkatan ruas jalan Tri Darmayoga-Pepandu dengan nilai anggaran Rp. 694 juta yang dikerjakan oleh CV Alam Sejahtera, yang bersumber dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Lampung Selatan, menuai sorotan tajam. Pasalnya, proyek yang baru selesai dikerjakan kurang dari satu minggu itu sudah menunjukkan kerusakan yang signifikan, berupa retakan di berbagai titik.
 
Kondisi ini menimbulkan kecurigaan di kalangan masyarakat. Proyek yang didanai dari uang pajak rakyat ini diduga dikerjakan secara asal-asalan dan terindikasi adanya praktik mark up untuk meraup keuntungan sebesar-besarnya.
 
"Seharusnya, dengan kualitas standar mutu beton K225, struktur beton jalan tidak akan mudah retak seperti ini," ujar salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
 
Pengerjaan proyek yang terkesan asal-asalan ini menimbulkan pertanyaan besar. Muncul dugaan bahwa CV Alam Sejahtera mendapatkan proyek ini dengan cara yang tidak benar, seperti memberikan sejumlah uang kepada pejabat terkait di Dinas PU Lampung Selatan. Hal ini menyebabkan pengawasan terhadap proyek tersebut menjadi lemah dan tidak efektif.
 
Hingga berita ini diturunkan, pihak Dinas PU Lampung Selatan dan CV Alam Sejahtera belum memberikan keterangan resmi terkait dugaan pengerjaan proyek yang tidak sesuai standar ini.

Masyarakat berharap agar pihak berwenang segera melakukan investigasi mendalam dan menindak tegas pihak-pihak yang terlibat dalam praktik korupsi dan penyimpangan anggaran proyek ini. ( Fs/Red)