![]() |
Ketua PMII Kota Mataram, Edi Irawan Saputra Dkk, (Ist/Surya Ghempar). |
Mataram, Media Dinamika Global.Id || Ketua Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Mataram, Edi Irawan Saputra menilai sangat kecewa terhadap langkah sahabat Ahmad Muzakkir sebagai Ketua PKC PMII Bali-Nusra Terpilih, yang menetapkan kepengurusan PKC PMII Bali-Nusra secara sepihak tanpa adanya Rapat Tim Formatur dan juga menghiraukan PO Muspimnas dan AD/ART PMII. Sejak tanggal, 28 February 2025 terpilihnya Ahamad Muzakkir sampai hari ini belum ada progres terkait susunan kepengurusan PMII dan belum sama sekali melakukan Rapat Tim Formatur.
"Tim Formatur terdiri dari, Ketua PKC terpilih, Ketua PKC Demisioner, Ketua PC PMII Mataram, Ketua PC PMII Lombok Tengah, Ketua PC PMII Bima, dan Ketua PC PMII Dompu," jelas Edi pada awak media ini. Selasa (22/07/25).
Menurut Edi sapaan akrabnya, langkah tersebut sangat mencederai semangat kita sebagai Kader PMII yang seharusnya aturan Ad/ART dan Muspimnas PMII di Tulungagung Tahun 2022 Bab 2, Pasal 2 Pengajuan SK PKC dan PC Adalah Aturan yang wajib di taati oleh semua Kader dan Anggota PMII se-Indonesia lebih Khusus PKC PMII Bali-Nusra.
"Ia, saya menegaskan dan mendesak PB PMII agar segera evaluasi terkait proses pengajuan SK PKC PMII Bali-Nusra, yang sudah menyalahi aturan dan produk hukum PMII," tegasnya.
Redaksi : Surya Ghempar.