![]() |
Kades Campa menerima massa demo di Kantor Desa Campa. |
Bima-Mediadinamikaglobal.id || Warga dan mahasiswa Desa Campa, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, menggelar aksi demonstrasi di depan kantor desa pada Selasa (8/4). Aksi tersebut dipicu oleh dugaan bahwa Kepala Desa Campa, M. Taufik, telah menggadaikan BPKB mobil siaga desa ke Bank Sinarmas untuk kepentingan pribadi.
Mobil siaga yang menjadi sorotan ini diketahui baru dibeli pada tahun 2024 di Kota Mataram dan tiba di Desa Campa sekitar lima bulan lalu. Namun, dalam aksi demonstrasi tersebut, koordinator lapangan Arif Rahman menyebut bahwa BPKB mobil tersebut kini berada di Bank Sinarmas, cabang Kota Bima.
"Kami menanyakan langsung keberadaan BPKB kepada Kades, dan beliau menjawab secara spontan bahwa BPKB mobil sudah disimpan di Bank Sinarmas. Pertanyaannya, kenapa BPKB harus disimpan di bank, bukan di kantor desa atau rumah kades?" tegas Arif.
Arif menduga BPKB mobil desa dijadikan jaminan utang pribadi oleh M. Taufik, padahal pembelian mobil tersebut berasal dari alokasi Dana Desa Campa yang seharusnya digunakan untuk kepentingan publik.
Dalam suasana audensi yang berlangsung di depan kantor desa dan disaksikan masyarakat serta mahasiswa, Kades M. Taufik membenarkan bahwa BPKB mobil tersebut ada di Bank Sinarmas.
“Kalaupun adik-adik mau melihatnya langsung, mari kita pergi sama-sama. Silakan tentukan waktunya,” ucap M. Taufik di hadapan massa aksi.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada penjelasan resmi dari pihak Pemerintah Desa Campa maupun Bank Sinarmas mengenai alasan BPKB mobil berplat merah tersebut berada di bank. Massa aksi menuntut transparansi penuh terkait pengelolaan aset desa dan meminta pihak berwenang segera mengusut tuntas kasus ini.(MDG05)