EK-LMND Mataram Desak Polda NTB Segera Periksa Kapolsek Kempo Diduga Terlibat Peredaran Narkoba


Mataram-NTB. Media Dinamika Global.Id._ Eksekutif Kota Liga Mahasiswa Nasional Untuk Demokrasi (EK LMND Mataram) melakukan aksi unjuk rasa di depan Polda NTB terkait kasus dugaan anak kandung oknum  Kapolsek di Polres Dompu. Kamis, 09/11/23.

Aksi unjuk rasa tersebut dianggap sebagai bentuk pengawasan kami atas kinerja Kapolda NTB dan jajaran dalam menegakkan hukum tanpa pandang bulu di wilayah hukum Polda NTB.

Selain masa aksi menuntut Keterbukaan Informasi Publik (KIP), dan juga menuntut agar Propam Polda NTB panggil serta periksa Kapolsek Kempo, karena kuat dugaan pengedaran barang haram tersebut melibatkan Kapolsek Kempo.

Narkoba atau obat-obatan terlarang dapat merusak generasi bangsa. Narkoba adalah zat-zat yang memengaruhi otak dan sistem saraf, dan dapat menyebabkan ketergantungan fisik dan psikologis pada penggunanya.

Rizki mengatakan, Penggunaan narkoba dapat memiliki efek jangka pendek dan jangka panjang yang merusak pada kesehatan fisik, kesehatan mental, hubungan sosial, dan stabilitas keuangan.

"Efek negatif menyebabkan kejahatan, kekerasan, dan kerusakan sosial lainnya," ujarnya.

Riski meminta Kapolda jajaran segera melakukan pengembangan dan mengungkap siapa bandar besar narkoba di wilayah Dompu,  berdasarkan petunjuk barang bukti dan diduga anak kandung Kapolsek Kempo tersebut.

"Tak ada alasan Direktorat Reserse Narkoba Polda NTB untuk tidak mengungkap dan menangkap para bandar besar di Dompu, Apabila tidak dilakukan pengembangan kasus ini, maka kuat dugaan Dir Reserse Narkoba Polda NTB ikut bermain dalam kasus ini," tuturnya.

Disisi lain, dibalik kasus penangkapan anak polisi terkait narkoba, kemungkinan besar ada keterlibatan anggota polisi lain di Polres Dompu dan masih banyak bandar-bandar lainnya.

"Kasus penangkapan anak Kapolsek ini mencoreng nama baik kepolisian NTB," pungkasnya.

TUNTUTAN

Mendesak Direktur Reserse Narkoba Polda NTB segera melakukan pengembangan penyelidikan terkait penangkapan bandar Narkoba jenis Shabu-shabu yang diduga milik anak kandung dari Kapolsek Kempo Kabupaten Dompu.

Mendesak Kapolda NTB segara audit harta kekayaan oknum Polsek Kempo, yang diduga kuat sebagian dari harta tersebut bersumber dari penjualan barang haram (Shabu-shabu) tersebut.

Mendesak Kabid Propam Polda NTB menindak tegas Kapolsek Kempo terkait dugaan keterlibatan anaknya dalam pengedaran dan kepemilikan Narkoba jenis shabu-shabu.

Mendukung Kapolda NTB Irjen Pol Drs. Raden Umar Faroq, SH M.Hum dalam pemberantasan peredaran Narkoba di wilayah Nusa Tenggara Barat.

(Surya Ghempar).

Load disqus comments

0 comments