Media Dinamika Global

Rabu, 06 Agustus 2025

Kegiatan Gerak Jalan Indah Tingkat Kabupaten Berbenturan dengan Agenda Kecamatan Woha.




Bima. Media Dinamika Global._Kegiatan gerak jalan indah tingkat Kabupaten Bima yang dikeluarkan oleh Dinas Dikbudpora kabupaten yang dijadwalkan pada hari sabtu tanggal (09/08) menuai sorotan setelah diketahui berbenturan dengan pelaksanaan kegiatan serupa yang dilaksanakan oleh Muspika Kecamatan Woha pada hari yang sama.


panitia gerak jalan indah Kecamatan Woha, menyayangkan kurangnya koordinasi dari panitia tingkat kabupaten. Menurutnya, seharusnya kegiatan di tingkat kecamatan diselesaikan terlebih dahulu sebelum melangkah ke tingkat kabupaten guna menghindari tumpang tindih agenda dan penggunaan jalur yang sama.


“Kami sangat menyayangkan hal ini. Tidak ada koordinasi sebelumnya. Kenapa tidak menunggu dulu kegiatan tingkat kecamatan selesai, baru melaksanakan yang di kabupaten,” tegasnya.


menyampaikan kekecewaannya atas tabrakan jadwal yang terjadi. Ia menyoroti penggunaan jalur yang sama oleh kedua kegiatan, yang berpotensi mengganggu kelancaran acara dan membingungkan peserta maupun masyarakat.


“Kami sangat menyayangkan kegiatan tingkat kabupaten ini justru menggunakan jalur yang sama di saat bersamaan dengan kegiatan di Kecamatan Woha. Ini tentu menyulitkan dalam hal pengaturan lalu lintas dan kenyamanan peserta,” ujarnya.


Sementara itu, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimipinan Setda Kabupaten Bima, Suryadin, S.Sos, Menyampaikan, Membantah bahwa itu bukan kegiatan tingkat kabupaten,  karena memang belum ada pembahasan dalam panitia Hut Ri untuk kegiatan gerak jalan indah tingkat kabupaten.


"ini bukan panitia Kabupaten Bima  yang mengadakan kegiatan,  tapi Dinas Dikbudpora karena belum ada pembahasan terkait  gerak jalan di Panitia HUT RI  tingkat Kabupaten Bima, Silakan dikoordinasikan dengan Dinas Dikbudpora". Ujarnya saat dikonfirmasi oleh media ini melalui Whats Appnya.(Mdg/04)

Selasa, 05 Agustus 2025

Satlantas Polres Tanggamus Bagikan 100 Bendera Merah Putih di Rest Area Gisting, Wujudkan Semangat Nasionalisme


Tanggamus – Media Dinamika Global.id - Dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tanggamus menggelar kegiatan bertajuk “Polantas Menyapa dan Pembagian Bendera Merah Putih”, Selasa pagi, 5 Agustus 2025, di Rest Area Gisting, Kecamatan Gisting, Kabupaten Tanggamus.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kanit Lantas Ipda Fadholi, S.H., didampingi Ipda Febran dan sejumlah personel Satlantas lainnya. Dalam kegiatan tersebut, petugas membagikan sebanyak 100 bendera Merah Putih kepada pengguna jalan dan masyarakat yang melintas di sekitar rest area.

Kasatlantas Polres Tanggamus Iptu I Made Agus Dwi Dayana, S.H., mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polri dalam menumbuhkan semangat nasionalisme serta membangun kedekatan dengan masyarakat menjelang peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI.

“Kami membagikan bendera Merah Putih kepada pengguna jalan sebagai wujud cinta tanah air dan mengajak masyarakat untuk turut menyemarakkan bulan kemerdekaan,” kata Iptu I Made Agus Dwi Dayana mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rahmad Sujatmiko, S.I.K., M.H.

Selain itu, dalam kegiatan ini juga disisipkan imbauan tertib berlalu lintas kepada masyarakat, sebagai bagian dari kampanye Keselamatan Berlalu Lintas (Kamseltibcarlantas) dan ajakan menjadi pelopor keselamatan di jalan raya.

“Momentum kemerdekaan ini juga menjadi pengingat pentingnya menjaga keselamatan berlalu lintas. Kami harap masyarakat lebih sadar, patuh terhadap aturan, dan saling mengingatkan dalam berkendara,” tambahnya. 

Yunt

Sat Lantas Polres Halsel Dianugrahi Peringkat Ketiga Dalam Pelaksanaan Hasil Rekapan Kegiatan Operasi Patuh Kie Raha 2025

 


Media dinamika global.id|– Polda Maluku Utara menggelar Kegiatan Gelar Operasional (GO) Triwulan II T. A. 2025, pada Selasa 05 Agustus 2025 kemarin.


Bertempat di Aula Hotel Tsingshan Archadia PT. IWIP, Kegiatan GO Polda Malut mengangkat Tema "Melalui Gelar Operasional (GO) Triwulan II Tahun 2025 sebagai sarana meningkatkan kinerja satuan guna terciptanya situasi kamtibmas kondusif."


Dihadiri Kapolda Malut IRJEN POL. Drs. Waris Agono, M.Si, serta Pejabat Utama dan Kapolres Jajaran, Gelar Operasional (GO) Triwulan II Tahun 2025 ini menjadi sarana untuk mengukur efektivitas dan efisiensi pelaksanaan tugas, serta sebagai media kontrol dan pengawasan oleh pimpinan terhadap satuan kerja di jajaran Polda Maluku Utara.

Dalam kesempatan itu juga Satuan Lalulintas Polres Halsel diberikan penghargaan peringkat ketiga sebagai salah satu Satuan Lalulintas Jajaran Polda Malut yang dinilai baik Dalam Pelaksanaan Hasil Rekapan Kegiatan Operasi Patuh Kie Raha 2025.


Kapolres Halsel AKBP Hendra Gunawan, S.H., S.I.K., M.M., yang turut Hadir dalam kegiatan tersebut mengucapkan terimakasih atas kinerja Sat Lantas Polres Halsel dalam mendukung Polres Halsel melaksanakan pencapaian tugas terbaik selama Triwulan II Tahun 2025.


“Atas pencapaian ini saya berterimakasih kepada Satuan Lalulintas Polres Halsel yang mendukung saya dalam setiap pelaksanaan tugas selama Triwulan II Tahun 2025, kedepan kami akan lebih meningkatkan kinerja kami di setiap bidang guna terciptanya situasi kamtibmas kondusif di Wilayah Maluku Utara." Imbuhnya.



Lik/////

Di Jual Cepat! Rumah Luas Berlokasi di Desa Montong Batu Layar Lombok Barat


Polda Lampung Bagikan Ribuan Bendera Merah Putih Jelang HUT RI Ke-80 Tahun.


Lampung - Mediadinamikaglobal.id || Menyambut Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Polda Lampung gelar pembagian bendera merah putih kepada masyarakat dan pengendara di sekitar Jalan Sukarame, Bandar Lampung. Rabu 06 Agustus 2025.

Sebanyak 5000 bendera dibagikan secara gratis untuk menumbuhkan semangat nasionalisme dan kecintaan terhadap tanah air.

Aksi pembagian bendera mendapat respon positif dari masyarakat yang antusias menerima bendera untuk menyambut peringatan HUT RI Ke-80 Tahun. 

Selain membagikan bendera, personel Polwan juga mengajak masyarakat untuk memaknai kemerdekaan dengan meningkatkan semangat persatuan dan kesatuan bangsa.

Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Polri, khususnya Polda Lampung dalam meningkatkan rasa nasionalisme dan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia dengan semangat juang 45 yang ke-80.

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Yuni Iswandari menyampaikan, “kami ingin mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menghiasi lingkungan dengan bendera merah putih sebagai simbol persatuan dan kesatuan bangsa”,

"Polda Lampung turun langsung ke masyarakat untuk mempererat kedekatan dengan warga sekaligus sosialisasi pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban selama perayaan kemerdekaan," tambah Kabid Humas.

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari rangkaian program Polri Untuk Masyarakat dalam menyambut hari kemerdekaan. Diharapkan dengan aksi sederhana ini dapat meningkatkan semangat nasionalisme dan patriotisme guna menciptakan suasana kondusif selama peringatan HUT RI ke 80 Tahun. ( Fs/Red) 

Ekonomi NTB Alami Pertumbuhan Sebesar 6,56 Persen


Mataram, Media Dinamika Global.Id || Badan Pusat Statistik (BPS) NTB  merilis bahwa Ekonomi Provinsi NTB pada Triwulan II-2025 terhadap Triwulan I-2025 mengalami pertumbuhan sebesar 6,56 persen (q-to-q). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Lapangan Usaha Industri Pengolahan sebesar 37,69 persen. Dari sisi pengeluaran, Komponen Ekspor Barang dan Jasa mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 26,62 persen.

Perekonomian NTB berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku Triwulan II-2025 mencapai Rp.47,46 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp.27,83 triliun.

Hal itu disampaikan oleh kepala BPS Provinsi NTB Drs. Wahyudin didampingi Asisten III Setda NTB, Hj. Eva Dewiyani  saat menyampaikan berita rilis resmi statistik di Aula Tambora BPS NTB, Selasa 05 Agustus 2025.

"Ekonomi NTB triwulan II tahun 2025 terhadap triwulan I tahun yang sama mengalami pertumbuhan sebesar 6,59 persen," ungkapnya.

Sementara Ekonomi NTB pada Triwulan II-2025 terhadap Triwulan II-2024, lanjutnya mengalami kontraksi sedalam -0,82 persen (y-on-y).  Dari sisi produksi, kontraksi terdalam terjadi pada Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian sebesar 29,93 persen. Dari sisi pengeluaran, Komponen Ekspor Barang dan Jasa mengalami kontraksi terdalam sebesar 40,02 persen.

Selanjutnya Ekonomi NTB selama Triwulan I-2025 s.d Triwulan II-2025 terhadap Triwulan I-2024 s.d Triwulan II-2024 mengalami kontraksi sedalam -1,11 persen (c-to-c). Dari sisi produksi, kontraksi terdalam terjadi pada Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian sebesar 30,03 persen. Dari sisi pengeluaran, Komponen Ekspor Barang dan Jasa mengalami kontraksi terdalam sebesar 40,45 persen.

Menurutnya, Kontraksi pertumbuhan ekonomi pada triwulan II-2025 disebabkan oleh penurunan kinerja pada Kategori Pertambangan dan Penggalian Lainnya serta Kategori Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial Wajib. Sementara itu, 15 (lima belas) kategori lainnya masih mencatatkan pertumbuhan yang positif, dengan peningkatan tertinggi terjadi pada Kategori Industri Pengolahan. 

Penurunan nilai tambah pada Kategori Pertambangan dan Penggalian lainnya disebabkan oleh turunnya produksi konsentrat tembaga PT. Amman Mineral Nusa Tenggara (PT. AMNT) sebesar 57 persen dibandingkan triwulan II-2024. Kondisi ini merupakan dampak dari dihentikannya ekspor konsentrat tembaga sebagai tindak lanjut penerapan UU No. 3 Tahun 2020 tentang pertambangan mineral dan Batubara yang melarang ekspor mineral mentah.

Meskipun demikian, katanya kontraksi ekonomi tertahan oleh pertumbuhan yang tinggi di sejumlah lapangan usaha, khususnya Kategori Industri Pengolahan yang tumbuh signifikan sebesar 66,19 persen (y-on-y) pada triwulan II-2025. Lonjakan ini didorong oleh beroperasinya smelter PT. Amman Mineral Industri (PT. AMIN) di Kabupaten Sumbawa Barat.

Redaksi : Surya Ghempar.

Desa Raba Tuan Rumah MTQ Ke-XL, Camat Wawo Resmi Menutup Rangkaian Acara

Bima,Mediadinamikaglobal.id – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-XL tingkat Kecamatan Wawo resmi ditutup oleh Camat Wawo di Desa Raba, Kecamatan Wawo, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Selasa (5/08/2025) Pukul 08:00 Wita. 

Acara penutupan berlangsung meriah dengan dihadiri oleh Camat Wawo Syarifudin Bahsyar,S.Sos, Korwil Dikbudpora Kecamatan Wawo Ismail, S. Pd, Kapolsek Wawo Iptu Ikhsan, SH, Danramil 1608-06/Wawo Kapten Inf. Armansyah, KUPT se-Kecamatan Wawo, Kepala Desa se-Kecamatan Wawo, Kepala sekolah tingkat SD/MI, SMP/MTs, SMA se-Kecamatan Wawo, Ketua TP. PKK Kecamatan Wawo, KUA Kecamatan Wawo Bunyamin, S. Ag, Ketua LPTQ Kecamatan Wawo, Ketua MUI Kecamatan Wawo, Kasi Pol. PP Kecamatan Wawo dan anggota, ketua Panitia Burhanuddin,M.pd dan anggota, Sekdes se-Kecamatan Wawo, perangkat desa se-Kecamatan Wawo, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh wanita, tokoh masyarakat, serta ratusan warga yang antusias.

Laporan Ketua Panitia, Burhanuddin, M. Pd, mengungkapkan bahwa pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan selama 6 hari dimulai pada hari Rabu 30 Juli 2025 sampai Selasa 5 agustus 2025 dan karena situasi dan beberapa hal maka diistirahatkan satu hari yaitu pada hari senin 4 Agustus 2025 dan baru ditutup Hari ini Selasa 5 agustus 2025. Cabang yang dilombakan dari berbagai mata lomba, dengan kualitas penampilan peserta cukup meningkat di tahun ini serta kegiatan berjalan lancar aman dan sukses. 

"Harapan saya kepada para peserta yang berhasil mendapatkan juara agar terus menerus mengikuti pembinaan baik secara pribadi maupun pembinaan sekitar kelompok yang dikoordinir oleh LPTQ dan pemerintah Kecamatan dan kepada anak-anakku yang belum berhasil terus meningkatkan belajarnya agar tahun depan bisa menjadi yang terbaik,"ujarnya.

Keterangan : Penyerahan hadiah oleh Camat Wawo beserta Muspika kepada peserta juara

Lanjutnya, bahwa LPTQ mengalami kendala karena tidak cukup memiliki dana sehingga tidak bisa membuat program pembinaan dengan menghadirkan qori-qori'ah yang berskala nasional dan internasional yang ada di kota / Kabupaten Bima untuk menjadi pembina. Untuk itu perlu meningkatkan  koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Bima, terutama dengan 9 kepala desa. 

Sumber dana berasal dari pemerintah Kabupaten Bima, Pemerintah Desa Kecamatan Wawo, ASN, TNI/Polri dan sumbangan lain yang tidak mengikat. 

"In syaa Allah melalui forum resmi, kami akan melakukan laporan pertanggung jawaban terkait dana kepada seluruh kepala desa, kantor dinas-dinas yang ada di kecamatan wawo sesuai kebutuhan. Ucapan terimakasih kepada panitia yang terlibat dan terkhusus seluruh Pemerintah Desa di Kecamatan Wawo atas keterlibatannya dari awal hingga akhir kegiatan,"ucapnya.

Keterangan : Sambutan Camat Wawo, Syarifudin Bahsyar, S. Sos. 

Dalam sambutannya, Camat Wawo, Syarifudin Bahsyar, S. Sos menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung suksesnya penyelenggaraan MTQ ini. Beliau juga menyampaikan rasa bangganya terhadap Desa Raba yang telah menjadi tuan rumah yang baik.

"Saya sangat berterima kasih kepada seluruh panitia, peserta, dan masyarakat Desa Raba yang telah bekerja keras dan berpartisipasi aktif dalam MTQ ke-XL ini. Semoga kegiatan ini dapat meningkatkan kecintaan kita kepada Al-Qur'an dan menjadi motivasi untuk terus belajar dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari," ungkap Camat Wawo.

Keterangan : Penyerahan Juara Umum MTQ Ke-XL Tingkat Kecamatan oleh Camat Wawo beserta muspika kepada Kepala Desa Kambilo dan Sekdes Kambilo. 

MTQ ke-XL ini telah berlangsung selama 6 hari dan diikuti oleh peserta dari seluruh desa di Kecamatan Wawo. Para pemenang dari setiap cabang lomba akan mewakili Kecamatan Wawo pada MTQ tingkat Kabupaten Bima yang akan datang.

Keterangan : Kepala Desa Kambilo Ardiansyah, S. Pd bersama Sekdes Kambilo Alfarabi,SE saat menerima Piala tetap dan Piala bergilir sebagai juara umum secara berturut-turut di MTQ Tingkat Kecamatan. 

Kepala Desa Raba, Syamsuddin, juga menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Desa Raba sebagai tuan rumah MTQ ke-XL. Beliau berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Desa Raba, terutama dalam meningkatkan pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Al-Qur'an.

Acara penutupan MTQ ke-XL ini dimeriahkan dengan berbagai penampilan qasidah klasik dari beberapa peserta. Selain itu, juga diumumkan para pemenang lomba dan pemberian hadiah kepada para juara. MTQ Ke-XL Tingkat Kecamatan Tahun 2025, Juara Umum diraih oleh Desa Kambilo untuk ke sekian kalinya. Suasana haru dan bahagia terpancar dari wajah para peserta dan seluruh hadirin yang hadir. Dengan berakhirnya MTQ ke-XL ini, diharapkan semangat Al-Qur'an akan terus membara di Kecamatan Wawo dan menjadi pedoman hidup bagi seluruh masyarakat. (Mdg05) 

Bunda Salma Kunjungi Pengungsi Kebakaran di Aceh Utara, Salurkan Bantuan Kemanusiaan


Aceh Utara. Media Dinamika Global.id. Pendiri Yayasan Bunda Salma Foundation, Salmawati, mengunjungi posko pengungsian korban kebakaran di Gampong Tambon Baroh, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara, pada Senin (4/8/2025). Dalam kunjungan kemanusiaan itu, Bunda Salma menyerahkan bantuan berupa sembako dan dana bantuan sewa rumah kepada warga terdampak.

Bunda Salma hadir bersama rombongan yayasan, didampingi oleh Camat Dewantara Munawir dan Ketua Forum Geuchik Aceh Utara, Agusri. Bantuan diserahkan secara simbolis kepada delapan kepala keluarga terdampak dan diterima langsung oleh Penjabat (Pj) Keuchik Tambon Baroh, Nuraini.

Musibah kebakaran yang menghanguskan sejumlah rumah permanen dan semi permanen itu terjadi pada Senin (21/7/2025) sekitar pukul 12.30 WIB di Dusun 3 (Remsus), Gampong Tambon Baroh. Sejak kejadian, para korban terpaksa tinggal sementara di tenda darurat yang dibangun oleh aparatur gampong.

Dalam sambutannya, Salmawati menyampaikan rasa prihatinnya atas musibah yang menimpa warga dan mengajak mereka untuk tetap tabah serta semangat menjalani kehidupan.

“Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat yang mengalami musibah. Semoga bisa meringankan beban para korban,” ujarnya.

Salmawati menegaskan bahwa kehadirannya murni atas dasar kemanusiaan, bukan karena posisi politik atau status pribadi.

“Saya datang bukan sebagai anggota DPRA atau istri Gubernur Aceh, tetapi sebagai bagian dari Yayasan Bunda Salma Foundation. Kami akan hadir di mana pun ada warga yang tertimpa musibah, selama kami diberi kesehatan dan waktu,” tegasnya.

Tak hanya sembako, Bunda Salma juga memberikan bantuan biaya sewa rumah selama satu tahun bagi keluarga terdampak, sebagai solusi sementara hingga rumah mereka dibangun kembali oleh pemerintah.

“Dari informasi Keuchik dan Mukim setempat, kebutuhan utama saat ini adalah tempat tinggal. Karena itu, kami bantu biaya sewa rumah selama satu tahun untuk delapan keluarga, agar mereka tidak perlu lagi tinggal di bawah tenda,” jelasnya.

Sementara itu, Pj Keuchik Tambon Baroh, Nuraini, menyampaikan apresiasi atas perhatian dan bantuan yang diberikan. Ia berharap bantuan ini menjadi pembuka jalan bagi lebih banyak dukungan dari berbagai pihak.

“Kami sangat berterima kasih kepada Bunda Salma dan rombongan. Ini sangat membantu warga kami. Semoga semakin banyak pihak yang ikut peduli terhadap kondisi warga yang tertimpa musibah,” ujarnya.

Kunjungan Bunda Salma menjadi harapan baru bagi para korban, sekaligus pengingat bahwa di tengah kesulitan, kepedulian dan solidaritas tetap hidup di tengah masyarakat. (Tim MDG)

Bupati Tulang Bawang Tegaskan Komitmen Pemkab dalam Perlindungan Anak di Puncak HAN ke-41, Anak Hebat, Bangsa Kuat.


Tulang Bawang - Mediadinamikaglobal.id || Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang kembali menegaskan komitmennya terhadap perlindungan dan pemenuhan hak anak. 

Dalam semarak peringatan puncak Hari Anak Nasional (HAN) ke-41 Tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang menyatukan langkah bersama demi mencetak generasi unggul, agamis, dan berkualitas menuju Indonesia Emas 2045.

Acara yang dipusatkan di Gedung Serba Guna (GSG) Kota Menggala ini dihadiri langsung oleh Bupati Tulang Bawang, Drs. Qudrotul Ikhwan, MM, bersama Ketua TP PKK Kabupaten Tulang Bawang, Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Asisten Administrasi Umum, serta para kepala OPD terkait, Selasa 05 Agustus 2025.

Dalam sambutannya, Bupati Qudrotul menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh anak Indonesia, khususnya anak-anak di Tulang Bawang. Ia menegaskan bahwa anak merupakan amanah dan karunia dari Tuhan Yang Maha Esa yang harus dilindungi serta dijamin pemenuhan seluruh hak-haknya.

"Anak adalah generasi penerus bangsa dan calon pemimpin masa depan. Sudah menjadi tanggung jawab kita bersama untuk memberikan perlindungan dan memenuhi hak-hak mereka," ujar Bupati.

Momentum peringatan Hari Anak Nasional, lanjutnya, bukan sekadar seremoni, melainkan ajang pengingat dan penggerak seluruh elemen masyarakat untuk terus meningkatkan kepedulian terhadap anak.

"Momentum peringatan Hari Anak ini akan terus mendorong kita untuk senantiasa mendidik, mendampingi, membina, dan menjamin perkembangan anak kita agar bisa tumbuh secara baik, maksimal, dan sesuai dengan kodratnya," tegas Bupati.

Ia juga menegaskan bahwa peringatan HAN menjadi sarana penting untuk mengampanyekan hak-hak anak, mulai dari hak untuk hidup, tumbuh, berkembang, hingga mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.

Bupati menambahkan bahwa sesuai tagline Kabupaten Tulang Bawang, yaitu Udang manis ( Unggul, Damai, Aman, Nyaman, Guyub, Mandiri, Agamis, Natural, Inovatif, dan Sejahtera ), maka sudah menjadi kewajiban semua pihak untuk membentuk karakter anak-anak yang unggul dan agamis.

Berdasarkan data nasional, jumlah anak Indonesia saat ini mencapai 79,4 juta jiwa atau 28,82% dari total penduduk. 

Anak-anak inilah yang diharapkan menjadi generasi unggul secara akademis, berkepribadian kuat, peduli sosial, dan mampu memegang peran strategis menuju Generasi Emas 2045. 

Pemerintah pusat juga telah menetapkan berbagai kebijakan penting demi perlindungan anak, seperti: 

UU No. 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual, PP No. 78 Tahun 2021 tentang Perlindungan Khusus Anak, dan PP No. 17 Tahun 2025 tentang Tata Kelola Sistem Elektronik dalam Perlindungan Anak.

"Kita sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat memiliki kewajiban untuk terus melaksanakan amanat dari undang-undang tersebut di daerah," ujarnya. 

Menutup sambutannya, Bupati Qudrotul Ikhwan menyampaikan harapan agar seluruh anak-anak di Tulang Bawang tumbuh menjadi pribadi yang berprestasi, berbakti, dan berkualitas. 

"Semoga anak-anak kita menjadi bagian dari Generasi Emas Tahun 2045 dan berperan dalam mewujudkan Asta Cita maupun Tulang Bawang sebagai Kabupaten Udang Manis," pungkasnya. ( Fs/Red) 

Terkait Tuduhan Pelecehan Budaya dalam Karnaval Tari Ngigel, Ini Penjelasan Tokoh Adat Lampung.


Lampung - Mediadinamikaglobal.id || Tokoh adat di Kota Bandar Lampung menegaskan bahwa pelaksanaan Karnaval Budaya Tari Ngigel yang digelar oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung bukanlah bentuk pelecehan terhadap tradisi adat Lampung. 

Pernyataan ini disampaikan langsung oleh para penyimbang dan perwatin masyarakat adat sebagai respon atas pemberitaan miring yang berkembang di tengah masyarakat, pada Konferensi persnya, Selasa 5 Agustus 2025.

Yakub, tokoh adat dari Anek Langkapura yang bergelar Radin Kepalo Migow, mewakili para penyimbang dan perwatin se-Kota Bandar Lampung menyampaikan bahwa acara Tari Ngigel merupakan bentuk pelestarian budaya, bukan prosesi adat yang sakral.

"Kami, masyarakat adat Kota Bandar Lampung, bersama warga Balau serta seluruh tiuh anak pekon di 20 kecamatan, menyatakan bahwa acara puncak peringatan HUT Kota Bandar Lampung berupa Karnaval Budaya Tari Ngigel telah diselenggarakan dengan berkoordinasi dan menjalin kerja sama yang baik dengan para penyimbang dan perwatin se-Kota Bandar Lampung," ujarnya.

Yakub tokoh adat Lampung Marga Abung menjelaskan, sebagai masyarakat Lampung dirinya bangga dengan telah diadakannya Festival tari ngigel di alun-alun Kota Bandar Lampung. 

"Kami masyarakat adat senang karna Bunda Eva peduli dengan adat Lampung dan kebudayaan" jelas Yakub. 

Yakub menegaskan, kegiatan Tari Ngigel ini lebih dimaksudkan sebagai panggung budaya yang terbuka bagi masyarakat luas, khususnya generasi muda, untuk mengenal, mencintai, dan melestarikan budaya Lampung. Ia menekankan bahwa dalam proses persiapannya, Pemkot Bandar Lampung tidak pernah mengabaikan nilai-nilai kearifan lokal dan selalu melibatkan peran aktif tokoh-tokoh adat.

"Karnaval Budaya Tari Ngigel bukan prosesi adat, namun sebuah gelar budaya yang bertujuan melestarikan warisan Lampung di tengah masyarakat heterogen. Kegiatan ini sarana edukasi budaya, bukan sekadar pertunjukan hiburan," jelasnya.

Lebih lanjut, Yakub menyampaikan bahwa masyarakat adat Kota Bandar Lampung mendukung penuh program-program pelestarian budaya yang dijalankan Walikota Bandar Lampung. Menurutnya, inisiatif seperti Karnaval Tari Ngarigel justru menjadi momentum penting untuk menghidupkan kembali tradisi dan identitas budaya yang selama ini mulai tergerus perkembangan zaman.

"Kami siap mendukung setiap langkah Pemerintah Kota Bandar Lampung dalam memajukan budaya daerah, asalkan tetap menghormati nilai-nilai adat dan melibatkan masyarakat adat dalam pelaksanaannya," tegasnya.( Fs/Red)