Media Dinamika Global

Jumat, 21 Maret 2025

IKA 98 SMANSA Sape Peduli,Bagikan 600 Paket Takjil Buka Puasa Bagi Pengendara

Sape.Bima.NTB.Media Dinamika Global.id Penyaluran sekitar 600  paket Takjil Berbuka Puasa yang dilakukan oleh Keluarga Besar Ikatan Alumni (IKA) 1998 dari SMA Negeri 1 Sape Bima, pada Jum,at,21 Maret 2025 yang dimulai pada pukul 17:10 Wita disambut gembira oleh masyarakat Kecamatan Sape atau pengendara yang kebetulan lewat depan SMAN 1 Sape .



Antusiasme masyarakat tampak jelas, saat para alumni SMAN 1 tersebut, membagikan paket takjil buka Puasa dengan penuh Santun muka Senyum yang berlangsung di jala raya depan SMAN 1 Sape walaupun sedikit menimbulkan kemacetan akan tetapi masih bisa di atur dan tidak berlangsung lama.

Para alumni yang kesempatan itu juga didampingi oleh adik-adik dari Pengurus OSIS SMAN 1 Sape.

Kehadiran mereka juga sangat semangat menghampiri masyarakat untuk membagikan takjil Ramadan tersebut.



Alhamdulillah hari ini Ika Smansa bisa berbagi takjil kepada saudara kita yang membutuhkan untuk berbuka puasa.Ini merupakan momentum baik bagi kita semua,” ujar Salah Satu Anggota IKA 98 SMANSA Sape (Suhardin) atau yang lebih akrab di Sapa "Puang Din Umar.

Menurutnya angkatan 1998 itu, berbagi ini juga untuk mempererat dan menjalin silaturahmi antar sesama manusia. Terlebih, bulan Ramadan adalah waktu yang penuh berkah dan kesempatan untuk meningkatkan kebaikan.

“Membantu saudara kita yang menjalani ibadah puasa tentunya sangat baik.Seperti hari ini kami bisa berbagi .Ucapnya

Pihak Sekolahpun menyambut baik berbagi Ramadan yang dilakukan Ika Smansa 98, Kegiatan ini, kata dia, memberikan respons positif bagi keluarga besar sekolah dan masyarakat sekitar.


“Kami sangat bangga memiliki alumni yang peduli dengan sesama. Nampaknya mereka sudah terbiasa melakukan hal ini, sehingga program ini disambut baik masyarakat Sape,” ujar dia.Semoga kegiatan berbagi ini mendapatkan rida Allah Swt,” harapnya. 

(Team.MDG.03)

Gubernur Dan Wagub Kompak Tidak Menjawab Soal Mutasi Pejabat Eselon II Pemprov NTB

Mataram, Media Dinamika Global.id.-- Kabar mutasi pejabat di jajaran eselon II Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) masih menjadi perbincangan hangat, meskipun sampai saat ini Gubernur Lalu Muhamad Iqbal masih menunda rotasi para pejabat.

Belakangan beredar nama pejabat yang berpotensi untuk digeser. Terkait hal tersebut Iqbal masih enggan untuk berkomentar.

Bahkan Lalu Iqbal balik badan menghindari pertanyaan awak media usai kegiatan penyerahan zakat di Gedung Graha Bhakti, di Kantor Gubernur NTB, Kamis (20/3/2025).

Lalu Iqbal dan Wakil Gubernur Indah Dhamayanti Putri kompak tidak menjawab mutasi pejabat eselon II itu.

Sebelumnya Iqbal menegaskan akan melakukan mutasi untuk mengisi sejumlah jabatan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) yang kosong, total ada 13 kepala OPD yang saat ini masih dijabat pelaksana tugas sementara (Plt).

"Sudah pasti (mutasi) sekarang yang kosong 13, yang kosong pasti segera kita isi," kata Iqbal, Senin (3/3/2025) lalu.

Lalu Iqbal dalam beberapa kesempatan juga menegaskan ingin melakukan pembenahan di birokrasi, dengan cara melakukan meritokrasi yakni menempatkan pejabat sesuai dengan kemampuan dan keahliannya.Namun baru-baru ini kabar mutasi semakin panas dengan munculnya undangan buka bersama Gubernur bersama instansi vertikal, namun sejumlah pejabat tidak diundang.

Sebut saja Kepala Dinas Sosial Ahsanul Khaliq, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aidy Furqan dan beberapa pejabat lainnya.

Setelah terjadi kegaduhan akibat undangan tersebut, akhirnya Pemerintah Provinsi NTB merevisi dan akhirnya seluruh kepala OPD diundang. (Sekjend MDG)

Gubernur Mirza Prioritaskan Perbaikan Jalan Liwa–Batas Sumsel untuk Kelancaran Masyarakat Saat Mudik.

Bandar Lampung - Mediadinamikaglobal.Id || Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal (Mirza) menginstruksikan Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) segera menangani kerusakan ruas jalan provinsi Liwa–Batas Sumatera Selatan (Sumsel). Perbaikan ini merupakan komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung  meningkatkan kualitas infrastruktur jalan demi kenyamanan dan keselamatan masyarakat di jalur itu.

Langkah ini juga sekaligus menindaklanjuti keluhan warga atas kerusakan ruas jalan itu.  Sebagai langkah cepat, Dinas BMBK melalui UPTD terkait melakukan perbaikan darurat berupa penutupan lubang-lubang di jalan tersebut.

Langkah ini diambil guna memastikan kelancaran arus lalu lintas, terutama menjelang masa mudik Lebaran Idulfitri 1446 Hijriah. "Perbaikan ini merupakan bentuk tanggung jawab kami untuk memberikan akses jalan yang lebih baik bagi masyarakat. Selain tindakan darurat, kami juga telah mengalokasikan anggaran khusus dalam APBD 2025 untuk perbaikan menyeluruh di ruas jalan ini,” ujar Gubernur Mirza di Bandar Lampung, Jumat 21 Maret 2025.

Dengan perbaikan ini, diharapkan aktivitas masyarakat, termasuk transportasi barang dan jasa, dapat berjalan lebih lancar. Pemprov  Lampung berkomitmen terus melakukan pemeliharaan infrastruktur secara berkala demi meningkatkan konektivitas antar wilayah. ( Fs/red)

Polda NTB Laksanakan Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat Rinjani 2025, Wujudkan Mudik Aman Keluarga Nyaman


Mataram, Media Dinamika Global.Id – Kapolda NTB Irjen Pol. Hadi Gunawan SIK., memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat “Ketupat Rinjani 2025” Dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1446 H tahun 2025, di Lapangan Bhara Daksa Polda NTB, Kamis (20/03/2025). 

Apel ini menandai kesiapan aparat serta sarana prasarana dalam menjaga keamanan dan kelancaran selama arus mudik dan perayaan Idul Fitri di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) .

Apel yang berlangsung Sore hari ini dihadiri Pejabat Pemerintah NTB, Pejabat utama TNI, Kepala BNNP NTB, Kepala Kejati NTB, Kabinda NTB, segenap PJU Polda NTB, Perwakilan petugas yang terlibat Operasi, serta kelompok masyarakat. 

Dalam amanatnya, Irjen Pol. Hadi Gunawan membacakan sambutan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo yang menekankan pentingnya sinergi antar-stakeholder terkait dalam memastikan kelancaran Operasi Ketupat 2025 di seluruh Indonesia.

"Apel ini digelar serentak di seluruh Indonesia sebagai bentuk komitmen untuk memastikan kesiapan personel dan sarana prasarana, serta memperkuat sinergitas antar pemangku kepentingan dalam mengamankan perayaan Idul Fitri," tegas Kapolda NTB.

Dalam arahan tersebut diungkapkan, berdasarkan hasil survei kementrian Perhubungan RI, aktivitas masyarakat diperkirakan meningkat hingga 52% menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025. Lonjakan tersebut terutama terjadi pada arus lalu lintas yang berpotensi menyebabkan kemacetan dan mengganggu kenyamanan masyarakat.

Sebagai langkah antisipasi, Operasi Ketupat Rinjani 2025 akan digelar mulai 23 Maret hingga 8 April 2025 di 8 Polda, 6 Polda di Pulau Jawa serta 2 Polda di luar Jawa yaitu Polda Lampung dan Polda Bali. Polda NTB dan Polres jajaran, akan memulai operasi serupa pada 26 Maret hingga 8 April 2025.

Namun, mengingat libur sekolah dimulai sejak 21 Maret 2025, dan Work From Anywhere (WFA), serta untuk ASN / BUMN libur mulai tanggal 24 Maret. Maka diharapkan seluruh Polda dan Polres jajaran melaksanakan kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) hingga pelaksanaan Ops ketupat dimulai. 

“Kapolri memerintahkan seluruh jajaran Polda dan Polres untuk melaksanakan Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) sebagai upaya pengamanan dini sebelum Operasi Ketupat resmi dimulai”tegasnya.

"Operasi ini bertujuan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat serta mengantisipasi berbagai potensi gangguan keamanan selama perayaan Idul Fitri guna mewujudkan Mudik Aman Keluarga Nyaman," Imbuh Kapolda.

Dalam penutup amanatnya, Kapolda NTB berpesan kepada seluruh personel yang terlibat agar melaksanakan tugas dengan semangat, keikhlasan, dan rasa tanggung jawab tinggi.

"Melalui Apel Gelar Pasukan ini, kami berharap seluruh personel dapat menjalankan tugas mulia ini dengan profesionalisme demi menciptakan situasi yang aman dan kondusif selama Idul Fitri 2025," tutupnya.

Dengan kesiapsiagaan aparat dan dukungan dari seluruh stakeholder, Operasi Ketupat Rinjani 2025 diharapkan mampu memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat NTB. (Surya Ghempar).

Berantas Narkoba, Kapolres Bima Kabupaten Pimpin Penggerebekan Kampung Rawan Narkoba 9 Irang Diamankan Dan 4 Perempuan Ikut Diamankan

BIMA-Mediadinamikaglobal.id || Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo S.I.K.,M.I.K., memimpin penggerebekan Kampung narkoba dan mengamankan 9 orang terduga pengedar di Desa Tente Kecamatan Woha Kabupaten Bima.

Operasi yang melibatkan personel gabungan dari berbagai satuan Polres Bima berlangsung pada Rabu 20 Maret 2025 sekira pukul 04.00. Wita dini hari.

Sebelum melakukan operasi terlebih dahulu mendapatkan arahan/ APP dari Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo S.I.K.,M.I.K., dan tim gabungan dibentuk menjadi menjadi 3 dan sekitar pukul 04.00 wita seluruh Tim langsung bergerak masuk ke Desa. Tente menuju sasaran masing-masing yang telah dipetakan sesuai dengan posisi target.

Dari hasil penggerebekan itu tim gabungan berhasil mengamankan 9 terduga pelaku dan 4 orang diantaranya berjenis kelamin perempuan. Total barang bukti diduga Narkoba Jenis Shabu 3,28 Gram (berat bruto) siap edar.

9 orang yang diringkus pada saat operasi di 3 lokasi berbeda itu masing masing berinisial EW (L/36) Warga desa Tente Status (TO)

Umur : 36 tahun.MN (L/23) tahun.Desa Renda,KM, (P/33)Desa Rabakodo, ketiganya diringkus di TKP pertama yang berlokasi di Desa Tente Kecamatan Woha Kabupaten Bima.

Di TKP Kedu 2 tim berhasil mengamankan ER (L/35) status (TO) Desa Tente,AH L/36(TO),desa Tente ,IP (P/29) Desa Naru NP (P/27)tahun.Desa Kareke Kecamatan Dompu. 

Sementara di TKP 3 tim berhasil meringkus JN (P/50) (TO) Desa Tente dan ED (L/47) Desa Tente.

Diamankannya, kesembilan terduga pelaku ini berawal dari informasi masyarakat yang menyebut adanya indikasi peredaran narkoba yang sangat meresahkan masyarakat dan sudah lama diintai.

Menindaklanjuti Informasi itu Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo S.I.K., M.I.K, bersama Kasat Resnarkoba Iptu Fardiansyah segera melakukan penyelidikan dan observasi untuk mencocokkan dengan informasi yang diterima.

Setelah itu tiga tim tindak yang sudah di bentuk langsung bergerak menuju TKP dan melakukan tindakan hukum dengan menggerebek dan menggeledah badan maupun area sekitar TKP.dan berhasil menyita BB diduga Narkoba Jenis Shabu 3,28 Gram siap edar dan sejumlah barang bukti lainnya yang berkaitan dengan tindak pidana Narkotika sesuai dengan UU NO. 35 tahun 2009.

Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo S.I.K.M.I.K., melalui Kasatreskoba Iptu Fardiansyah SH menegaskan bahwa Desa Tente sudah masuk dalam kategori zona merah peredaran narkoba dan menjadi perhatian khusus kepolisian. 

"Wilayah ini sudah lama menjadi sarang peredaran narkoba yang meresahkan kami akan terus melakukan penegakan serta penindakan hukum tegas kepada para pelaku baik bandar maupun pengedar barang haram itu" tegas Abituren AKPOL tahun 2004 itu.

Saat ini semua terduga yg diamankan tengah dilakukan pemeriksaan intensif oleh penyidik untuk mendalami peran masing-masing sesuai bukti-bukti dan petunjuk yg ada, imbuhnya.

Untuk itu orang nomor satu di jajaran Kepolisian Resor Bima itu menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat agar berperan aktif dengan memberikan informasi sekecil apapun terkait peredaran gelap narkoba di wilayah Kabupaten Bima.

"Mari kita perangi narkoba dalam bentuk apapun demi keselamatan generasi"Imbauannya. (MDG05) 

Sumber : HUMAS POLRES BIMA

Revisi Undang-undang TNI Yang Resmi Disahkan Oleh DPR Menjadi UU Nomor 34 Tahun 2004 Pengesahan Tersebut Bukan Permintaan Presiden RI


Jakarta, Media Dinamika Global.id.-- Revisi Undang Undang TNI yang resmi disahkan oleh DPR menjadi UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia (TNI), menuai reaksi keras dari sejumlah pihak.

Gelombang protes dan demonstrasi digelar di berbagai daerah dengan tuntutan pembatalan UU TNI tersebut.

Terkait hal ini, Menteri Pertahanan, Sjafrie Sjamsoeddin memastikan bahwa pengesahan tersebut bukan karena permintaan Presiden Prabowo Subianto.

Sjafrie menegaskan pengesahan revisi Undang-Undang (UU) hasil kesepakatan pemerintah dan DPR.

"Semuanya adalah hasil kesepakatan pemerintah dengan DPR, tidak ada permintaan presiden," kata Sjafrie di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (20/3/2025).

DPR RI diketahui telah mengesahkan revisi UU TNI dalam rapat paripurna yang digelar di kompleks parlemen, Senayan, Kamis.

Ketua DPR RI, Puan Maharani menjelaskan, dalam revisi UU TNI ini, terdapat sejumlah perubahan signifikan yang berkaitan dengan tugas dan masa dinas prajurit TNI. 

Salah satu poin utama adalah perluasan tugas pokok TNI dalam operasi militer selain perang (OMSP). 

Jika sebelumnya TNI memiliki 14 tugas pokok dalam OMSP, kini bertambah menjadi 16.

Dua tugas tambahan itu mencakup upaya penanggulangan ancaman pertahanan siber serta perlindungan dan penyelamatan warga negara Indonesia dan kepentingan nasional di luar negeri.

Revisi juga mencakup perubahan pada aturan mengenai penempatan prajurit TNI aktif di kementerian dan lembaga negara.


Jumlah kementerian dan lembaga yang dapat diisi oleh prajurit aktif bertambah dari 10 menjadi 14. 

Penempatan tersebut dilakukan atas permintaan pimpinan kementerian dan lembaga terkait serta tetap mengikuti ketentuan administrasi yang berlaku. 

Di luar 14 kementerian dan lembaga yang telah ditetapkan, prajurit TNI yang ingin menduduki jabatan sipil harus mengundurkan diri atau memasuki masa pensiun dari dinas aktif.

Perubahan lainnya menyangkut masa dinas keprajuritan. Jika sebelumnya perwira TNI pensiun pada usia maksimal 58 tahun dan bintara serta tamtama pada usia 53 tahun, revisi ini menyesuaikan masa dinas berdasarkan jenjang kepangkatan.

Berikut 14 kementerian/lembaga yang bisa ditempati prajurit TNI aktif:

Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Negara

Pertahanan Negara/Dewan Pertahanan Nasional

Kesekretariatan Negara yang menangani urusan Kesekretariatan Presiden dan Kesekretariatan Militer Presiden

Intelijen Negara

Siber dan/atau Sandi Negara

Lembaga Ketahanan Nasional

Search and Rescue (SAR) Nasional

Badan Narkotika Nasional

Pengelola Perbatasan

Penanggulangan Bencana

Penanggulangan Terorisme

Keamanan Laut

Kejaksaan Republik Indonesia

Mahkamah Agung.

Mahasiswa Desak Presiden Keluarkan Perppu

Revisi Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang baru saja disahkan oleh DPR RI pada Kamis (20/3/2025), langsung memicu reaksi keras dari kalangan mahasiswa.

Tidak lama setelah pengesahan itu, ratusan mahasiswa Universitas Trisakti turun ke jalan untuk mengungkapkan protes mereka, dengan mendesak Presiden Prabowo Subianto untuk segera mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) untuk membatalkan keputusan tersebut.

Presiden Mahasiswa Universitas Trisakti, Faiz Nabawi, dalam aksinya di depan Gerbang Pancasila, Gedung DPR RI, mengungkapkan kekecewaannya terhadap pengesahan revisi UU TNI.


Ia menekankan bahwa perubahan yang terjadi justru memperluas peran militer ke dalam ranah politik dan sipil, yang dapat mengancam demokrasi dan kedaulatan rakyat."Mungkin kalau langkah selanjutnya, karena ini Revisi Undang-Undang ini sudah disahkan oleh DPR di dalam rapat tingkat 2 dalam artian paripurna. Kami akan terus bergerak dan mendorong Presiden Prabowo untuk melakukan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang," kata dia saat menggelar aksi di Gerbang Pancasila Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (20/3/2025).

"Yang nantinya kami berharap Perppu ini membatalkan hasil paripurna pada pagi hari ini," jelasnya.

Ia menambahkan, mahasiswa Universitas Trisakti sangat khawatir jika militer lebih banyak terlibat dalam politik, yang bisa menambah ketegangan antara militer dan masyarakat sipil.

Menurut Faiz, peran TNI seharusnya hanya terbatas pada menjaga kedaulatan negara dan bukan terlibat dalam kegiatan politik atau urusan sipil.

"Bagi kami hak militer adalah menjaga kedaulatan negara, bukan ikut ke dalam kontestasi politik ataupun ikut ke dalam ranah-ranah sipil yang juga justru akan berpengaruh terhadap bahwa benturan antara militer dan sipil," tegasnya.

Sementara itu, di Gedung Parlemen, Ketua DPR RI, Puan Maharani, secara resmi memimpin rapat paripurna yang mengesahkan revisi UU TNI menjadi undang-undang.


Meskipun revisi ini mendapat persetujuan dari seluruh fraksi di DPR, penolakan dari kalangan mahasiswa seperti yang disuarakan oleh Universitas Trisakti semakin memanas.

Pengesahan UU TNI ini memang membawa perubahan signifikan, dengan penambahan tugas pokok TNI dalam menghadapi ancaman siber serta perlindungan WNI di luar negeri hingga penambahan pos kementerian/lembaga yang bisa diisi TNI aktif menjadi 14. 

Namun, bagi sebagian pihak, perubahan ini mengundang kekhawatiran akan potensi intervensi militer dalam kehidupan politik dan sosial.(Tim).

Tanggapi Keluhan Pedagang, Ady-Irfan Sidak Pasar Tente.




Bima. Media Dinamika Global.Id_Beragam keluhan para pedagang dan warga pengguna layananan Pasar Tente Kecamatan Woha, di sikapi segera oleh Bupati Bima Ady Mahyudi dan Wakil Bupati dr. H.Irfan Zubaidy dengan melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) untuk meninjau secara langsung kegiatan dan keadaan serta keluhan warga Pasar Tente Woha, Pada hari Jum,at tanggal (21/03).


Bupati dan Wabup yang hadir bersama Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo S.IK., M.IK dan Camat Woha Irfan H.M.Nor, S.Sos , untuk melihat dari dekat kondisi pasar yang dikeluhkan masyarakat.

Sampah yang menumpuk langsung di tangani.

Beragam keluhan langsung disampaikan oleh para pedagang kepada bupati dan wakil bupati yang hadir antara lain masalah sampah yang tidak tertangani, tidak adanya tempat pembuangan sementara, listrik, pengaturan lapak dan alih fungsi los pasar hingga oknum yang meminta biaya keamanan di Tente. 

Bupati Bima, Ady Mahyudi, melalui Kabag. Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kab. Bima, Suryadin, S.Sos, Menyampaikan, Penanganan sampah yang menumpuk di areal pasar menjadi prioritas utama yang saat ini harus diselesaikan agar pasar Tente kembali bersih, higienis dan nyaman bagi para pedagang dan masyarakat yang berbelanja. Ujarnya melalui siaran persnya.

Menanggapi aspirasi warga terkait tidak adanya tempat pembuangan sampah sementara (TPS), Bupati Bima Ady Mahyudi, Merespon dengan cepat bahwa pemerintah akan segera membangun TPS yang dibutuhkan pedagang dan warga supaya sampah tidak berserakan dimana-mana dan tertangani dengan baik. Ujarnya.


Di hadapan warga, Bupati Ady Mahyudi menjelaskan, "salah satu penyebab sampah di kecamatan Woha khususnya tidak tertangani dengan baik-baik akhir-akhir ini karena adanya kerusakan buldozer dan escavator yang beroperasi di tempat pembuangan akhir (TPA) Sampah Waduwani Kecamatan Woha. Kerusakan tersebut tengah ditangani dan alat akan kembali beroperasi seperti biasa. Terang Bupati.(mdg/04)



Bupati Dan Wakil Bupati Dompu Memberikan Contoh Tentang Kebersihan Tidak Boleh Dilakukan Sesaat Atau Sekali Dua Kali Yang Disampaikan Orang Nomor 1 Dibumi Nggahi Rawi Pahu


Dompu, Media Dinamika Global.id.-- Untuk merubah’minset’ atau membangun cara dan pola pikit suatu kelompok atau masyarakat tidak cukup hanya sekali dua kali, namun harus rutin dilakukan. Demikian selalu disampaikan oleh orang nomor satu di Bumi Nggahi Rawi Pahu ini.

Dan apa yang dilakukan oleh Bupati Dompu, Bambang Firdaus, SE dan Wakil Bupati Dompu, Sirajudin, SH sejak dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati itu perlahan tapi pasti telah menunjukan hasilnya.

“Untuk memberikan contoh tentang kebersihan tidak boleh dilakukan sesaat atau sekali dua kali, tapi harus menjadi kebiasaan dan terus menerus.” ingat Bupati Dompu dalam setiap turun melakukan pembersihan.

Diakatakan oleh Bupati, Bambang Firdaus, Dompu yang kita cintai bersama ini akan terlihat bersih ketika semua elemen masyarakat menjadikan kebersihan sebagai kebutuhan serta dilakukan secara berkesenambungan.

“Kapan lagi kalau kita tidak mulai dari sekarang, dan siapa lagi kalau bukan kita yang melakukanya.” Kata BBF panggilan orang nomor satu di Dompu ini.

Pantauan Media ini Jumat (21/03/2025) Bupati Dompu dan Wakil Bupati Dompu kembali turun ke jalan dan diikuti pimpinan OPD dan jajaran, menyisir dan membersihkan sampah-sampah di sepanjang jalan.

Di beberapa tempat dimana selama ini terlihat kotor dan tumpukan sampah, kini tidak terlihat lagi. Ini menunjukan hasil dari keteladanan Bupati dan Wakil Bupati dalam beberapa hari terakhir telah menunjukan hasilnya. (Sekjend MDG)

Tanggapi Keluhan Pedagang, Ady-Irfan Sidak Pasar Tente


Bima NTB. Media Dinamika Global.Id.-Beragam keluhan para pedagang dan warga pengguna layanan pasar Tente Kecamatan Woha disukai segera oleh Bupati Bima Ady Mahyudi  dan Wakil Bupati dr. H.Irfan Zubaidy  dengan melakukan inspeksi mendadak (Sidak) kegiatan pasar milik Pemerintah daerah tersebut. 

Jumat  (21/3) Bupati dan Wabup yang hadir bersama Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo S.IK., M.IK  dan Camat Woha Irfan H.M.Nor, S.Sos  melihat dari dekat kondisi pasar yang dikeluhkan masyarakat.

Beragam keluhan langsung disampaikan oleh para pedagang kepada bupati dan wakil bupati yang hadir antara lain masalah sampah yang tidak tertangani, tidak adanya tempat pembuangan sementara, listrik, pengaturan lapak dan  alih fungsi los pasar hingga oknum yang meminta biaya keamanan di Tente. 

Penanganan sampah yang menumpuk di areal pasar menjadi prioritas utama yang saat ini harus diselesaikan agar pasar Tente kembali bersih, higienis dan nyaman bagi para pedagang dan masyarakat yang berbelanja". 

Menanggapi aspirasi warga terkait tidak adanya tempat pembuangan sampah sementara (TPS Bupati merespon dengan cepat bahwa pemerintah akan segera membangun TPS  yang dibutuhkan pedagang dan warga supaya sampah tidak berserakan dimana-mana dan tertangani dengan baik.

Di hadapan warga, Bupati Ady Mahyudi menjelaskan, "salah satu penyebab sampah di kecamatan Woha khususnya tidak tertangani dengan baik-baik akhir-akhir ini karena adanya kerusakan buldozer dan escavator yang beroperasi di tempat pembuangan akhir (TPA) Sampah Waduwani Kecamatan Woha. Kerusakan tersebut tengah ditangani dan alat akan kembali beroperasi seperti biasa. Terang Bupati. ( Humas ).

Bhabinkamtibmas Dampingi Warga Binaannya Panen Jagung di Desa Talonang Baru KSB


Sumbawa Barat, Media Dinamika Global.Id - Bhabinkamtibmas Briptu Megy Zulkarnaen anggota Polsek Sekongkang wilayah Polres Sumbawa Barat telah mendampingi warga dalam panen jagung di Desa Talonang Baru Kecamatan Sekongkang Kabupaten Sumbawa Barat,pada Kamis (20/3/25).

Kapolres Sumbawa Barat AKBP Yasmara Harahap S.I.K melalui Kasi Humas AKP Zainal Abidin S.H mengatakan, anggota Bhabinkamtibmas  Desa Talonang Baru ada 5 orang pemilik  yang hektaran lahan jagung di warga binaannya tersebut.

AKP Zainal juga menegaskan bahwa program ini merupakan bentuk dukungan kepolisian terhadap ketahanan pangan nasional. “Ini adalah bagian dari komitmen kami dalam mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam sektor pertanian dan ketahanan pangan,” jelasnya.

Ia menambahkan, dengan adanya pendampingan dari kepolisian dan pihak terkait, diharapkan para petani semakin termotivasi untuk meningkatkan produksi pertanian. Ke depan, Polsek Sekongkang terus melakukan pendampingan agar hasil pertanian semakin baik dan kesejahteraan petani meningkat.

"Terkait keluhan dari kelompok tani  bahwa tidak ada mesin perontok, Bhabinkamtibmas akan berkoordinasi dengan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Pertanian untuk mengusulkan ke Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa Barat, " terangnya.

Lanjutnya, terkait untuk harga jagung yang belum menentu, Bhabinkamtibmas juga akan melaporkan ke posko gugus pangan Polres untuk dikoordinasikan dengan Dinas Ketahanan Pangan dan pihak Bulog untuk merespon serapan hasil panen petani.

Adapun warga petani jagung yang panen saat ini dari Kelompok Tani Batu Akik, Cahaya Hati, Tunas Mekar, Sopo Ate dan Kelompok Tani Subur Jaya dengan luasan lahan 10 Ha dan hasil panen estimasi minimal 35 ton.

Melalui pendampingan oleh Bhabinkamtibmas sebagai penggerak ketahanan pangan merupakan Penguatan petani untuk meningkatkan produktifitas di sektor pertanian guna mewujudkan ketahanan pangan, tutup Kasi Humas. (Surya Ghempar).