Tampilkan postingan dengan label Hukum & Kriminal. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Hukum & Kriminal. Tampilkan semua postingan

Laporan Ke Polsek, Terkait Kotak Infak Masjid Nurul Islah Hilang, Namun Tidak Dikasih Surat Bukri Laporan

Bandar Lampung. Media Dinamika Global.Id.- Masjid Nurul Islah yang berada di Jalan Cengkeh Gedong Meneng Kecamatan Rajabasa Kota Bandar Lampung, Kehilangan Kotak Infak Rabu ( 20/03/2024 ) pukul 12.00 Wib. 

Derwansyah or Iwan sapaannya, selaku pengurus Masjid Nurul Islah datang mendatangi Kantor Polsek Kedaton, Rabu 20/03/2024 untuk melaporkan kejadian Tindakan Pencurian Kotak Infak yang terjadi di masjid Nurul Islah Jl Cengkeh Bandar Lampung," Ungkap Iwan. 

Setelah melaporkan namun disarankan oleh anggota Polsek Kedaton, untuk Pak Iwan disuruh Koordinasi kan ke Bhabinkamtibmas, RT dan pak Iwan tidak diberikan surat Pelaporannya. 

Kami sangat berharap pihak Kepolisian dapat menindak. Pelaku tersebut untuk memberikan efek jera, sehingga tidak terulang dikarenakan ada bukti dan saksi yang lengkap, "ujar Iwan. 

Saat awak media mewawancarai tentang ini ke anggota Polsek Kedaton enggan berkomentar dan kurang bersahabat dan Humanis ditanyakan namanya pun enggan menyebutkan, namun harus konsultasi dahulu dan yang berhak bicara Kapolsek Kedaton. ( rls ).

Continue reading...

Ratusan Juta Uang Palsu Siap Edar Berhasil Di Ungkap Polres Bima Kota,Para Pelaku Langsung Di Gelandang


Sape Bima NTB.Media Dinamika Global.id.- (Di Kutip Dari Media Visioner) Polres Bima Kota berhasil mengungkap kasus peredaran uang palsu dalam jumlah besar yang telah mengancam keamanan masyarakat. Sebanyak lebih dari Rp 180 juta uang palsu dalam pecahan seratus ribu berhasil disita, bersama dengan penangkapan tiga pelaku yang terlibat dalam peredaran, pembuatan, dan penyediaan alat dan bahan pembuat uang palsu tersebut.

Dalam jumpa pers yang diadakan pada Selasa, 18 Maret 2024, Kapolres Bima Kota, AKBP Yudha Pranata, menjelaskan modus operandi yang digunakan oleh pelaku dalam peredaran uang palsu ini. Didampingi oleh Waka Polres Bima Kota Kompol Herman, Kasat Reskrim Iptu Punguan Hutahean, dan para Pejabat Jajaran lainnya, Kapolres menjelaskan bahwa pengungkapan ini bermula dari laporan kasus pengancaman yang melibatkan salah satu pelaku peredaran uang palsu.


Dua dari tiga pelaku yang berhasil diamankan adalah AB (28) warga Langgudu Kabupaten Bima dan AW (36) warga luar Bima. Berdasarkan hasil pengembangan dari laporan kasus pengancaman, polisi berhasil mengidentifikasi modus operandi peredaran uang palsu dalam jumlah besar.

"Para pelaku membuat uang palsu menggunakan bahan kertas HVS dan mencetaknya dengan printer biasa yang bukan produk resmi Bank Indonesia," jelas Kapolres. Selain uang palsu, polisi juga menyita tiga botol bahan peledak yang siap digunakan.

Kapolres menyebutkan bahwa barang bukti lain yang disita termasuk senjata tajam dan senjata api rakitan yang terkait dengan kasus pengancaman yang dilaporkan sebelumnya. Para pelaku dan pengedar uang palsu ini akan dijerat dengan undang-undang darurat dan undang-undang tentang mata uang, dengan ancaman hukuman belasan tahun penjara.

Kapolres juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan setiap kejadian yang mencurigakan kepada pihak berwajib. Langkah ini diharapkan dapat membantu polisi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Bima Kota. 

(Arif Sape/MDG.04)

Continue reading...

Kasus PPA Terendam, Polsek Kaliwungu Diam Seribu Bahasa: Polri Kembali Tercoreng


Kabupaten Kendal,- Media Dinamika Global,Id.- Kejadian yang melampaui batas akal sehat terjadi pada Jumat sekitar pukul 01:00 WIB, tanggal 23 Februari 2024, dan dilaporkan oleh korban ST (30) ke Polsek Kaliwungu.

Awalnya, pemilik warung nasi di Dusun Gempol, Desa Moroejo, Rt 05 Rw 05 Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kendal, mengalami ketukan di pintu saat tertidur. Namun, karena sudah larut, korban enggan membukanya. Laporan polisi dengan nomor STPLP/19/II/2024/Sek.Klw menyebutkan bahwa meskipun tidak ada barang yang hilang, pintu warung akhirnya dibuka paksa oleh pelaku, yang kemudian melakukan tindakan tak senonoh terhadap korban.

Sayangnya, Undang-Undang nomor 12 tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual tampaknya diabaikan oleh Polsek Kaliwungu, berdasarkan data yang diterima oleh awak media.

Kejanggalan terlihat dalam Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyidikan (SP2HP) pada tanggal 27 Februari 2024, yang tidak sesuai dengan keterangan laporan korban. Saat dikonfirmasi oleh awak media, Penyidik Kanit Reskrim Polsek Kaliwungu enggan memberikan komentar atau memberikan konfirmasi.

Pentingnya menangani kasus kekerasan seksual dengan sensitivitas dan kepekaan menjadi sorotan, sebagaimana diungkapkan oleh Kapolri dalam pengarahannya pada Rakor Anev Itwasum Polri 2021. Komnas Perempuan bersiap turun tangan untuk memastikan penegakan hukum dan keadilan dalam kasus ini.(***).

Continue reading...

Ketangkap Curi Kambing, 2 Pelaku Asal Kec. Lambu Di Hajar Massa, Di Kantong Celana Juga Di Temukan Paket Sabu


Sape Bima NTB.Media Dinamika Global.id Dua pelaku pencurian ternak (kambing) asal Desa Rato, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) ketangkap warga, pada Kamis (14/3/2024).

Dilansir dari Media iNews.id,Kejadian pencurian tersebut terjadi di Desa Boke, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima. Dua orang pelaku yang menggunakan sepeda motor, dikepung warga saat mencuri seekor kambing jantan dipinggir jalan.

Awal kejadian sekitar pukul 11.55 Wita. Seorang warga Desa Boke bernama Supardin memergoki  pelaku berinisial AP (25) dan IS (27), mencuri kambing di pinggir jalan raya tengah perkampungan.

Sontak, Supardin pun berteriak maling, sehingga warga lain keluar menangkap kedua pelaku. Warga yang kesal atas perbuatan pelaku, langsung menghakiminya. Beberapa warga lain berupaya menyelamatkan kedua pelaku ke dalam kantor desa setempat.

Saat diperiksa oleh warga, dalam kantong celana pelaku terdapat 8 paket sabu yang siap diedarkan. Polisi pun datang mengevakuasi pelaku bersama anggota TNI.



Terlihat dalam rekaman video yang diabadikan oleh warga sekitar TKP, pelaku sempat menjadi bulan bulanan warga saat keluar dari kantor desa menuju mobil polisi.

Saat ini, kedua pelaku telah diamankan di Kantor Mapolsek Sape bersama sejumlah barang bukti termasuk narkotika yakni 8 paket sabu.

"Kedua pelaku dan sejumlah barang bukti telah kami amankan  untuk diproses lebih lanjut," terang Kapolsek Sape AKP Sulaiman, saat dikonfirmasi oleh media ini.(Arf Sp/MDG.04)

Continue reading...

Diduga Kuat Adik Walikota Tilep Dana Saksi Dari Partai Golkar


Bukittinggi, Media Dinamika Global Id ~ Mosi tidak percaya yang di layangkan oleh sebagian pengurus dan kader fungsionaris Golkar Kota Bukittinggi kepada Dedi Candra yang notabene adik kandung Walikota Bukittinggi.

 Pasalnya, Edi Candra selaku ketua DPD II Golkar Bukittinggi terindikasi kuat menyelewengkan dana saksi untuk per TPS dari kompensasi bantuan DPP Partai Golkar.

Hal tersebut di katakan Gusrianto selaku fungsionaris Partai Golkar dan sekaligus caleg Golkar untuk Dapil Sumbar 3 ia menegaskan (12/03/24) kepada wartawan selama ini sepanjang sejarah di Partai Golkar, tidak perna ada uang saksi setiap per orang di TPS Rp.100.000. Ujarnya 

Bahwa ada pengakuan dari caleg mengatakan mereka yang menambah kekurangan sisa Sebesar Rp.150.000. dari caleg dapil MKS dan Guguk Panjang.

Sementara sambung Gusrianto Dt. Sampono Alam mengatakan lagi, kuat dugaan sudah terjadi pemotongan dana saksi sebesar Rp.150.000. per kepala satu orang saksi di TPS bayangkan berapa jumlah TPS di dua Kecamatan MKS dan Guguk Panjang kita bukan melihat berapa nominalnya tapi prilaku pimpinan yang tidak amanah.

Lalu kemudian Gusrianto mengatakan lagi kepada media, bahwa kami bersama pengurus harian DPD II Partai Golkar Kota Bukittinggi Abu Zanar,SH sudah mengkonfirmasi DPD I Partai Golkar Provinsi Sumbar dan kami sudah beraudensi dengan DPD I Golkar Sumbar bahwa, dana tersebutsebesar Rp.200.000. per orang setiap saksi di TPS namun kenyataan di berikan Dedi Candra Rp.100.000. Nah, kekurangan di tutupi oleh caleg lainnya ujar Gusrianto.

Kami yang tergabung kader dan pengurus Golkar di Kecamatan sebanyak 250 orang menandatangani Mosi tidak percaya, dan sudah menyampaikan ke DPD I Partai Golkar 

prihal meminta untuk pemberhentian Dedi Candra sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Bukittinggi, surat yang kami layangkan langsung di terima Wakil Harian II DPD Provinsi Sumbar Hendra Bahar dan Erwin Pribadi pada tanggal 5 Maret 2024 di Padang. 

Sementara awak media ini mengkonfirmasi Dedi Candra selaku Ketua DPD II Partai Golkar Bukittinggi bungkam saat di konfirmasi via WhatsAppnya sampai berita tayang.

Continue reading...

Polres Pringsewu Tingkatkan Patroli Selama Bulan Ramadhan Guna Antisipasi Tawuran

 

Pringsewu. Media Dinamika Global.Id.- Polres Pringsewu Polda Lampung, mengintensifkan patroli guna memastikan keamanan dan ketertiban selama bulan suci Ramadhan 1445 H. 

Hal ini disampaikan Kabag Ops Polres Pringsewu, Kompol Imam I Made Indra Wijaya saat memimpin Patroli pada Rabu (13/3/2024) pagi

Menurut Kabag Ops, kegiatan patroli ini bertujuan untuk mencegah gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat selama bulan suci Ramadhan.

Patroli yang melibatkan berbagai fungsi kepolisian, seperti Sat Sabhara, Lantas, Reskrim, Intelkam dan Binmas. Fokus utama dilakukan pada jam-jam rawan, terutama sebelum magrib hingga setelah sholat tarawih dan juga pasca sholat subuh. 

“Selain mengantisipasi tindak kejahatan seperti aksi curanmor, patrol bertujuan mencegah gangguan ketertiban masyarakat termasuk balap liar, tawuran hingga perang mercon,” Ujar Kompol I Made Indra Wijaya

Perwira menengah berpangkat melati satu ini juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah memetakan lokasi-lokasi yang sering menjadi tempat terjadinya perang mercon dan tawuran, seperti lapangan Mars Kelurahan Pringsewu Selatan. Lokasi-lokasi tersebut menjadi prioritas patroli dan pengawasan Polisi.

Selain meningkatkan patroli, Polres Pringsewu juga mengarahkan Polsek jajarannya untuk melakukan patroli rutin ke titik-titik rawan di wilayah masing-masing. Ini sebagai upaya konkret dalam menjaga keamanan selama bulan Ramadhan.

Kabag Ops juga menegaskan pentingnya peran orang tua dan lingkungan dalam mendukung pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat. 

“Dukungan dari lingkungan serta pengawasan yang ketat diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam menciptakan suasana yang aman dan tenteram selama bulan Ramadhan.” tandasnya (ytn)

Iwo Indonesia Pringsewu 
Continue reading...

Digegerkan Penemuan Bocah 3,5 Tahun Di Pringsewu Tewas Hanyut Di Sungai



Pringsewu,- Media Dinamika Global.id.- Warga RW 02 Wonokarto Pekon Wonodadi, Gadingrejo, Pringsewu Lampung digegerkan dengan penemuan sesosok bocah yang hanyut terbawa aliran air sungai Way Nenep di perkampungan setempat pada Selasa (12/3/2024) pagi sekira pukul 09.30 Wib.

Saat ditemukan bocah laki-laki diperkirakan berumur dibawah empat tahun dengan memakai pakaian bergambar Spiderman ini sudah dalam kondisi tidak bernyawa. 

Video evakuasi korban ini juga sudah menyebar luas di jejaring media sosial. Dalam video yang beredar warga setempat tampak tidak mengenali identitas bocah malang tersebut.

Sutris (62) saksi mata di lokasi mengatakan, sekira pukul 09.30 WIB mendengar jeritan warga ada anak hanyut di sungai, saat itu saksi langsung berlari kearah datangnya suara yang tidak jauh dari lokasi saksi bekerja.

Setiba di lokasi suara saksi langsung melihat ke aliran sungai dan melihat bocah berpakaian merah biru terlihat mengapung dibawah jembatan beton. 

Saksi langsung turun ke sungai dan mengevakuasi korban lalu membawa ke klinik Kosasih Gadingrejo.

Saksi yang merupakan warga Kecamatan Pagelaran ini menerangkan, bahwa saat ditemukan kondisi bocah tersebut sudah dalam keadaan lemas tidak bergerak. Ia menduga bocah tersebut belum lama hanyut tenggelam.

Terpisah Kapolsek Gadingrejo, AKP Nurul Haq saat dikonfirmasi awak media membenarkan peristiwa penemuan jasad bocah yang hanyut disungai tersebut.

Menurut Kapolsek, bocah yang hanyut tersebut bernama Muhammad Farid Abdilah usia 3,5 tahun, warga RW 3 Pekon wonodadi. 

Jasad korban ditemukan berjarak kurang lebih 1 kilometer dari rumah korban. Sedangkan rumah korban dari aliran sungai way Nenep berjarak sekitar 10-15 meter.

"Jasad korban, saat ini sudah dibawa kerumah orang tuanya untuk dilakukan proses pemakaman," ujar AKP Nurul Haq pada Selasa (12/3/2024) siang.

Kapolsek menambahkan, pihaknya sudah mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah TKP. Ia juga mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan tim Inafis Satreskrim Polres Pringsewu dan pihak medis ditubuh korban tidak ditemukan tanda bekas kekerasan. 

"Kami menduga sebab meninggalnya korban murni kekurangan oksigen akibat tenggelam namun demikian kami masih terus menyelidiki sebab korban sampai bisa hanyut disungai," bebernya.

Lebih lanjut ia mengimbau para orang tua untuk lebih waspada dan tidak lepas pengawasan terhadap anak-anaknya, terlebih yang tinggal disekitar bantaran sungai.

"Kami imbau untuk lebih mengawasi anak-anaknya, jangan sampai kejadian seperti ini terulang kembali." Tandasnya (ytn)

Iwo Indonesia Pringsewu 

Continue reading...