Bima, Mediadinamikaglobal.id - Dalam upaya pencarian terhadap Kifen yang dilaporkan hilang di Gunung Sangiang, yang beralamatkan di Desa Sangiang, Kecamatan Wera, Kabupayen Bima, Muda Tenggara Barat (NTB) terus ditingkatkan. Bupati Bima mendatangkan satu unit drone thermal lengkap dengan pilot dan co-pilot berjumlah tiga orang dari Tim SAR Mataram.Selasa (23/12/2025)
Drone thermal tersebut diketahui merupakan perangkat yang sama yang sebelumnya digunakan Tim SAR dalam operasi pencarian Warga Negara Asing (WNA) Juliana Marins di Gunung Rinjani, dengan tingkat akurasi tinggi dalam mendeteksi panas tubuh manusia.
Secara teknis, drone ini memiliki kemampuan mendeteksi suhu tubuh hingga jarak 5 kilometer, dengan ketinggian operasi mencapai 1.000 feet atau sekitar 3,2 kilometer, sehingga dinilai efektif untuk pencarian di medan ekstrem dan kawasan hutan lebat.
Menurut informasi yang diterima, drone dan tim SAR tiba di Bima sekitar pukul 12.45 WITA, dan langsung diberangkatkan menuju lokasi pencarian di Gunung Sangiang tanpa penundaan, guna memaksimalkan waktu pencarian.
Sebelumnya, operasi SAR resmi ditutup pada Rabu (17/12) setelah upaya intensif selama tiga hari tidak menemukan tanda-tanda Kifen, dengan persetujuan keluarga. Namun, pencarian oleh keluarga dan warga lokal terus berlangsung dan viral di media sosial, dengan banyak warga memberikan dukungan dan doa.
Pihak kepolisian dan SAR berharap dengan dukungan teknologi drone thermal, pencarian akan lebih cepat dan efisien, serta Kifen dapat segera ditemukan dalam kondisi selamat.
Kifen dilaporkan hilang sejak Minggu (14/12) pagi saat terpisah dari rekan rombongan selama melakukan aktivitas perburuan kambing liar di kawasan puncak Gunung Sangiang Api. Terhitung sudah 9 hari hingga saat ini belum diketemukan oleh pihak keluarga dan di bantu oleh Tim pencari. (Mdg05).