Bima,Mediadinamikaglobal.id - Dinas Kesehatan Kabupaten Bima menggelar kegiatan orientasi Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) yang bertempat di Hotel Lila Graha, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Selasa (23/09/2025) pukul 11.00 Wita.
 |
| Kepala MTsN 1 Bima Najamuddin, S. Ag saat membawa materi praktik baik progran UKS/M |
Acara ini dihadiri oleh para guru UKS dari tingkat SD/MI hingga SMP/MTs se-Kabupaten Bima. Kepala MTsN 1 Bima didapuk sebagai salah satu narasumber utama dalam kegiatan ini.
Kegiatan orientasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan para guru UKS dalam melaksanakan program-program kesehatan di sekolah masing-masing. Materi yang disampaikan meliputi kebijakan program UKS/M, orientasi UKS/M bagi guru sekolah/madrasah, konseling remaja dan tata laksana skrining anemia, raport kesehatan dan strata UKS, revitalisasi UKS Melalui kampanye sekolah sehat dan praktik baik progran UKS/M.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bima, Fahrurahman, SE.,M.Si, menyampaikan apresiasi atas kehadiran dan antusiasme para peserta. Beliau juga menekankan pentingnya peran guru UKS sebagai garda terdepan dalam menjaga kesehatan siswa di lingkungan sekolah.
"Kami berharap melalui kegiatan ini, para guru UKS dapat lebih optimal dalam menjalankan program-program kesehatan di sekolah. Kesehatan siswa adalah investasi masa depan bangsa, dan guru UKS memiliki peran sentral dalam mewujudkannya," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kab. Bima
Kepala MTsN 1 Bima, Najamuddin, S. Ag, yang menjadi salah satu narasumber utama, memberikan materi tentang praktik baik program UKS/M, Beliau berbagi pengalaman sukses MTsN 1 Bima dalam mengembangkan program UKS yang terintegrasi dengan kegiatan belajar mengajar.
"UKS bukan hanya sekadar program tambahan, tetapi harus menjadi bagian integral dari proses pendidikan. Dengan melibatkan seluruh komponen sekolah, kita dapat menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan kondusif bagi tumbuh kembang siswa," kata Kepala MTsN 1 Bima Najamuddin, S. Ag.
Para peserta tampak antusias mengikuti kegiatan orientasi ini. Sesi tanya jawab berlangsung aktif, di mana para guru UKS dapat berdiskusi langsung dengan para narasumber mengenai berbagai permasalahan dan tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan program UKS di sekolah masing-masing.
Kegiatan orientasi UKS ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas kesehatan siswa di seluruh sekolah di Kabupaten Bima. Dengan guru UKS yang kompeten dan program UKS yang terintegrasi, diharapkan tercipta generasi muda yang sehat, cerdas, dan berprestasi. (Mdg05)