Bima,Mediadinamikaglobal.id – Ketiadaan aktivitas yang signifikan dari Karang Taruna Desa Ntori, Kecamatan Wawo, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, memicu keluhan dari warga setempat. Organisasi kepemudaan yang diharapkan menjadi motor penggerak pembangunan dan kegiatan sosial di desa ini dinilai mangkrak dan tak memberikan kontribusi berarti bagi masyarakat. Kekecewaan warga semakin meningkat karena minimnya peran Karang Taruna dalam berbagai aspek kehidupan desa.
Dalam pantuan langsung awak media, pemilik akun media sosial (Facebook) atas nama "Rama Poetroe Bimtrowo" Salah satu pemuda Desa Ntori yang diwawancarai mengungkapkan rasa frustrasinya. Ramdan, seorang pemuda yang telah lama tinggal di Desa Ntori, mengatakan, "Kami berharap Karang Taruna bisa lebih aktif. Selama ini, kami jarang sekali melihat kegiatan yang mereka selenggarakan. Padahal, banyak sekali potensi yang bisa dikembangkan untuk kemajuan desa kita."ungkapnya.
Ia menambahkan, "Ketidakaktifan Karang Taruna ini sangat disayangkan. Organisasi ini seharusnya menjadi wadah bagi pemuda untuk berkontribusi dan berkreasi. Sekarang, pemuda-pemuda kita seakan kehilangan arah dan tempat untuk menyalurkan energi positif mereka."tuturnya.
Karang taruna Desa Ntori yang dibentuk sejak Tahun 2022 sampai sekarang tidak pernah melakukan kegiatan apa-apa, itupun pada awal dibentuk kegiatan pemagaran aula paruga.
"Miris sekali, hanya karena ego dan berebut mencari panggung dan nama, hingga mengesampingkan tanggung jawab terhadap tugas serta janji saat pencalonan," Imbuhnya.
Minimnya kegiatan Karang Taruna juga berdampak pada kurangnya partisipasi pemuda dalam kegiatan kemasyarakatan. Hal ini menyebabkan beberapa program pembangunan desa menjadi terhambat. Warga berharap agar pemerintah desa dan pihak terkait dapat segera mengambil langkah untuk mengatasi masalah ini.
Warga berharap agar evaluasi tersebut menghasilkan langkah-langkah konkret untuk mengaktifkan kembali Karang Taruna dan meningkatkan perannya dalam pembangunan Desa Ntori. Kehadiran Karang Taruna yang aktif dan responsif sangat dibutuhkan untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Desa Ntori. (Mdg05)