Bima NTB. Media Dinamika Global.id. Perdana Pondok Pesantren Al-Iman Desa Simpasai Kecamatan Monta Kabupaten Bima menggelar acara tasyakuran pelepasan Santriwan-Santriwati Madrasah Ibtidaiyah (MI) Kelas VI sebanyak 9 orang Angkatan Pertama Tahun 2025. Kamis, (04/06/25)
Prosesi wisuda yang berlangsung di Aula Gedung Serba Guna, kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Pondok Pesantren Hj. Rohana, S.Pdi, Wakasek, Pengawas Pembina TK/MI, Kades Simpasai Drs. Irfan Hasan, Ketua Komite Drs. Ramli Muhidin, Dewan guru beserta puluhan wali murid.
Adanya kegiatan tasyakuran tersebut mendapat sambutan baik dari masyarakat lebih khusus para wali murid, serta antusias dari masyarakat sangat luar biasa saat menghadiri acara tasyakuran tersebut.
Pada saat acara tasyakuran tersebut, nampak menjadi perhatian khusus masyarakat, karena penampilannya anak-anak pondok pesantren Al-Iman yang begitu memukau, ketika mereka menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars Ibtidaiyah sehingga membuat suasana terlihat menarik.
Pengasuh Pondok Pesantren Al-Iman Hj. Rohanah, S.Pdi mengucapkan terima kasih serta apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh yang hadir karna sudah sudi meluangkan waktu untuk memenuhi undangan dalam rangka acara tasyakuran pelepasan Santriwan-Santriwati, ujarnya.
Lanjutnya, kami atas nama Pondok Pesantren Al-Iman, juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Desa yang berkenan mengizinkan kami untuk menggelar acara tasyakuran di Gedung Serba Guna ini.
Tujuan kami memilih tempat ini adalah jelas, bahwa kami ingin masyarakat tau, Sekolah kami, atau pondok pesantren Al-Iman tidak hanya mengajar, tapi mendidik dengan hati. Nilai-nilai pendidikan Agama Pendidikan Moral kemandirian, disiplin, kerja sama, dan cinta tanah air ditanamkan secara nyata.
Kami sangat percaya bahwa pendidikan terbaik bukan hanya soal ruang kelas, tapi tentang bagaimana mendidik serta mencetak manusia utuh yang siap menghadapi tantangan zaman, tegasnya..
Melalui momen tasyakuran ini, saya berpesan dengan tegas kepada seluruh wisudawan-wisudawati santri, bahwa kejarlah cita - citamu setinggi langit, jangan putus sampai disini lanjutkan untuk jenjang yang lebih tinggi lagi.
Alhamdulillah, saya sangat bersyukur, tahun ini, kita pertama kali melakukan tasyakuran atau istilah baru yaitu wisuda pelepasan Santriwan-Santriwati kami yang beru saja menyelesaikan ujian akhir.
Terakhir dikatakanny, perlu saya sampaikan "Pondok Pesantren Al-Iman terbuka untuk umum, bagi siapa saja yang ingin mendaftarkan anaknya, kami siap menerima dengan senang hati". (MDG 23)