5 PELAJARAN DARI KEMENANGAN REAL MADRID ATAS ATLETICO: PELUANG AKHIRI PACEKLIK TROFI SEJAK 2014


Sport. Media Dinamika Global. Id.- Real Madrid sukses membungkam Atletico Madrid dengan skor 3-1 dalam partai perempat final Copa del Rey 2022/2023 yang digelar di Santiago Bernabeu, Jumat (27/1/2023) dini hari WIB.

Babak pertama jadi milik Atletico. Gol dari Alvaro Morata di menit ke-19 semakin menegaskan betapa buruknya Madrid selama 45 menit pertama.

Madrid baru bangkit di babak kedua dengan lebih banyak menyerang dan nyaman menguasai bola. Hasilnya di menit ke-79, Rodrygo mencetak gol lewat aksi individunya melewati tiga pemain Atletico.

Laga kemudian berlanjut ke babak tambahan. Kartu merah yang diterima Stefan Savic di menit ke-99 membuat Madrid leluasa menguasai permainan.

Hasilnya, Madrid berbalik unggul di menit ke-104 lewat gol Karim Benzema. Kemudian Vinicius Junior menambah satu gol lagi di menit ke-120’+1.

Real Madrid musim ini kerap meraih kemenangan dengan melakukan comeback fantastis, sebelumnya mereka menang 3-2 di kandang Villarreal setelah tertinggal dua gol lebih dahulu.

Meski ada bantuan dari kartu merah yang didapat Stefan Savic, perjuangan keras Real Madrid untuk membalikkan skor tetap layak mendapat acungan jempol.

Salah satu kunci utama kesuksesan Real Madrid melakukan comeback adalah taktik pergantian pemain jitu yang dilakukan Carlo Ancelotti.

Masuknya Dani Ceballos, Rodrygo, hingga Marco Asensio membuat serangan Real Madrid lebih trengginas dan hasilnya pun didapat di babak kedua.

Jelang laga ini, Vinicius mendapat perlakukan tidak menyenangkan dari pendukung Atletico. Mereka menggantung manekin Vinicius di sebuah jembatan.

Vinicius pun sukses membalas perlakukan tersebut dengan performa luar biasa di atas lapangan. Dia memang sempat menyia-nyiakan sejumlah peluang, tapi kemudian bisa mencetak gol pemungkas di ujung laga.

Selebrasi Vinicius terasa begitu manis di hadapan fans Atletico. Dia membalas cemoohan dengan gol dan pembuktian diri.

Gaya permainan keras yang menjadi ciri khas Atletico Madrid di bawah kepelatihan Diego Simeone kembali mereka perlihatkan di laga ini.

Total enam kartu kuning dikeluarkan wasit Cesar Soto kepada pemain Atletico Madrid, termasuk dua kartu kuning untuk Savic yang berarti kartu merah.

Satu kartu kuning lainnya dikeluarkan Soto untuk kapten Atletico, Koke setelah sang gelandang sudah ditarik keluar. Tindakan ini terpaksa dilakukan Soto karena Koke melakukan protes keras.

Kemenangan ini tentu saja menjadi mood booster yang sangat dibutuhkan Real Madrid. Pasalnya, performa mereka semenjak kembali dari jeda Piala Dunia 2022 bisa dibilang kurang meyakinkan.

Real Madrid sempat dibuat menang susah payah di beberapa laga. Puncaknya, El Real dipermak Barcelona di final Piala Super Spanyol.

Hasil ini jelas menjadi modal bagus bagi Real Madrid untuk menyongsong jadwal padat di depan, termasuk laga babak 16 besar Liga Champions versus Liverpool.

terakhir kali Real Madrid sukses menjuarai ajang Copa del Rey adalah pada musim 2013/14 silam, kebetulan saat itu El Real dibesut Ancelotti, pelatih mereka saat ini.

Kini Real Madrid pun punya peluang besar untuk mengakhiri paceklik trofi Copa del Rey yang sudah bertahan selama sembilan tahun lamanya.

Namun, sebelum itu Real Madrid harus bisa melewati adangan di babak semifinal. Tiga tim yang bisa menjegal ambisi Los Blancos adalah Athletic Bilbao, Barcelona, dan Osasuna. Sumber : Irfan MDG

Load disqus comments

0 comments