Persoalan Jembatan Penghubung Parado Roboh, Anggota Dewan Partai Golkar Prov. Angkat Bicara


Parado Bima. Media Dinamika Global. Id. - Robohnya jembatan penghubung parado karena dilewati tronton bermuatan alat berat proyek pada Selasa (11/10/2022) beberapa waktu lalu membuat para pengendara,baik pengendara roda dua maupun kendaraan umum ekstra hati-saat melintas di jembatan tersebut. 

Pasalnya badan jembatan sekaligus jalan utama satu-satunya penghubung parado itu tinggal separoh, dan itupun sudah retak dan mulai turun karena dilalu Lalangi oleh puluhan bahkan ratusan kendaraan mulai dari roda dua sampai pengangkut alat berat setiap harinya.

Menyikapi permasalahan tersebut, Drs.HAbdul Hafid selaku Waki Ketua Komisi l Dewan Perwakilan Rakyat(DPR) Propinsi NTB Angkat bicara.

Abdul Hafid yang secara langsung melintasi dan menyaksikan sisa jembatan ambruk tersebut,saat reses Anggota Dewan Propinsi di Kecamatan Parado.

Pada kesempatan reses di Desa Parado Wane Kecamatan Parado Selasa(24/10/2022) di Aula Kantor Desa Parado wane Abdul Hatid menyampaikan,bahwa pada saat jembatan ambruk,dirinya sempat di infomasikan oleh warga parado. 

"Saya kaget dan tertegun mendapatkan laporan warga bahwa bersamaan dengan ambruknya jembatan tersebut ada seorang ibu dari kampung kelahiran saya yang mau dirujuk ke RSUD,sehingga Ambulance yang mau membawa pasien tersebut tidak bisa lewat, tapi untungnya ada altematif mobil ambulance yang didatangkan dari RSUD untuk menjemput diseberang jembatan ambruk,sehingga paslen tertolong jiwanya."Kenang Anggota Dewan dari partal Golkar tersebut.

Dirinya menyampaikan,bahwa saat menerima laporan warga tersebut,dirinya langsung berkoordinasi dengan Kepala Dinas PUPR Propinsi NTB.dan langsung mendapatkan jawaban dari Kadis,bahwa jembatan roboh tersebut sudah langsung diagendakan untuk segera diperbaikl

Saya udah sampaikan kepada Kadis PUPR, Iu adalah Desa kelahiran saya dan seluruh keluarga saya ada di Parado danlebih-lebih pada saat robohnya jembatan bersamaan dengan adanya warga Desa Parado rato yang dirujuk ke RSUD karena hamil besar dan mau melahirkan.

Jadi tolong diperhatikan semua kebutuhan masyarakat saya,terutama mengenai fasilitas umum seperti jalan dan jembatan. apalagi jembatan yang ambruk tersebut adalah satu-satunya arus lalulintas keluar masuk parado, tidak ada alternatif lain dan jembatan tersebut adalah akses satu-satunya."Tegasnya.

Dan sumber yang sangat dipercaya,bahwa bangunan jembatan tersebut adalah salah peninggalan penjajah Belanda,karena konstruksinya yang tidak bertulang besi walau sebatangpun,namun jembatan yang sudah ratusan tahun itu mampu bertahan walau setiap harinya ditunggangi segala bentuk dan berat kendaraan.

Pada acara reses di tiga Desa di Kecamatan Parado,yaitu Desa Lere,Kanca dan Parado Wane, dibeberkan bahwa program fisik meliputi pengaspalan gang-gang di perkampungan,perkerasan dan pengaspalan jalan ekonomi,pembukaan baru jplan ekonomi. Sementara dibldang non fislk atau dalam bentuk Bantuan Sosial( Bansos) akan difokuskan pada pembangunan dan rehab Masjid.

Disamping itu Drs.Abdul Hafid juga berjanji bahwa dalam waktu dekat ini akan menggelontorkan bantuan kursi plastik di masing- masing Desa Di Wilayah Parado sebanyak 500 buah.

Wakil Ketua Komisi Satu (1) Dewan Perwakilan Rakyat Propinsi NTB yang pernah menjabat sebagal Ketua KNPI Propinsi NTB itu,didepan Kepala Desa dan warga yang menghadiri acara reses tersebut menjabarkan bahwa tujuan utama reses itu menjaning suara,keinginan serta kebutuhan Masyarakat yang ada di Dapilnya yang menjadi aspirasi yang akan disuarakan dan diperjuangkan di Lembaga Negara yang terhormat tempatnya bertugas.

Hafid juga secara tegas menyampaikan betapa pentingnya memiliki perwakilan di setiap tingkatan DPR. karena merekalah yang memperjuangkan semua aspirasinya Misyarakat.

"Contohnya,jalan lintas Parado ini adalah jalan miliknya Propinsi,lalu siapa yang memperjuangkan untuk perbaikan jalan jalan yang rusak parah di Kecamatan terisolir seperti kita di Parado ini kalau bukan Perwakilan kita melalui DPR.maka sangatlah rugi kalau kita tidak memilliki perwakilan

Disamping itu Sosialisasi program yang dilaksanakan sesuai yang diusulkan ditingkat Desa sekaligus cross check terhadap program yang telah dilaksanan.

Dirinya juga menjabarkan,bahwa berdasarkan hasil konsolidasi 5 Kepala Desa di Wilayah Parado bersama Anggota Dewan Propinsi Dan Gubernur NTB beberapa waktu lalu,yaitu Hotmiks Jalan lintas Parado yang rusak sepanjang 6.5 KiloMeter mulai dari bendungan Pela parado sampal ke perkampungan(sepanjang jalan yang rusak,Red.)


Kepala Desa Parado Wane Abdul Malik SP.yang diwawancaral awak media ini selepas acara reses tersebut,menyampaikan rasa senang dan bangganya,bahwa dengan adanya acara reses orsebut maka aspirasi masyarakatnya betul-betul tersalurkan.

Saya merasa bangga dengan Beliau ( Abdul Hafid.Red.)Karena betul-betul menyerap aspirasl Masyarakat kami,dan beliau adal Anggota Dewan Yang berasal dari Putra asli Parado,jadi beliau paham betul apa yang menjadi kebutuhan Parado dan Masyarakat Parado" Papar Kades.

"Saya sangat berharap agar masyarakat tidak bosan-bosan dan idak segan menyampaikan segala kebutuhan hajat hidup bersama masyarakat kepada kami yang menjadi wakilnya,karena itu memang tugas kami.Pintanya dipenghujumg acara.(Om Nas MDG)

Load disqus comments

0 comments