Mujihat : Sesalkan IMBI Mataram Tak Konsisten dan Diduga Sudah Masuk Rana Politik


Mataram, Media Dinamika Global.Id.__
Ikatan Mahasiswa Bima (IMBI) Mataram  merupakan organisasi menaungi mahasiswa kabupaten Bima, terdiri dari 18 kecamatan, yang ada di wilayah Mataram Nusa Tenggara Barat. Hal ini disampaikan Mujihat salah satu pengurus IMBI Mataram.


Kata dia, IMBI Mataram tak konsisten dalam menjalankan dan mengembangkan roda organisasi," Mujihat biasa sapa akrab Zia pada awak media ini. Jum'at (14/10).

Lanjut Zia, beberapa hari lalu tepatnya pada hari Minggu, 9 Oktober 2022, bahwa dirinya dikeluarkan di Group internal IMBI Mataram.

"Ia, saya dikeluarkan tanpa ada alasan maupun komunikasi dan ini menunjukan bahwa IMBI Mataram tak konsisten dalam menjalankan roda organisasi," sesal Zia, Zia juga merupakan kader Organisasi Peguyuban IMBI-Kasama Mataram.

Disisi lain, Sambung Zia, IMBI Mataram juga tak memiliki Program kerja yang jelas ditunjukkan kepada pengurus dan anggota IMBI Mataram lebih-lebih kepada masyarakat kabupaten pada umumnya.

"Sesungguhnya terbentuk IMBI Mataram untuk memberikan implementasi serta kontribusi terhadap mahasiswa maupun masyarakat Bima," jelas Pria asal Sanggar ini.

Menurut Mujihat, Organisasi IMBI Mataram, saya menduga bahwa Organisasi ini sudah digiling ke rana politik, sehingga IMBI Mataram tak memiliki kemandirian dan tidak konsisten sesuai dengan mekanisme organisasi.

"Saya hari ini, saya bahkan yang lain tak pernah mengetahui Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Organisasi," tutur Mujihat, Pria dikenal Humanis dimiliki Desa Piong, kecamatan Sanggar, kabupaten Bima.

Tak hanya Mujihat, Hendriwan juga menegaskan, Ketua IMBI Mataram harus terbuka dengan mekanisme organisasi, terutama AD/ART, pasalnya AD/ART harus ditaati seluruh Anggota IMBI Mataram, baik Pengurus inti sampai ke anggota agar tak sembarang comot keluarkan Anggota tanpa alasan maupun masalah.

"Saya sesalkan juga sikap Ketua IMBI Mataram tak terbuka, terkesan tertutup, dan saya pun menilai ada kepentingan Politik yang menanggulangi atas keberadaan IMBI Mataram," tegas Hendriwan biasa dipanggil Panglima Sanggar, salah satu juga Pengurus IMBI Mataram.

Sambung Hendriawan, ketika Organisasi sudah masuk politik maka organisasi tak lagi sehat dan sulit untuk dikembangkan, lebih-lebih bermimpi untuk maju, jangan harap kalau sudah digiring ke rana politik.

"Apalagi ini menyangkut politik  perorangan, hingga anggota IMBI Mataram dijual secara senyam untuk  kepentingan oknum politik," jelas Banglima Sanggar.

Ketua IMBI Mataram, Belum bisa dikonfirmasi awak Media ini, hingga berita dipublikasikan. (MDG.01).
Load disqus comments

0 comments