Media Dinamika Global

Rabu, 05 November 2025

Ratusan Masyarakat Akan Gelar Aksi Unjuk Rasa di PT Inalum: Pengusaha Lokal Terpinggirkan


Batu Bara. Media Dinamika Global id. Aliansi Anak Daerah Menggugat (AADM) akan menggelar aksi unjuk rasa sebagai bentuk protes atas dugaan ketidakadilan terhadap pengusaha lokal dan sejumlah persoalan lingkungan di sekitar wilayah operasional perusahaan di Kantor Direksi PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum), Kuala Tanjung, pada Rabu (5/11/25).

Koordinator Aksi, Flora Sitanggang mengungkapkan bahwa salah satu tuntutan utama adalah penolakan terhadap keterlibatan perusahaan luar daerah yang dinilai menyingkirkan peran pengusaha lokal.

Mereka menduga kuat manajemen PT Inalum melakukan adu domba antara perusahaan anak daerah dengan anak perusahaan PT Inalum sendiri, yakni PT Sinergi Mitra Lestari Indonesia (PT SMLI).

"Seharusnya PT SMLI itu hanya tangani limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) bukan ambil sisa besi bekas pakai yang seharusnya menjadi hak pengusaha anak daerah," ujarnya, pada Selasa (4/11). 

Bukan hanya itu, pihaknya juga menuntut kejelasan perjanjian pemeliharaan tusted jaringan transmisi PT Inalum yang melintasi lahan masyarakat di Desa Kuala Indah, Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batubara.

Kami juga meminta kapolda dan kejatisu periksa Dugaan pencemaran lingkungan yg di hasilkan oleh PT Inalum kami warga sekitar menduga pencemaran lingkungan akibat penimbunan limbah karbon (anoda dan katoda) oleh PT Inalum. Aktivitas tersebut disebut telah mencemari air dan menyebabkan matinya habitat biota laut di sekitar area pembuangan limba serta juga meminta agar sejumlah pejabat di lingkungan PT Inalum seperti Jevi Amri, Joko Susilo, dan Rafiki Komany dicopot dari jabatannya karena dinilai gagal menjaga kemitraan yang sehat dan merata dengan pengusaha lokal.

“Nelayan sulit sekali dapat ikan di bibir pantai. Harus melaut lebih jauh baru bisa mendapatkan hasil tangkapan. Kami minta Kapalda Sumut dan Kejati Sumut untuk segera memanggil dan memeriksa sejumlah pihak yang terlibat," ungkap Flora Sitanggang.

General Menejer PT. Inalum, Joko Susilo serta Plt Kepala Grup Komersial dan Manajemen Rantai Pasok, Jevi Amri, saat dikonfirmasi awak media yang bertugas belum menanggapi terkait persoalan ini.

Informasinya, aksi unjuk rasa ini dihadiri ratusan masyarakat dengan melibatkan berbagai elemen, dari perwakilan nelayan dan tokoh masyarakat. (Tim)

SMAN 1 Kota Bima Gelar Gladi Bersih TKA Untuk Siswa Kelas XII


Kota Bima, Media Dinamika Global.id. —SMAN 1 Kota Bima Senin 27 Oktober 2025 melaksanakan gladi bersih kegiatan Tes Kemampuan Akademik (TKA) bagi siswa kelas XII . Kegiatan yang berlangsung di lingkungan sekolah ini berjalan dengan lancar dan tertib sesuai jadwal yang telah ditetapkan oleh panitia pelaksana.

Pelaksanaan gladi bersih TKA ini merupakan bagian dari persiapan menghadapi pelaksanaan ujian utama yang akan digelar dalam waktu dekat. Kegiatan ini direncanakan berlangsung selama empat hari, mulai Senin hingga Kamis, 27–30 Oktober 2025. Adapun pembagian jadwal kegiatan dilakukan dalam dua gelombang, Gelombang 1: Senin–Selasa, 27–28 Oktober 2025. Gelombang 2, Rabu–Kamis, 29–30 Oktober 2025. Setiap gelombang dibagi lagi ke dalam tiga sesi agar seluruh peserta dapat mengikuti dengan tertib, Sesi 1: 07.00 – 09.10, Sesi 2: 09.40 – 12.30 dan Sesi 3: 13.00 – 15.10

Kepala SMAN 1 Kota Bima, Bapak Dedy Rosadi, M.Pd., M.Sc., menyampaikan apresiasinya terhadap kerja sama seluruh pihak yang terlibat. Beliau berharap kegiatan ini dapat menjadi sarana latihan yang efektif bagi siswa agar lebih siap menghadapi pelaksanaan TKA yang sesungguhnya.

“Melalui gladi bersih ini, kami ingin memastikan seluruh aspek teknis dan kesiapan peserta berjalan optimal. Harapannya, siswa dapat terbiasa dengan sistem dan alur pelaksanaan TKA sehingga saat ujian nanti mereka dapat fokus menunjukkan kemampuan terbaik,” ujar Bapak Dedy.

Kegiatan berjalan dengan suasana tertib dan kondusif. Para siswa tampak antusias mengikuti setiap sesi, sementara guru dan panitia bertugas memastikan kelancaran teknis serta kenyamanan selama pelaksanaan. Dengan selesainya gladi bersih hari pertama yang berjalan tanpa kendala berarti, diharapkan kegiatan pada hari-hari berikutnya juga dapat berlangsung sukses hingga akhir pelaksanaan.(Sekjend MDG)

Semangat Kebangsaan Menggema di SMAN 1 Kota Bima Pada Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-97


Kota Bima, Media Dinamika Global.id.— Suasana lapangan SMAN 1 Kota Bima pagi ini dipenuhi semangat kebangsaan. Ratusan siswa, guru, dan tenaga kependidikan mengikuti upacara bendera memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97 dengan khidmat dan penuh makna, Senin (28/10/2025).

Upacara dimulai pukul 07.00 WITA, dipimpin langsung oleh Kepala SMAN 1 Kota Bima, Bapak Dedy Rosadi, M.Pd., M.Sc., yang bertindak sebagai pembina upacara. Dalam amanatnya, beliau menegaskan pentingnya meneladani semangat para pemuda 1928 yang telah menyatukan tekad untuk “Bertumpah darah satu, berbangsa satu, dan menjunjung bahasa persatuan — Bahasa Indonesia.”

“Pemuda hari ini harus mampu menunjukkan semangat juang dalam konteks kekinian, yaitu melalui literasi digital, kreativitas, dan kontribusi positif bagi masyarakat. Sumpah Pemuda bukan sekadar sejarah, tetapi semangat untuk terus berkarya dan berkolaborasi,” ujar Kepala Sekolah dalam sambutannya.

Upacara berlangsung tertib dengan petugas upacara dari OSIS SMAN 1 Kota Bima yang menunjukkan kedisiplinan dan tanggung jawab luar biasa. Lagu-lagu kebangsaan seperti Indonesia Raya dan Bangun Pemudi Pemuda berkumandang penuh semangat, menggugah rasa cinta tanah air di kalangan peserta upacara.

Pada kesempatan tersebut, turut diserahkan pula penghargaan kepada siswa berprestasi di bidang literasi dan numerasi digital, sebagai bentuk apresiasi terhadap semangat generasi muda yang adaptif dan kreatif di era teknologi.

Upacara diakhiri dengan yel-yel kebangsaan dan doa bersama untuk Indonesia yang damai, maju, dan berkarakter. Setelah kegiatan formal, siswa mengikuti sesi refleksi dan foto bersama dengan membawa spanduk bertuliskan “Pemuda Bersatu, Indonesia Maju”.

Melalui peringatan ini, SMAN 1 Kota Bima meneguhkan komitmennya untuk terus menumbuhkan semangat nasionalisme, kepemimpinan muda, dan budaya kolaborasi positif di kalangan peserta didik.(Sekjend MDG)

Guru dan Siswa SMAN 1 Kota Bima Ukir Prestasi di MTQ Ke- XVIII Tingkat Kota Bima


Kota Bima, Media Dinamika Global.id. — Keluarga besar SMAN 1 Kota Bima kembali menorehkan prestasi gemilang dalam ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XVIII Tingkat Kota Bima Tahun 2025. Baik guru maupun peserta didik berhasil membawa pulang gelar juara dalam beberapa cabang lomba, menegaskan komitmen sekolah dalam membangun generasi beriman, berilmu, dan berprestasi.

Dalam ajang yang berlangsung penuh khidmat dan kompetitif tersebut, Farhan, murid kelas X-7, berhasil meraih Juara 2 Cabang Tahfidz 1 Juz Tilawah. Sementara itu, Rifdah, murid kelas X-3, juga menunjukkan kemampuan terbaiknya dengan meraih Juara 2 Cabang Tilawah Remaja.

Prestasi membanggakan juga datang dari kalangan pendidik. M. Fahmi Idzulhaq, M.Pd, guru Pendidikan Agama Islam SMAN 1 Kota Bima, berhasil menorehkan prestasi tertinggi sebagai Juara 1 Golongan Tilawah Cabang Qira’at Murottal Dewasa. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa semangat mencintai Al-Qur’an tidak hanya tumbuh di kalangan siswa, tetapi juga diteladankan langsung oleh para guru.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas sekaligus pengampu mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, Mujiburahman, M.Pd, menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya atas capaian tersebut.

“Prestasi ini patut kita syukuri bersama. Melalui kegiatan MTQ, kita tidak hanya mengasah kemampuan membaca dan memahami Al-Qur’an, tetapi juga menanamkan nilai-nilai moral, disiplin, dan spiritual dalam diri peserta didik. Semoga semangat ini terus tumbuh di lingkungan SMAN 1 Kota Bima dan menjadi inspirasi bagi murid lainnya untuk berprestasi di bidang apa pun dengan menjunjung nilai-nilai religius,” ujarnya.

Keberhasilan ini menjadi cerminan nyata bahwa SMAN 1 Kota Bima tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga berkomitmen kuat dalam pembinaan karakter dan spiritualitas. Semoga prestasi ini terus berlanjut dan menjadi motivasi bagi seluruh warga sekolah untuk menebar cahaya kebaikan dan kecintaan terhadap Al-Qur’an.(Sekjend MDG)

SMAN 1 Kota Bima Raih Juara Dalam Ajang Lomba Menulis Resensi Buku Berbasis Lokal Se-pulau Sumbawa


Sumbawa Besar, Media Dinamika Global.id.  – Prestasi membanggakan kembali diraih oleh SMAN 1 Kota Bima dalam ajang Lomba Menulis Resensi Buku Berbasis Buku Lokal bagi Pelajar Kelas X–XI Tingkat SMA/SMK/MA se-Pulau Sumbawa. Kegiatan ini menjadi ajang bergengsi yang mengasah kemampuan literasi siswa sekaligus menumbuhkan kecintaan terhadap karya sastra daerah.(29/11)

‎Dalam ajang tersebut, Alysa Chandra Kirana siswi kelas XI.11 berhasil meraih Juara 2 dengan resensi berjudul “Nika Baronta” karya Alan Malingi, sedangkan Ulyl Azzahara dari kelas X.3 berhasil masuk dalam 10 Terbaik dengan resensi buku “Nggusu Waru yang Tersisa” karya N. Marewo.

‎Penyerahan piala dan penghargaan dilakukan secara langsung oleh Gubernur Nusa Tenggara Barat pada acara puncak yang digelar di SMAN 1 Sumbawa Besar. Kehadiran gubernur menjadi bentuk apresiasi nyata terhadap semangat literasi di kalangan pelajar se-Pulau Sumbawa.

‎Kepala SMAN 1 Kota Bima menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian tersebut.

‎“Prestasi ini menunjukkan bahwa siswa-siswi SMAN 1 Kota Bima tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga memiliki daya kritis dan kepekaan terhadap karya sastra lokal. Kami berharap capaian ini menjadi inspirasi bagi siswa lainnya untuk terus berkarya,” ungkapnya.

‎Sementara itu, Alysa Chandra Kirana, peraih Juara 2, mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya.

‎“Saya tidak menyangka bisa sampai di tahap ini. Buku Nika Baronta mengajarkan banyak hal tentang budaya dan nilai-nilai kehidupan masyarakat Bima. Melalui resensi ini, saya ingin memperkenalkan kekayaan literasi daerah agar semakin dikenal luas,” ujarnya dengan penuh semangat.

‎Prestasi ini tak lepas dari bimbingan dua guru pembina literasi sekolah, Farida Aryanti, S.Pd. dan Siti Ainun Jariah, M.Pd., yang selama ini aktif mendorong siswa untuk berpartisipasi dalam kegiatan literasi dan lomba menulis tingkat regional maupun nasional.

‎Dengan keberhasilan ini, SMAN 1 Kota Bima kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun budaya literasi yang kuat di lingkungan sekolah serta mengangkat karya sastra lokal sebagai bagian penting dari identitas daerah.(Sekjend MDG)

Tes Kemampuan Akademik Hari Ke 2 di SMAN 1 Kota Bima


Kota Bima, Media Dinamika Global.id. – Sejumlah siswa kelas akhir di SMAN 1 Kota Bima mengikuti hari kedua pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) untuk mata pelajaran pilihan sesuai dengan minat masing-masing pada tanggal 4 November 2025. Meskipun TKA ini tidak menentukan kelulusan sekolah, hasilnya diproyeksikan menjadi bahan pertimbangan penting bagi siswa yang akan melanjutkan ke perguruan tinggi atau mengajukan program beasiswa. Selain itu, tes ini juga berfungsi sebagai alat untuk mengenali kecenderungan akademik siswa apakah mereka lebih unggul dalam bidang logika, bahasa, maupun sosial.

Kepala Sekolah, Bapak Dedy Rosadi, M.Pd, M.Sc., menyampaikan harapannya bahwa melalui TKA pilihan ini siswa dapat memperoleh manfaat yang lebih luas: “Kami berharap agar setiap siswa bisa memahami dengan lebih jelas kekuatan dan potensi akademiknya sendiri, sehingga ketika memilih jalur perguruan tinggi atau program beasiswa, mereka bisa lebih tepat sasaran,” ujarnya.

Lebih lanjut, beliau menekankan bahwa sekolah berkomitmen mendukung siswa tidak hanya dalam aspek nilai, tetapi juga dalam pengembangan karakter dan kejelasan arah. Dengan fasilitas yang mumpuni dan akreditasi A yang dimiliki SMAN 1 Kota Bima, sekolah berharap dapat mencetak lulusan yang tak hanya siap akademik, tetapi juga matang dalam pilihan karier. 

Pelaksanaan TKA di hari kedua dilaporkan berlangsung tertib, dengan pengaturan ruang dan pengawas sesuai standar. Para siswa memilih mata pelajaran pilihan yang paling sesuai dengan minat mereka sebagai contoh, siswa yang menyukai analisis dan angka memilih tes bidang logika, sementara yang gemar bahasa memilih materi bahasa, dan yang berminat pada aspek sosial memilih bidang sosial.

Sekolah menghimbau seluruh siswa agar memanfaatkan hasil TKA ini sebagai refleksi pribadi bukan sekadar melihat angka, tetapi untuk menggali keunggulan diri sendiri, memperkuat persiapan menuju jenjang selanjutnya. Semoga kegiatan ini menjadi pijakan awal bagi generasi SMAN 1 Kota Bima yang lebih siap, matang dan berdaya saing.(Sekjend MDG)

Hari Pertama Pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) SMAN 1 Kota Bima


Kota Bima, Media Dinamika Global.id. – Setelah melalui rangkaian simulasi dan gladi bersih, akhirnya pada hari ini, Senin 3 November 2025 SMAN 1 Kota Bima resmi memulai pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) bagi peserta didik kelas XII.

Tes Kemampuan Akademik (TKA) merupakan asesmen standar nasional yang dirancang untuk mengukur capaian akademik murid pada mata pelajaran tertentu sesuai dengan kurikulum yang berlaku. TKA bersifat tidak wajib, sehingga murid memiliki kebebasan untuk mengikutinya tanpa paksaan, dan ditujukan bagi mereka yang merasa siap serta membutuhkannya sebagai sarana evaluasi dan persiapan menuju jenjang pendidikan berikutnya. 

Pelaksanaan TKA di SMAN 1 Kota Bima dijadwalkan mulai tanggal 3 - 6 November 2025, terbagi ke dalam tiga ruang ujian, yaitu Laboratorium Multimedia, Laboratorium Bahasa, dan Laboratorium Fisika. Masing-masing ruang dilaksanakan dalam tiga sesi ujian, dengan sistem pengawasan silang yang melibatkan guru dari sekolah lain di wilayah Kota Bima.

Seluruh peserta tampak antusias dan tertib mengikuti ujian sesuai jadwal yang telah ditentukan. Panitia sekolah juga memastikan kesiapan sarana dan prasarana pendukung, sehingga pelaksanaan TKA hari pertama berjalan dengan tertib, lancar, dan kondusif.

Kepala SMAN 1 Kota Bima, Bapak Dedy Rosadi, M.Pd, M.Sc, dalam keterangannya menyampaikan apresiasi serta harapannya terhadap pelaksanaan TKA tahun ini.

“Alhamdulillah, pelaksanaan TKA hari pertama berjalan dengan baik dan lancar. Kami berharap kegiatan ini menjadi wadah bagi siswa untuk mengukur kemampuan akademiknya dan mempersiapkan diri menghadapi tantangan berikutnya. Semoga seluruh peserta diberikan kemudahan serta memperoleh hasil yang terbaik,” ujarnya.

Dengan semangat kebersamaan antara panitia, guru, dan peserta didik, pelaksanaan TKA di SMAN 1 Kota Bima diharapkan dapat berjalan sukses hingga hari terakhir dan menjadi bagian dari upaya sekolah dalam mendukung peningkatan mutu pendidikan.(Sekjend MDG)

Brimob Lampung Ikuti Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi.


Lampung - Mediadinamikaglobal.id || Satuan Brimob Polda Lampung turut ambil bagian dalam kegiatan Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Tahun 2025 yang digelar di Lapangan Korpri, Komplek Kantor Gubernur Lampung, Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolda Lampung Irjen Pol Helfi Assegaf dan dihadiri oleh jajaran Forkopimda serta unsur terkait penanggulangan bencana di Provinsi Lampung, Rabu 05 November 2025.

Apel kesiapan ini dilaksanakan sebagai langkah strategis dalam menghadapi potensi bencana hidrometeorologi yang kerap terjadi pada musim penghujan, seperti banjir, longsor, dan angin kencang. Melalui kegiatan ini, seluruh unsur TNI, Polri, pemerintah daerah, dan instansi terkait diharapkan memiliki kesiapsiagaan serta sinergi yang kuat dalam memberikan perlindungan dan pelayanan kepada masyarakat.

Sebanyak 2 SSK personel Satbrimob Polda Lampung di bawah pimpinan Kombes Pol Yustanto Mujiharso, turut dikerahkan dalam kegiatan tersebut dengan menampilkan kesiapan perlengkapan SAR Darat, SAR Air, Vertical Rescue, serta Satgas Anti Penjarahan. Setelah apel berlangsung, kegiatan dilanjutkan dengan pengecekan gelar perlengkapan dan sesi foto bersama Kapolda Lampung bersama tamu undangan dan peserta apel.

Dansat Brimob Polda Lampung Kombes Pol Yustanto Mujiharso menyampaikan bahwa keikutsertaan Brimob dalam apel kesiapan ini merupakan wujud nyata dari pengabdian Korps Brimob Polri dalam membantu masyarakat menghadapi ancaman bencana alam.

“Brimob senantiasa siap siaga dalam menghadapi segala bentuk situasi darurat. Kesiapan personel dan peralatan menjadi bagian penting dari komitmen kami untuk hadir cepat, tanggap, dan tepat sasaran dalam setiap operasi kemanusiaan,” ujarnya.

Rangkaian kegiatan apel berlangsung dengan aman, tertib, dan lancar. Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh unsur terkait semakin solid dalam mewujudkan Lampung yang tangguh menghadapi bencana serta memperkuat semangat pengabdian Brimob untuk “Jiwa Ragaku Demi Kemanusiaan. ( Fs/Red) 

Musim Hujan Tiba, Polda Lampung Aktifkan Tim Reaksi Cepat di Daerah Rawan Bencana.


Lampung - Mediadinamikaglobal.id || Polda Lampung menggelar apel kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana alam di Lapangan Korpri, Komplek Pemprov Lampung, Apel ini menjadi langkah antisipatif menghadapi musim penghujan yang berpotensi menimbulkan banjir, tanah longsor, dan angin puting beliung di sejumlah wilayah, rabu 05 November 2025.

Kapolda Lampung Irjen Pol Helfi Assegaf memimpin langsung apel tersebut dan menegaskan bahwa seluruh personel, baik di tingkat Polda maupun Polres jajaran, telah disiagakan dengan perlengkapan yang lengkap. Ia memastikan kesiapan petugas untuk bergerak cepat ketika bencana terjadi.

“Pagi hari ini kita melaksanakan apel kesiapsiagaan untuk mengantisipasi bencana alam seperti tanah longsor, banjir, dan puting beliung. Seluruh personel, baik dari Polda maupun Polres, sudah kita siapkan lengkap dengan peralatannya dan siap digunakan sewaktu-waktu,” ujar Irjen Pol Helfi Assegaf.

Ia menambahkan bahwa seluruh jajaran telah memahami pembagian tugas, termasuk dukungan dari TNI dan tenaga medis. Menurutnya, sinergi lintas instansi menjadi kunci penting dalam mempercepat respons di lapangan.

“Setiap Polres sudah tahu timnya masing-masing, mulai dari Sabhara, TNI, hingga tenaga medis. Semuanya sudah disiapkan dan diatur sesuai surat perintah yang akan saya terbitkan. Harapannya, langkah ini bisa membantu dan mengantisipasi secara maksimal,” jelasnya.

Lebih lanjut, Irjen Helfi menyebutkan bahwa terdapat lebih dari seratus titik rawan bencana di Lampung yang menjadi fokus pemantauan. Dari titik-titik tersebut, sebagian besar berpotensi banjir yang terjadi hampir setiap tahun.

“Dari hasil pemetaan, ada sekitar 114 titik rawan bencana di Lampung dan 85 persen di antaranya merupakan wilayah rawan banjir. Karena itu, kami mengajukan tambahan perlengkapan ke Mabes Polri, terutama pelampung perorangan untuk anggota di lapangan,” ungkapnya.

Apel kesiapsiagaan ini diikuti oleh 752 personel Polri dan 242 peserta dari unsur eksternal, meliputi TNI, BPBD, Basarnas, serta instansi terkait lainnya. Ribuan personel tersebut siap dikerahkan ke lokasi rawan bencana kapan pun dibutuhkan.

Tak hanya menyiapkan personel, Irjen Helfi juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama di wilayah yang kerap dilanda banjir. Ia menekankan pentingnya langkah-langkah antisipatif sejak dini agar tidak menimbulkan korban jiwa maupun kerugian materi.

“Masyarakat perlu waspada, terutama saat hujan deras dan air mulai naik. Koordinasi dengan PLN sangat penting agar listrik segera dipadamkan di wilayah terdampak banjir karena banyak kasus korban tersengat listrik,” imbaunya.

Selain itu, Kapolda mengingatkan warga agar menjaga barang-barang berharga saat proses evakuasi berlangsung. Menurutnya, aparat kepolisian juga telah menyiapkan langkah-langkah untuk mengamankan rumah warga yang ditinggalkan.

“Pada saat evakuasi, masyarakat harus mengamankan barang berharga masing-masing. Polisi dari Reserse dan Lalu Lintas juga akan bertugas, mulai dari patroli pascabanjir hingga pengaturan arus lalu lintas di lokasi terdampak,” pungkasnya.

Apel kesiapsiagaan tersebut mencerminkan kesiapan penuh jajaran Polda Lampung dan seluruh instansi terkait dalam menghadapi potensi bencana di musim penghujan tahun ini. Dengan sinergi lintas sektor, diharapkan penanganan bencana di Lampung dapat berjalan cepat, tanggap, dan terkoordinasi dengan baik.
( Fs/Red) 

Jembatan Lewa Mori Dibangun, UMKM Akan Mati, Bandara Bima Dipindahkan Kemana?


Bima, Media Dinamika Global.Id - Jika rencana pembangunan Jembatan Lewamori penghubung Kecamatan Belo dan Bolo Kabupaten Bima berlanjut. Maka dipastikan lalulintas transportasi udara (Bandar Udara Sultan Muhammad Salahuddin Bima) terganggu. Selain itu, UMKM sepanjang jalan lingkar akan mati. 

Muhidin salah satu tokoh masyarakat di Woha, menganggap rencana pembangunan jembatan Lewamori tidak terlalu memiliki dampak positif bagi kehidupan masyarakat sekitar. 

"Hadirnya jembatan Lewamori justru akan berdampak negatif bagi pelaku UMKM disebelah selatan Bandara Bima, kami sangat tidak setuju bila paksa dibangun," kata 

Selain itu, dia menilai aktivitas transportasi udara akan sangat terganggu secara sistem, disebabkan landasan pacu pesawat sangar dekat dengan titik pembangunan jembatan. 

"Sekitar area Bandara tidak boleh ada bangunan tinggi, apalagi jembatan lewamori itu pasti lebih tinggi, jadi pesawat tidak bisa landing," kata dia. 

Apabila dipaksakan dibangun, menurut dia, Bandara Bima dipindahkan kemana oleh pemerintah. 

"Lebih besar keuntungannya besarkan dan tambah landasan pacu bandara ketimbang hadirkan jembatan lewamori," kata dia. 

Sementara salah satu tokoh terkemuka di Ibu Kota Kabupaten Bima Fahri, S.Sos, Menegaskan rencana pembangunan Jembatan Lewa Mori perlu dikaji ulang secara mendalam. 

"Jika proyek tersebut tetap dipaksakan tanpa perencanaan matang, hal itu justru dapat mengancam perputaran ekonomi masyarakat di Kecamatan Woha," kata dia.

Menurut dia, pembangunan infrastruktur memang penting, tetapi harus mempertimbangkan dampak sosial dan ekonomi masyarakat sekitar.

"Kalau arus transportasi dan perdagangan dialihkan secara tiba-tiba, maka pusat ekonomi Woha bisa kehilangan aktivitasnya," ujar Teta Putra biasa disapa dalam keterangan persnya, Selasa (4/11).

Ia menjelaskan, selama ini, Kecamatan Woha menjadi simpul utama pergerakan barang dan jasa antara wilayah timur dan barat Kabupaten Bima. 

Dengan adanya rencana jembatan baru yang mengubah jalur utama transportasi, para pelaku usaha lokal dikhawatirkan akan mengalami penurunan pendapatan signifikan.

"Pemerintah daerah dan pihak terkait harus lakukan studi kelayakan komprehensif, melibatkan masyarakat terdampak, serta meninjau potensi relokasi atau revitalisasi pusat ekonomi agar tidak terjadi ketimpangan pembangunan antarwilayah," kata dia. 

“Pembangunan harus menghadirkan kesejahteraan, bukan mematikan aktivitas ekonomi yang sudah tumbuh. Jangan sampai niat baik menjadi bumerang bagi masyarakat sendiri,” tegasnya.

Pihaknya juga membuka ruang dialog dengan pemerintah daerah, DPRD, Dinas Perhubungan, Otoritas Bandara dan tokoh masyarakat agar solusi terbaik dapat ditemukan bersama demi pembangunan yang berkeadilan dan berkelanjutan. (Red).