Media Dinamika Global

Minggu, 06 April 2025

Operasi Ketupat Rinjani 2025: Sertu Syaifullah Koramil 1608-03/Sape Amankan Arus Mudik di Pelabuhan ASDP


Sape.Bima.NTB.Media Dinamika Global.id Dalam rangka memastikan kelancaran dan keamanan arus mudik serta perayaan Idul Fitri 2025, Sekitar Pukul 09:30 Wita Sertu Syaifullah Babinsa Desa Sangia Anggota TNI Koramil 1608-03/Sape bersinergi dengan Polri menggelar pengamanan di Pos Pam Ketupat Rinjani yang berlokasi di Pelabuhan Penyebrangan ASDP Sape.(06/04/2025)

Pengamanan ini bertujuan untuk menjaga kenyamanan masyarakat yang sedang melaksanakan perjalanan mudik serta merayakan Lebaran dengan aman dan tertib bersama keluarga tercinta.



Anggota TNI Koramil 1608-03/Sape " Sertu Syaifullah kepada awak Media mengatakan bahwa sinergitas antara TNI dan Polri sangat penting untuk menjaga kelancaran pengamanan selama musim mudik maupun arus balik.

"Kami berkomitmen untuk menjaga keamanan, ketertiban, serta membantu masyarakat yang sedang melaksanakan perjalanan mudik. Kami juga mengimbau masyarakat untuk selalu mematuhi keselamatan berlalu lintas selama perjalanan," ujar Sertu Syaifullah

Sebanyak 13; personel gabungan TNI dan Polri disiagakan di Pelabuhan Penyebrangan ASDP Wilayah Sape yang telah dibuka sejak awal pekan lalu antara lain:

- 10 Anggota Polsek Sape

- 2 Anggota Brimob Kompi 3 Batalyon C Pelopor Sape

- 1 Anggota Koramil 1608-03/Sape

"Selain itu, pos Pam Ketupat ini juga menyediakan fasilitas kesehatan dan posko pengaduan bagi pemudik yang membutuhkan bantuan dan dilayani selam 24 jam," terangnya.

Menurutnya, sejumlah personel yang diterjunkan adalah semata-mata untuk membacup tugas kepolisian dalam melakukan pengamanan selama musim lebaran hingga arus balik nanti.

"Semoga pengamanan ini merupakan bukti komitmen TNI dalam mendukung kegiatan sosial masyarakat, khususnya selama hari raya, TNI dan Polri akan terus bekerja sama untuk memastikan perayaan Idul Fitri berjalan aman dan lancar," tandasnya (Tema.MDG.03)

H+6 Lebaran, Polres Tulang Bawang Gelar Patroli Rumah Kosong di Dua Lokasi Berbeda.

Tulang Bawang - Mediadinamikaglobal.Id || Satuan Samapta Polres Tulang Bawang, Polda Lampung, secara konsisten melaksanakan patroli dengan sasaran rumah kosong yang ditinggal oleh pemiliknya untuk mudik ke kampung halaman guna merayakan Lebaran tahun 2025.

Kegiatan patroli dengan sasaran rumah kosong yang dilakukan oleh personel Satuan Samapta Polres Tulang Bawang ini berlangsung hari Minggu (06/04/2025), pukul 10.00 WIB s/d selesai, di dua lokasi berbeda yang ada di Kecamatan Menggala Timur, Kabupaten Tulang Bawang.

“Hari ini atau H+6 Lebaran tahun 2025, personel kami menggelar patroli dengan sasaran rumah kosong yang ditinggal pemiliknya untuk mudik. Kegiatan patroli tersebut berlangsung di dua lokasi berbeda yang ada di wilayah Kecamatan Menggala Timur,” ucap Kasat Samapta, Iptu Agus Heri Thama Linto, M.Si, mewakili Kapolres Tulang Bawang, AKBP Yuliansyah, SIK, MH.

Lanjutnya, dua lokasi yang jadi sasaran utama kegiatan patroli rumah kosong yang ditinggal pemiliknya untuk mudik Lebaran tahun 2025 kali ini yakni pertama, di Kampung Cempaka Jaya, dan kedua di Kampung Cempaka Dalam, Kecamatan Menggala Timur.

“Tujuan utama dari kegiatan patroli rumah kosong ini adalah untuk mencegah dan meminimalisir terjadinya tindak pidana pencurian dan peristiwa lainnya selama rumah tersebut ditinggal oleh pemiliknya untuk mudik ke kampung halaman guna merayakan Lebaran tahun 2025,” papar perwira dengan balok kuning dua dipundaknya.

Kasat Samapta menerangkan, patroli dengan sasaran rumah kosong ini akan terus dilakukan selama berlangsungnya libur Lebaran tahun 2025 atau sampai pemiliknya kembali lagi ke rumah, sehingga warga benar-benar merasa aman dan nyaman saat meninggalkan rumahnya.

“Patroli rumah kosong yang rutin dilakukan oleh petugas kami ini merupakan salah satu bentuk kegiatan preventif kepolisian untuk mencegah dan menghilangkan potensi gangguan (PG) yang ada, sehingga tidak berkembang menjadi ambang gangguan (AG) dan gangguan nyata (GN) demi terwujudnya kamtibmas yang aman dan kondusif,” terangnya.

Iptu Linto menambahkan, tak lupa kami imbau dan ingatkan agar sebelum pergi meninggalkan rumah, pastikan seluruh perangkat elektronik sudah benar-benar tidak terhubung lagi dengan listrik, kompor gas juga sudah tidak tersambung lagi dengan tabung gas, pintu dan jendela pastikan semuanya sudah dalam keadaan terkunci. Terakhir titipkan rumah kepada pamong setempat atau kantor Polisi terdekat sehingga bisa rutin dilakukan patroli baik siang maupun malam hari. (Fs/Red) 

Pelaku Curi HP Diringkus, Polsek Hu'u: Komitmen Tanpa Kompromi


Dompu, Media Dinamika Global.Id – Kepolisian Sektor Hu’u di bawah jajaran Polres Dompu kembali menunjukkan langkah tegas dalam menanggapi laporan warga. Seorang pria berinisial AGS (19), warga Dusun Lanta, Desa Rasabou, Kecamatan Hu’u, diamankan oleh personel Polsek Hu’u atas dugaan pencurian satu unit handphone milik AHM (34), warga Dusun Wawo, Desa Cempi Jaya.

Penangkapan dilakukan pada Minggu (6/4/2025) pukul 14.45 WITA, usai Polsek Hu’u menerima laporan dari warga terkait keberadaan terduga pelaku. Tanpa menunda, Kapolsek Hu’u IPDA Samsul Rizal memerintahkan anggota piket untuk segera mengamankan AGS, guna mencegah potensi tindakan main hakim sendiri dari masyarakat.

Kejadian pencurian sendiri terjadi pada 28 Februari 2025, ketika pelaku mendatangi rumah korban pada dini hari. Saat korban tengah menaikkan bola biliar, pelaku diduga mengambil handphone milik korban yang diletakkan di dekat tempat duduknya. Pelaku kemudian meninggalkan lokasi tanpa sepengetahuan korban.

"Dalam waktu singkat, anggota kami berhasil mengamankan terduga pelaku bersama barang bukti handphone yang sebelumnya telah dijual," ungkap Kapolsek Hu’u, IPDA Samsul Rizal.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Dompu AKP Ramli, SH membenarkan bahwa pelaku saat ini telah diamankan di Mapolres Dompu untuk diproses lebih lanjut sesuai prosedur hukum. “Kami memastikan proses hukum berjalan transparan dan profesional. Tidak ada ruang untuk penyelesaian di luar hukum, apalagi mengingat pelaku diduga telah beberapa kali melakukan aksi serupa,” tegasnya.

Pihak kepolisian juga mengantisipasi adanya tekanan terhadap korban dari keluarga pelaku agar mencabut laporan. “Kami menjamin perlindungan terhadap pelapor dan siap menghadapi segala upaya intervensi yang bisa mengganggu jalannya penegakan hukum,” tambah AKP Ramli.

Hingga saat ini, situasi di Desa Cempi Jaya dan Rasabou dalam kondisi kondusif. Polsek Hu’u tetap meningkatkan patroli dan pengawasan untuk menjamin keamanan masyarakat. (Surya Ghempar).

Kisah Semasa Hidupnya Ruslan Asisten III Setda Kabupaten Dompu


DOMPU
, Media Dinamika Global.id. – Innalillahi wainaillilahi roji’un. Telah meninggal dunia Asisten III Setda Kabupaten Dompu Ruslan, Ahad (6/4/2025).

Informasi yang diperoleh almarhum yang akrab disapa Dae Mpeo itu menghembuskan napas terakhirnya di RSUD Dompu sekitar pukul 11.20 Wita.

Hingga berita ini diunggah belum diketahui secara pasti penyakit yang diderita atau penyebab meninggalnya almarhum Dae Mpeo.

Humas RSUD Dompu Muhammad Iradat yang dihubungi media ini menjelaskan, almarhum tiba di RSUD sekitar pukul 10.40 Wita.

“Datang dalam keadaan tidak sadarkan diri. Koma. Nadinya tidak teraba, dan napasnya tidak terasa,” papar Dae Redo, demikian Muhammad Iradat biasa dipanggil.



Humas RSUD Dompu Muhammad Iradat (Dae Redo).

Setelah melalui pemeriksaan kedaruratan dan segera dilakukan tindakan berkali-kali, lanjut Dae Redo, RJP nafas tidak kembali.

“Pemeriksaan EKG menunjukkan monitor asistole, atau tidak berirama dan datar,” ujarnya.

Alamarhum dinyatakan meninggal dunia oleh Dokter Jaga bersama Paramedis IGD lainnya di hadapan keluarga dengan Diagnosa Sudden Cardiac Arrest. “Henti jantung dan nafas tiba-tiba,” ungkapnya.

“Jenazah almarhum diantar ke rumah duka dengan mobil Ambulan rumah sakit sekitar pukul 11.30 Wita,” sambung Dae Redo.

Saat ini, jenazah Dae Mpeo disemayamkan di rumah duka, Gang Widuri, Kelurahan Kandai Dua, Kecamatan Woja – Dompu.

Sedangkan untuk tempat dan waktu pemakamannya sedang dirembugkan oleh pihak keluarga.



Semasa hidupnya; Asisten III Setda Dompu Ruslan (alm) bersama Sekretaris DPRD Dompu Arif Hidayatullah.

Orang Baik dan Humoris, Banyak Merasa Kehilangan

Kepergian almarhum Dae Mpeo meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, kerabat, teman dan handaitolan.

Tidak sedikit di antara mereka yang mengaku kaget, karena baru beberapa hari lalu bertemu dan bersenda gurau dengan almarhum.

Bahkan ada yang mengaku bertemu almarhum pada Sabtu (5/4/2025). Tadi malam. “Baru tadi malam ketemu saya,” kata salah seorang anggota DPRD Dompu Erwinsyah, dikutip Sekwan Arif Hidayatullah pada media ini.

Menurut Arif, almarhum Dae Mpeo merupakan orang baik. Orangnya supel, mudah bergaul dan berhubungan dengan siapa saja.

“Tidak memilih-milih, tidak membeda-bedakan teman bergaul. Suka humor. Pokoknya, beliau orang baik sekali,” kata Dae Arif, sapaan akrabnya. (Sekjend MDG)

Sabtu, 05 April 2025

PBMM (Pratisentana Bandesa Manik Mas) Kabupaten Badung Laksanakan Rapat Perdana Tahun 2025


Badung. Media Dinamika Global.Id.- Semeton PBMM ( Pratisentana Bandesa Manik Mas )  Badung mengadakan Rapat perdana di Tahun 2025, di Gedung Gosana 2 Kantor DPRD Puspem Badung, Sabtu, 5 April 2015. Acara rapat di buka oleh Sekretaris PBMM Badung I Nyoman Camang, dan dipimpin oleh Jro Gede Widiarta, ST.

Rapat di hadiri oleh Seorang Sulinggih PBMM, (Abiseka) Ida Pandita Mpu Dwija Kerta Sastra Wedangga dengan nama Girya Taman Manik Mas Ashrame, Sembung – Mengwi Badung.  Hadir pula dua  orang anggota DPRD kabupaten Badung, dari Partai Demokrat yaitu I Made Sunarta & I Made Sada, para pengurus PBMM Kabupaten, juga pengurus PBMM  kecamatan se kabupaten Badung, serta I wayan Solo selaku mantan Ketua PBMM Badung perioda 2015-2020.

Dalam rapat perdana tersebut, terdiri dari beberapa Bahasan, yaitu  persiapan Penganyaran PBMM Badung yang mendapat jadwal 2 Kali yaitu tgl 21 April 2025 dan 2 Mei 2025, dan pendirian Koperasi PBMM Badung yang terganjal oleh peraturan pendirian koperasi dengan modal awal minimal 500jt, kemudian pengusungan Calon Ketua PBMM Pusat yang di usung oleh PBMM Badung. Dan ada beberapa bahasan isu-isu yang diluruskan oleh Ketua PBMM Badung Jro Gede Widiarta ST.

Dalam hal Penganyaran PBMM Badung sepakat, untuk melengkapan kegiatan tersebut dengan mempersembahkan pengilen, seperti Penabuh, Penari Rejang, Topeng dan juga shanti. Dan meminta kepada semeton PBMM Badung yang memiliki talenta atau sanggar untuk bersedia ngayah pada saat penganyaran tersebut.

Dalam acara rapat, Ida Sulinggih Bandesa Manik Mas yang hadir, diberikan waktu untuk memperkenalkan diri dan beliau menyatakan besedia untuk muput atau memimpin acara Penganyaran PBMM Badung pada hari Senin tgl 21 April 2025.

Anggota DPRD badung, I Made Sade menyampaikan agar Koperasi tetap didirikan. Karena itu adalah salah satu harapan dan tumpuan keuangan supaya Organisasi PBMM Badung, bisa berjalan dengan Baik. Jika hanya untuk mengumpulkan 500jt, semestinya tidak sulit, sebab warga yang ada di Badung jumlahnya ribuan.  Dengan setoran hanya 2.5jt saja dari 200 anggota sudah terkumpul 500 juta.Jika semangat semeton PBMM Badung Kuat untuk memiliki Koperasi. Hal yang paling penting adalah siapa yang akan mengelola, karena membutuhkan orang yang jujur dan berkomitmen, imbuhnya.

Tokoh PBMM Badung I Wayan Solo, selaku ketua penasehat PBMM Pusat perioda 2020-2025, turut menyampaikan beberapa hasil Rapat PBMM pusat yang di adakan di Bale Gong Pura Pedarman Besakih. Bahwasannya dari panitia pedarman besakih, sudah menyiapkan perihal bakti penganyaran, yang nantinya di bayarkan oleh masing-masing Pengurus Kabupaten dan membebaskan semua kabupaten untuk mengisi acara penganyaran sesuai dengan kemampuan  dan kesiapan. 

Ketua PBMM Badung Jro Gede Widiarta ST juga menyampaikan agar semua Warga PBMM Badung dari Kalangan apapun, baik Pejabat, Pengusaha, Pegawai, Pedagang, petani dan nelayan. Untuk Bersatu, bersama-sama berjuang agar PBMM Badung segera memiliki Sektratariat yang nantinya dapat digunakan untuk berkumpul dan mengadakan kegiatan-kegiatan yang bersifat masal guna membantu meringankan beban semeton PBMM Badung khususnya. 

Di Akhir Rapat Ketua PBMM Badung Jro Gede Widiarta ST meminta kepada semua warga Patisentana Bandesa Manik Mas (PBMM), yang ada di wilayah kabupaten Badung, agar berani dan mau menampilkan diri, kompak bersatu saling mengisi dan saling berpegangan tangan. Untuk saling membantu, seperti Tag Line PBMM Badung Saling Isi dan Saling Gisi. 

Kalo bukan kita siapa lagi yang akan berbuat untuk para leluhur kita dan mewariskan subakti itu kepada generasi penerus  PBMM (Pratisentana Bandesa Manik Mas) Kabupaten Badung. 

**Bintang

Serka Ilham,Babinsa Poja Koramil 1608-03/Sape Lakukan Komsos Dengan Warga Binaanya


Sape.Bima.NTB.Media Dinamika Global.id sekitar pukul 10:15 Wita Serka Ilham Babinsa Desa Poja Kec.Sape Anggota TNI Koramil 1608-03/Sape melaksanakan komsos dengan masyarakat desa binaan mengingatkan agar menjaga keamanan, ketertiban dan juga saling gotong royong kerja sama menjaga kebersihan lingkungan disekitar kita tetap jalin komunikasi yang baik antar sesama warga dan aparatur pemerintah desa sehingga bisa menimbulkan rasa aman dan nyaman dalam kehidupan sehari hari, apabila terjadi sesuatu hal yang tidak di inginkan segera laporkan kepihak yang berwajib biar permasalahan cepat di atasi.


Serka Ilham juga menjelaskan bahwa Komsos TNI adalah kegiatan komunikasi sosial yang dilakukan oleh TNI untuk menjalin hubungan dengan masyarakat. Komsos merupakan bagian dari tugas pokok Babinsa.

Ia juga menambahkan bahwa keamanan merupakan tanggung jawab kita bersama untuk kebaikan dan kesejahteraan masyarakat itu sendiri, selalu jalin hubungan silaturahmi yang baik antara teman, sahabat, karib - kerabat maupun warga lain di sekitar lingkungan tempat tinggal serta 

Jangan mudah terpengaruh dengan hal-hal negatif yang dapat merugikan kita.

Kegiatan Berlangsung dengan lancar tertib dan Sukses.(Team.MDG.03)

Oknum Polres Sumbawa Barat Diduga Biarkan Warga Sipil Gunakan Plat Nomor Mobil Bodong Hingga Izinkan Bawa Mobil Dinas


Mataram, Media Dinamika Global.Id - Sejumlah tugas pokok dan fungsi Polisi Lalu Lintas (Polantas) diantaranya yaitu, mendidik masyarakat, menegakkan hukum yang berlaku pada aturan lalu lintas, mengkaji masalah lalu lintas, melakukan identifikasi, pendataan pengemudi beserta kendaraan bermotor, serta rutin melakukan patroli jalan.

Namun tugas-tugas tersebut justru terkesan dikesampingkan dan berbeda dengan apa yang dilakukan oleh oknum perwira polisi inisial D, salah satu PJU di Polantas Polres Sumbawa Barat, Polda NTB. 

Informasi yang dihimpun awak media ini menyebut, perwira isinial D diduga membiarkan salah satu warga sipil yang diduga dekat sekali dengannya untuk menggunakan Mobil setiap hari yang berplat nomor tidak terdaftar alias palsu. 

Dari informasi juga, diketahui mobil tersebut dengan merek Honda FREED bernopol B 1748 HD sengaja digunakan oleh warga sipil tanpa ditindak. Padahal perwira tersebut mengaku sudah mengetahui dan sudah memberikan pengiratan kepada warga sipil tersebut. 

Bahkan warga sipil yang berinisial A itu diduga juga bebas keluar masuk Polres Sumbawa Barat. 

Saat media ini melakukan klarifikasi kepada Perwira Inisial D, Sabtu (5/4/2025). Ia mengaku bahwa sudah menindak warga tersebut dan mengatakan bahwa plat yang digunakan bukan bodong, tetapi hanya tidak sesuai TNKB. 

Hal ini pun mengundang pertanyaan publik, kenapa warga yang menggunakan plat nomor tidak sesuai dengan TNKB dibiarkan. Sementara terdengar bahwa warga tersebut adalah orang dekat perwira polisi tersebut. 

"Sudah kami tindak itu si A, bukan bodong, hanya tidak sesuai dengan TNKB," ujarnya dalam percakapan whatsapp. 

Terkait dengan warga berinisial A itu menggunakan mobil Dinas Lantas, ia mengatakan sah-sah saja kalau orang sipil bawa mobil Dinas. "Terus gimana dengan driver-driver lainnya yang nyupirin bawa mobil dinas," ujarnya. 

Ia juga mengaku bahwa itu pelanggaran pada umumnya, dan sudah ditindak. Bahkan perwira polisi ini mengungkapkan bahwa mobil dengan plat tidak sesuai TNKB ini juga terjadi di PT AMNT. Rata-rata seperti itu bahkan mengganti warna lagi (ganti warna mobil). 

Bagaimana pun, membiarkan tindakan menggunakan plat bodong atau tidak sesuai TNKB tidak dibenarkan, apalagi yang membiarkan ini adalah perwira polisi di Lantas Polres Sumbawa Barat. 

Ada dugaan juga bahwa mobil yang digunakan warga sipil berinisial A itu adalah mobil milik Perwira itu. Namun ketika dikonfirmasi ia mengaku bahwa mobil tersebut bukan mobilnya. (Surya Gempar).

Dansat Brimob Lampung Bersama PJU Polda Lampung Dampingi Kabaharkam dan Kapolda Tinjau Arus Balik.

 
Lampung - Mediadinamikaglobal.Id || Kabaharkam Polri Komjen Pol Muhammad Fadhil Imran didampingi Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika bersama dengan Pju Polda Lampung tinjau Arus balik Lebaran di Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Kamis 03 April 2025.

Kemudian Kabaharkam Komjen Pol Mohammad Fadil Imran, meminta Polda Lampung dan PT ASDP Pelabuhan Bakauheni untuk memberikan atensi khusus terhadap kelancaran arus lalu lintas pemudik, terutama kendaraan roda dua, yang masuk menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan. Kehadirannya bertujuan memastikan arus balik Lebaran berjalan lancar dan aman bagi masyarakat yang kembali ke Pulau Jawa.

Dalam kesempatan itu, Komjen Pol Fadil Imran juga menyempatkan untuk berdialog dengan sejumlah pemudik yang tengah menunggu giliran naik kapal. 

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh pemudik, khususnya yang menggunakan sepeda motor, dapat sampai di tujuan dengan selamat. Keselamatan di jalan harus menjadi prioritas utama,” ujar Komjen Pol Fadil Imran.

Ia mengimbau para pemudik agar selalu berhati-hati dan waspada saat berkendara menuju kota asal masing-masing. 

Polri bersama instansi terkait telah menyiagakan ribuan petugas di sepanjang jalur yang dilalui pemudik guna memastikan kelancaran arus balik.( Fs/Red)

Bejat, Seorang Pria Asal Dompu Cabuli Adik Kandungnya yang Disabilitas


Dompu, Media Dinamika Global.Id – Bejat, seorang pria asal kecamatan Hu'u kabupaten Dompu tega mencabuli adik kandungnya sendiri yang penyandang disabilitas.

Terduga pelaku berinisial AN ditangkap di tengah keramaian acara hiburan organ tunggal di Desa Daha. Sabtu, 5 April 2025 sekitar pukul 18.00 WITA.

Kejadian memilukan tersebut berawal dari laporan ibu kandung korban, Rosdiana, yang mengadukan perbuatan bejat tersebut ke Mapolsek Hu’u pada Jum'at, 4 April 2025, sekitar pukul 16.30 WITA. Berdasarkan laporan tersebut, Polsek Hu’u langsung melakukan langkah cepat dan terukur.

Kapolsek Hu’u, IPDA Samsul Rizal, menjelaskan bahwa pihaknya menerima informasi dari Kepala Dusun Madawa yang menyebutkan keberadaan terduga pelaku di lokasi hiburan malam. 

Mendapat laporan itu, Bhabinkamtibmas Desa Marada segera mengonfirmasi dan meneruskan informasi kepada pimpinan.

“Menindaklanjuti laporan warga, kami langsung memerintahkan tim SPKT III untuk menuju lokasi dan melakukan penangkapan. Terduga pelaku berhasil diamankan tanpa perlawanan,” ujar IPDA Samsul Rizal.

Terduga AN kemudian digiring ke Sat Reskrim Polres Dompu untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Menurut informasi yang dihimpun, korban merupakan adik kandungnya sendiri dan termasuk anak berkebutuhan khusus, yang memperparah beratnya tindak pidana ini.

Kasat Reskrim Polres Dompu, AKP Ramli juga membenarkan penangkapan tersebut. “Saat ini terduga sudah diamankan dan sedang dalam proses interogasi di Sat Reskrim. Kami pastikan penanganannya dilakukan sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku,” tegasnya.

Sementara itu, kepolisian juga melakukan langkah antisipatif untuk meredam potensi gesekan sosial yang dapat timbul di tengah masyarakat. “Kami terus melakukan monitoring dan pendekatan persuasif agar tidak terjadi aksi main hakim sendiri,” tambahnya.

Kasus ini menjadi pengingat keras tentang pentingnya perlindungan terhadap anak dan penyandang disabilitas, serta dorongan bagi masyarakat untuk lebih peka dalam menjaga lingkungan sosial yang sehat dan aman. (Surya Ghempar).

Dr. Syarifuddin: PT. STM Hentikan Sandiwara Eksplorasi, Angkut Material 4 Truk Perminggu

 


Dompu, Media Dinamika Global.Id –  Dugaan praktik pertambangan ilegal kembali mencuat di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB).  Seorang akademisi dan putra daerah, Dr. Syarifuddin, S.Pd., M.Pd., mengungkapkan kecurigaan bahwa izin eksplorasi yang dimiliki PT. STM selama ini hanyalah kedok untuk melakukan eksploitasi sumber daya alam (SDA) di Kecamatan Hu'u. Pernyataan ini disampaikan menyusul wawancara mendalam dengan media online KMbali1.com Sabtu, (5/4) Sore Kemarin.

Dr. Syarifuddin, yang juga dosen di Universitas Ibnu Khaldun Bogor dan kandidat profesor,  menunjukkan bukti kuat berupa pengangkutan material tambang sebanyak empat truk setiap minggu dari lokasi pertambangan di Desa Hu'u menuju Sumbawa.  "Selama puluhan tahun beroperasi, PT. STM tidak pernah mempublikasikan isi muatan keempat truk tersebut.  Ini sangat mencurigakan dan menunjukkan kurangnya transparansi," tegasnya.

Menurutnya, aktivitas pengangkutan material tambang dalam jumlah besar tersebut mengindikasikan bahwa PT. STM telah melakukan eksploitasi, bukan eksplorasi seperti yang tertera dalam izinnya.  "Kami minta hentikan sandiwara Eksplorasi itu. Mereka telah lama merampok sumber daya alam kita di Hu'u dengan kedok eksplorasi,"  ujarnya dengan nada geram.  Ia menambahkan bahwa pengangkutan tersebut sering dilakukan pada malam hari, semakin memperkuat dugaan praktik yang tidak transparan.

Dr. Syarifuddin juga menyoroti ketidaktransparanan PT. STM dalam hal distribusi pekerjaan, di mana vendor lokal kerap dipersulit, sementara pekerjaan-pekerjaan kecil justru diberikan kepada perusahaan dari luar daerah.  "Ini menunjukkan ketidakadilan dan kurangnya komitmen PT. STM terhadap pemberdayaan masyarakat lokal," tambahnya.

Ia mendesak pemerintah daerah untuk segera bertindak tegas dan menyelidiki dugaan praktik ilegal tersebut.  Dr. Syarifuddin juga meminta PT. STM untuk segera menghentikan aktivitasnya yang dianggap merugikan masyarakat dan negara.  "Jika memang serius mengelola SDA di Hu'u, naikkan status izin menjadi eksploitasi dan lakukan semuanya secara transparan dan akuntabel,"  tegasnya.

Ia menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan sumber daya alam untuk mencegah eksploitasi yang tidak adil.  Kasus ini menurut Dr. Syarifuddin menuntut pentingnya keterlibatan semua elemen di Kabupaten Dompu melakukan pengawasan. Demikian pula Pemerintah Daerah, Dr. Syarifuddin mengingatkan perannya sebagai pihak yang bertanggung jawab dalam memastikan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan dan berkeadilan. (Surya Ghempar).