Media Dinamika Global: Pendidikan
Tampilkan postingan dengan label Pendidikan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pendidikan. Tampilkan semua postingan

Senin, 20 Januari 2025

Cara Mendidik Anak Sukses, Orang Tua Haram Katakan 4 Kalimat Ini


Jakarta, Media Dinamika Global.Id.-
 Para ahli menemukan fakta mencengangkan bahwa ucapan orang tua terhadap anak dapat memengaruhi pola pikir dan tumbuh kembang mereka.

Maka tak heran, orang tua wajib mengontrol diri dan menggunakan bahasa atau kalimat yang tepat selama berkomunikasi dengan anak. Seperti dikutip dari CNBC Indonesia

Lingkungan positif untuk mendukung kecerdasan anak dalam pelajaran dan emosional terbentuk bila orang tua memahami pentingnya kalimat-kalimat yang tidak seharusnya diucapkan ke anaknya.

Hal ini dapat dipelajari dalam sebuah penelitian yang tertuang dalam buku berjudul "Raising an Entrepreneur: How to Help Your Children Achieve Their Dream, Margot Machol Bisnow," dikutip dari CNBC Make It, Sabtu (7/12/2024).

Berikut ini rangkumannya:

1. "Ayah-ibu akan kasih uang kalau nilai kamu bagus."

Memberi uang saat anak mendapat nilai bagus atau merampungkan tugas sekolah lainnya ternyata tidak dianjurkan untuk dilakukan. Saat orang tua hanya fokus pada prestasi dan nilai memuaskan di sekolah, potensi anak akan redup sebelum bisa berkembang.

Nilai dan prestasi di sekolah memang penting. Namun, jangan lupa bahwa orang tua juga perlu mendukung perkembangan berbagai aspek lain dalam kehidupan agar anak tumbuh menjadi pribadi yang utuh dan positif.

2. "Tidak boleh main sepulang sekolah sampai nilai kamu meningkat."

Tidak sedikit orang tua yang tidak memahami keinginan dan cita-cita anak-anak mereka. Beberapa anak mungkin sebenarnya berkeinginan untuk pintar dalam akademis. Namun, tidak sedikit orang tua yang justru memaksakan kehendaknya sendiri.

Seharusnya, orang tua mendukung keinginan anak-anaknya. Sebab, aktivitas bermain dapat membantu anak untuk belajar bersosialisasi, membuat aturan, dan kesepakatan. Dengan demikian, anak dapat memiliki kesempatan untuk belajar sehingga mampu membuat keputusan.

3. "Ayah/ibu tidak percaya kamu, jadi ayah/ibu mengecek PR kamu dan memperbaiki kalau ada yang salah."

Setiap orang tua harus menekankan pentingnya tanggung jawab sejak usia dini. Mereka ingin anak-anak bertanggung jawab, menghadapi masalahnya sendiri, belajar dari kesalahan, dan lebih percaya diri seiring bertambahnya usia.

Pemilik Mutual Mobile, John Arrow, mengaku bahwa saat dia duduk di kelas lima, ia dan teman-temannya menulis surat kabar sekolah yang langsung habis terjual. Namun, mereka gagal melakukan pengecekan fakta.

Kepala sekolahnya pun menjadi sangat marah dan teman-temannya mendapat masalah dengan orang tua mereka. Nakun, orang tua John tertawa dan menyuruhnya untuk memperbaiki kesalahannya.

"Mengetahui orang tua saya akan mendukung saya, bahkan ketika pihak sekolah menentang saya, membuat saya bekerja lebih keras untuk menunjukkan kepada mereka bahwa mereka sudah membuatkan keputusan yang benar karena mempercayai saya," kata John.

4. "Ayah/ibu memberi tambahan uang saku supaya kamu bisa membeli apapun yang kamu mau."

Dampak negatif memanjakan anak bersumber dari kebiasaan orangtua yang memberikan semua keinginan anak. Kebiasaan ini secara tidak langsung membuat anak tidak bisa belajar tentang konsep dan sikap tanggung jawab.

Anak yang terbiasa dimanja dengan uang akan menjadi malas, tidak termotivasi, dan mudah marah jika keinginannya tidak terpenuhi. Pada akhirnya, mereka akan tumbuh besar tanpa kematangan emosional dan mengalami kesulitan mengatasi masalah ketika mereka dewasa.

Hal terpenting dalam mendukung anak adalah memberikan pengertian kepada anak mengenai kegunaan uang saku dan memberikan fasilitas bagi anak untuk menabung.(fab/fab)

Selasa, 14 Januari 2025

Selain Miliki Motto BMW, SMK Negeri 1 Monta Juga Sebagai Pelopor Kurikulum Berbasis Blok


Kabupaten Bima. Media Dinamika Global id. SMK Negeri 1 Monta memilki misi yang besar, dengan berusaha meraih sasaran yang hendak dicapai yaitu melahirkan sumber daya manusia yang siap memasuki lapangan kerja dengan profesional sesuai dengan keahliannya, dan mampu memenuhi tuntutan dunia kerjanya.

Guna mendorong tercapainya tujuan tersebut, Kepala SMK Negeri 1 Monta M. Olan Wardiyansah, SPL. Mpd, menjelaskan, saat ini kami dalam proses Teaching Factory (TEFA), ini merupakan model pembelajaran berbasis produksi atau jasa, model ini dirancang untuk mempersiapkan lulusan agar dapat bekerja atau berwirausaha.

Salah satu TEFA di SMK Negeri 1 Monta yang sudah berhasil, dan mendapatkan kepercayaan dari perusahaan karena sudah maksimal juga sesuai dengan standar perusahaan yaitu program ayam broiler, pada bulan pertama kita berhasil panen seribu ekor, dan untuk bulan kedua ini kita meningkat hingga seribu lima ratus ekor, sudah kita masukkan, ujarnya.

Tak hanya itu saja, kedepannya kita mengadakan "Kelas Jepang", di SMK Negeri 1 Monta sudah ada guru yang di utus untuk belajar Bahasa Jepang, tujuannya agar kedepannya kita menginginkan alumni SMK Negeri 1 Monta yang berminat bekerja di Jepang memiliki sertifikat bahasa Jepangnya N4.

Biasanya untuk mendapatkan sertifikat ini mereka harus melalui proses magang dan mendapatkan sertifikat N5, namun kita akan berusaha meningkatkan menjadi N4, upaya ini guna mempermudah proses dalam mempelajari bahasa Jepang bagi mereka, 

Apalagi kedepannya berdasarkan informasi, bahwa Jepang akan menghapus program magang ini, maka kita antisipasi sejak awal untuk mengajarkan bahasa Jepang pada mereka dan akan mendapatkan sertifikat N4, mereka bisa belajar melalui guru yang sudah kita utus. pungkasnya.

Kita juga bekerja sama dengan Universitas Terbuka (UT), saat ini kita sedang melakukan penjaringan siswa yang berkeinginan mendapatkan beasiswa perkuliahan di UT, jika kedepannya mereka berkeinginan melanjutkan sekolah mereka di UT, maka kami siap beasiswanya selama delapan Semester.

Tak cukup disitu saja, selain melaksanakan pembelajaran berbasis projek pada program ayam broiler, ia juga akan berusaha memperluas pengetahuan dan keterampilan, siswa jurusan Tata Boga agar menjadi profesional di bidangnya. Terkait Fasilitasnya, termasuk gedung sudah disiapkannya, tinggal kesiapan dan semangat para siswa-siswi nya saja.

"Bekerja, Melanjutkan, dan Wirausaha" (BMW) merupakan mottonya SMK Negeri 1 Monta saat ini, ketiga iitem ini sudah diaksanakan di SMK Negeri 1 Monta. Seperti siswa diberikan lapangan kerja melalui TEFA, beasiswa bagi yang berminat melanjutkan kuliahnya ke Universitas Terbuka, juga mendorong siswa untuk berwirausaha.


Selain memiliki motto "BMW", SMK Negeri 1 Monta merupakan satu-satunya sekolah Se-Kabupaten/Kota Bima yang melaksanakan kurikulum dengan sistem Blok, mengelompokkan mata pelajaran kejuruan itu dalam suatu waktu, sehingga siswa melaksanakan praktek, tidak terpotong oleh mata pelajaran lain diluar kejuruannya, misalkan satu minggu melaksanakan projek hingga mencapai apa yang ingin mereka hasilkan.

Tentunya dengan motto BMW, diharapkan para alumni SMK Negeri 1 Monta bisa lebih sukses, dan berkreativitas, selain itu dirinya berharap agar masyarakat yang memiliki anak, bisa mendaftarkan anaknya di SMK Negeri 1 Monta.

Selain biaya pendidikan lebih terjangkau, SMK Negeri 1 Monta memiliki misi menyiapkan SDM yang bisa langsung kerja setelah lulus, sehingga akan sangat berpengaruh terhadap berkurangnya angka pengangguran tentunya, tutup M. Oalan. (MDG 02/23)

Senin, 13 Januari 2025

Panselda Tes PPPK Kabupaten Bima Terima 44 Laporan


Kabupaten Bima. Media Dinamika Global.id. Menindaklanjuti surat Sekretaris Daerah selaku Ketua Panitia Seleksi Daerah (Panselda) yang meminta kepada para peserta tes PPPK yang merasa dirugikan untuk menyampaikan laporan/keberatan hingga Minggu 12 Januari 2025 sudah 44 Laporan atau keberatan berkaitan dengan pengumuman hasil tes PPPK pada sejumlah formasi yang ada. 

Demikian ungkap Pelaksana Tugas (Plt) kepala BKD Kabupaten Bima Laily Ramdhani S.STP,.MM. Minggu, (12/1/25).

Laily menjelaskan, menindak lanjuti laporan yang masuk tersebut, saat ini Tim Inspektorat Kabupaten Bima tengah melakukan proses pemanggilan pihak-pihak terkait. 

Tahapan selanjutnya akan dilakukan verifikasi lapangan ke unit kerja yang berkaitan dengan laporan yang disampaikan tersebut untuk melakukan pencocokan dokumen yang ada". Paparnya. 

Pihaknya menghimbau agar peserta yang merasa dirugikan pasca pengumuman hasil tes PPPK tersebut memanfaatkan sisa waktu yang ada hingga tanggal 15 Januari 2025 untuk melaporkan dan segera ditindaklanjuti melalui pemeriksaan Inspektorat

 Setelah pemanggilan dan verifikasi lapangan, akan dilakukan ekspose/pemaparan hasil pemeriksaan untuk disampaikan kepada Panselda yang selanjutnya akan kembali melakukan review terhadap aduan yang ada untuk dilanjutkan kepada Panitia Seleksi Nasional (Panselnas).

Menindaklanjuti laporan dan keberatan tersebut panselda dan tim inspektorat menerapkan prinsip kehati-hatian agar tidak terjadi kekeliruan dalam penyampaian rekomendasi selanjutnya. (MDG 02/23)

Kamis, 02 Januari 2025

Merajut Kebersamaan,Angkatan 97 Sape - Lambu Sukses Gelar Reuni Akbar Di Pantai Papa


Sape.Bima.NTB.Media Dinamika Global.id Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Angkatan 1997 SMA Sape dan Lambu Sukses menggelar kegiatan yang sangat spektakuler yaitu Reuni Akbar sekaligus silaturahmi seangkatan bersamaan dengan momen masuknya tahun baru Masehi 2025.Kamis (02/01/2025).

Acara ini menjadi momen istimewa bagi angkatan alumni dari tahun 1997 untuk berkumpul, berbagi cerita, dan mempererat silaturahmi. Kegiatan ini juga menjadi Reuni Akbar pertama dan teristimewa di gelar.



Imam Munandar.ST salah satu Panitia Penyelenggara Kegiatan Reunian Akbar ini saat di konfirmasi oleh awak media ini menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada para alumni untuk bertemu kembali, berbagi kenangan, memperbarui hubungan sosial dan merayakan pengalaman bersama yang telah mereka lalui, dan bersama-sama kembali membangun ukhuwah Islamiyyah dalam ikatan persahabatan.Tutur Nandar

Ia juga menambahkan untuk lebih meriahnya acara reunian Akbar ini pihak panitia kecil juga telah menyediakan Orgen Musik yang dihibur oleh penyanyi penyanyi terbaik dan kebanggaan masyarakat Sape dan Lambu salah satunya si Ratu Ular,dll

acara ini telah dipersiapkan secara matang oleh panitia kecil yang dibentuk pada beberapa waktu yang lalu.

Demi kenyamanan dan keamanan saat kegiatan ini berlangsung juga turut hadir langsung di lokasi bapak Kapolsek Lambu beserta Anggota.

Acara ini tidak hanya menjadi ajang reuni, tetapi juga sebagai wadah untuk membangun jejaring antara para alumni lintas angkatan.



“Kami ingin para alumni berbagi pengalaman, peluang, dan potensi yang dapat diberikan kembali kepada sekolah nya masing-masing.Ini adalah momen untuk memperkuat solidaritas dan kontribusi alumni bagi sekolah dan masyarakat,” tambah Nandar

Dana ini nantinya akan digunakan untuk kegiatan sosial, seperti membantu alumni yang membutuhkan, baik yang sedang sakit, mengalami musibah, maupun keluarga alumni yang meninggal dunia.

“Anggaran Reuni Akbar Angkatan 97 ini bersumber dari donasi dan para alumni, dan kami berharap manfaatnya bisa langsung dirasakan oleh seluruh keluarga besar IKA 97 Sape dan Lambu” ujarnya..




Dengan semangat kebersamaan dan kontribusi, Reuni Akbar di awal Tahun 2025 ini diharapkan tidak hanya menjadi momen nostalgia, tetapi juga langkah awal untuk membangun sinergi yang lebih kuat di antara para alumni SMA Angkatan 97 Sape dan Lambu.

Kegiatan berlangsung dengan lancar tertib dan Sukses.(TEAM MDG.04)

Kapan Pendaftaran PPG Calon Guru (Prajabatan) 2025 Dibuka?


Media Dinamika Global.Id.- Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan pada tahun 2025 diganti dengan istilah PPG Calon Guru. Lantas, kapan pendaftaran PPG Calon Guru (Prajabatan) 2025 dibuka?

Berkaitan dengan perubahan istilahnya, PPG Calon Guru (Prajabatan) yang sekarang memiliki beberapa perbedaan mendasar dibandingkan dengan PPG Prajabatan tahun sebelumnya.

Dilansir dari laman web resmi PPG Kemdikbud, saat ini, peserta PPG ditentukan berdasarkan analisis kebutuhan guru di lapangan. Lulusan PPG Calon Guru (Prajabatan) sekarang pun dijamin untuk direkrut menjadi guru.

Selain itu, praktik pengalaman lapangan tidak lagi dilakukan di akhir program, tetapi dimulai sejak awal semester. Kegiatan ini terintegrasi dengan mata kuliah yang sedang dipelajari, sehingga peserta dapat langsung menerapkan teori ke dalam praktik.

Perbedaan lainnya juga mencakup integrasi induksi guru pemula, struktur kurikulum yang lebih beragam, pelibatan guru penggerak dan praktisi pendidikan, serta sinerginya dengan pemangku kepentingan, seperti universitas dan sekolah.

Kapan Pendaftaran PPG Prajabatan 2024 Gelombang 3 Dibuka?

Pelaksanaan PPG Prajabatan gelombang 3 tahun 2024, diperkirakan akan dibuka pada September 2024. Berikut informasi selengkapnya.

tirto.id - Pendaftaran PPG Prajabatan 2024 Gelombang 3 rencananya akan dibuka pada September 2024. Berikut ini informasi mengenai jadwal, dan persyaratan pendaftaran PPG Prajabatan 2024.

Hasil akhir seleksi PPG (Pendidikan Profesi Guru) Prajabatan atau hasil wawancara PPG Prajabatan gelombang 2 tahun 2024 sudah diumumkan pada 10 Agustus 2024.

Selanjutnya, sebagaimana dirujuk dari laman Instagram PPG Kemdikbud, para pendaftar PPG calon guru tahun 2024 yang telah lulus seleksi tes wawancara, harus melakukan konfirmasi kesediaan mengikuti program PPG Prajabatan 2024.

Konfirmasi kesediaan mengikuti program PPG Prajabatan 2024 ini dilakukan melalui aplikasi SIMPKB. Jadwal proses konfirmasi dilakukan pada 15 hingga 18 Agustus 2024 yang lalu.

Setelah peserta PPG Prajabatan 2024 melakukan konfirmasi, maka pada 23 Agustus 2024, para peserta PPG Prajabatan gelombang 2 itu akan ditetapkan sebagai mahasiswa PPG Prajabatan 2024 pada institusi-institusi pendidikan (LPTK) yang menyelenggarakan PPG Prajabatan 2024.

Lantas, kapan PPG Prajabatan gelombang 3 tahun 2024 dibuka?

Kapan PPG Prajabatan Gelombang 3 Tahun 2024 Dibuka?

Bagi calon guru yang belum lolos PPG Prajabatan gelombang 2 tahun 2024, atau yang belum mendaftar saat pendaftaran PPG Prajabatan gelombang 1 atau gelombang 2, dapat mengikuti PPG Prajabatan gelombang 3 tahun 2024.

Pelaksanaan PPG Prajabatan gelombang 3 tahun 2024, diperkirakan akan dibuka pada September 2024. Hal ini dikarenakan proses orientasi mahasiswa PPG Prajabatan gelombang 2 tahun 2024 baru berlangsung pada 2-6 September 2024 dan awal perkuliahan PPG Prajabatan gelombang 2 tahun 2024 akan digelar pada 9 September 2024.

Untuk lebih memastikan jadwal resmi pembukaan pendaftaran PPG Prajabatan gelombng 3, peserta diharapkan untuk terus mengecek laman PPG dan akun sosmed PPG.

Berikut ini laman PPG dan akun sosmed yang bisa dijadikan acuan untuk melihat jadwal resmi pelaksanaan pendaftaran PPG Prajabatan gelombang 3:

Persyaratan Pendaftaran PPG Prajabatan 2024

Untuk mendaftar PPG Prajabatan 2024, para peserta harus memenuhi sejumlah persyaratan yang sudah ditetapkan oleh Kemdikbud.

Berikut ini persyaratan seleksi PPG Prajabatan 2024 sebagaimana dirujuk dari laman PPG Kemdikbud:

1. Warga Negara Indonesia (WNI).

2. Tidak terdaftar sebagai Guru/Kepala Sekolah pada Data Pokok Pendidikan (Dapodik).

3. Berusia paling tinggi 32 (tiga puluh dua) tahun pada 31 Desember tahun pendaftaran.

4. Memiliki kualifikasi akademik sarjana (S-1) atau diploma empat (D-IV) yang terdaftar pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD-Dikti) atau terdata pada basis unit data unit Penyetaraan Ijazah Luar Negeri bagi lulusan perguruan tinggi di luar negeri.

5. Memiliki indeks prestasi kumulatif (IPK) paling rendah 3,00 (tiga koma nol nol).

6. Memiliki surat keterangan sehat jasmani dan rohani. Surat ini diserahkan jika peserta telah lulus seleksi akhir dan diserahkan saat tahapan Lapor Diri.

7. Memiliki surat keterangan berkelakuan baik. Surat ini diserahkan jika peserta telah lulus seleksi akhir dan diserahkan saat tahapan Lapor Diri.

8. Memiliki surat keterangan bebas narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya (NAPZA). Surat ini diserahkan jika peserta telah lulus seleksi akhir dan diserahkan saat tahapan Lapor Diri.

9. Menandatangani pakta integritas.

10. Mengikuti tahapan seleksi yaitu seleksi administrasi, tes substantif, dan tes wawancara.

Minggu, 15 Desember 2024

Rusak Parah, Sekolah  SDN Inpres Kumbe Dan SMP N 6 Woha Satu Atap  Butuh Perhatian Pemerintah

Keadaan Bangunan Sekolah SDN Inpres Kumbe Desa Risa Kecamatan Woha yang rusak parah.

Bima. Media Dinamika Global. Id_Keadaan Sekolah SDN Inpres Kumbe Risa dan SMP N 6 Woha sudah lama di biarkan rusak sejak tahun 2022 tanpa ada perhatian pemerintah, Atap bangunan kedua sekolah itu sangat memprihatinkan dan sangat mengancam keselamatan guru dan murid.

Di duga sekolah yang berada di ujung barat Desa Risa Kecamatan Woha yang keberadaanya berada di wilayah lingkungan Kumbe yang dekat dengan pegunungan itu, dibiarkan tanpa terurus dan luput dari perhatian pemerintah Kabupaten Bima.

"Kerusakan sekolah ini  kalau ndak  salah sejak tahun 2022,  Dari  sekian tahun itu kenapa tidak ada sama sekali di lirik oleh pemerintah atas atas kerusakan sekkolah ini. Kemana kah mereka dinas pendidikan". Tanya salah satu guru setempat.

 Ia berharap, Dinas terkait untuk menindak  lanjuti masalah sekolah itu,  Agar anak-anak sekolah  bisa merasakan proses belajar dengan baik dan layak. Harapnya.

Sementara itu, Kepsek SDN Inpres Kumbe, Mengatakan, keberadaan fisik sekolah memang sangat memprihatinkan dan  amburadul serta berantakan. Pihaknya sudah  sejak awal kerusakan pada  Januari 2023 sudah melaporkan ke pihak Dinas terkait masalah kerusakan sekolah tersebut, Namun alasan pihak Dinas, Menunggu Pembenahan Sarpras dapodik dan dana Pokir DPR.

"Bahkan kemarin pada  hari Jumat 13/12/23 saya konfirmasi lagi ke Dinas bagian Dikdas katanya akan diupayakan thn 2025. Mudah-mudahan cepat terealisasi". Harapnya.(z/mdg).

Praktisi Mengajar UTS: Strategi Karir dan Teknologi Terkini untuk Mahasiswa Bioteknologi

  

Antusiasme Mahasiswa UTS dalam Menyambut Praktisi Mengajar: Menyongsong Karir di Industri Migas dan Tambang
Penyerahan plakat penghargaan apresiasi dari UTS kepada PT ACS

Sumbawa Barat-NTB, Media Dinamika Global.Id - Program Studi Bioteknologi Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) menggelar kegiatan Praktisi Mengajar dengan fokus pada "Penerapan Bioteknologi dalam Industri Pertambangan Nasional" pada hari Rabu, 12 Desember 2024. Acara ini, sebagai bagian dari Program Kampus Merdeka, bertujuan untuk menjembatani dunia akademik dengan kebutuhan dunia kerja.

Dalam kegiatan yang dihadiri secara langsung, Bapak Mu’amar Fadlil, ST., MT., CEH, dari PT Adiguna Cakra Semesta, berbagi pengalaman dan pengetahuannya kepada mahasiswa melalui mata kuliah Bioteknologi Lingkungan dan Pertambangan. Ketua Program Studi Bioteknologi UTS, Adelia Elviantari, S.Biotek., M.Si, menekankan bahwa keterlibatan praktisi dalam pembelajaran sangat penting untuk memberikan wawasan nyata dari dunia industri kepada mahasiswa.

Pada kesempatan tersebut, narasumber membahas secara komprehensif aplikasi bioteknologi dalam sektor Migas dan pertambangan, termasuk teknologi terkini yang berperan vital dalam meningkatkan efisiensi operasional, keberlanjutan lingkungan, dan pengelolaan limbah industri. Selain itu, mahasiswa juga mendapatkan pelatihan karir dari Bapak Mu’amar Fadlil, yang memberikan tips bermanfaat mulai dari membangun keterampilan yang relevan, menyusun CV menarik, hingga strategi untuk sukses dalam seleksi perusahaan Migas dan pertambangan.

Antusiasme Mahasiswa UTS dalam Menyambut Praktisi Mengajar: Menyongsong Karir di Industri Migas dan Tambang
Proses pembelajaran program "Praktisi Mengajar" Kampus Merdeka

Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan IKU perguruan tinggi, memberikan pengalaman belajar berbasis industri kepada mahasiswa, memperkuat kolaborasi antara dunia usaha dan dunia industri dengan perguruan tinggi, serta membekali mahasiswa dengan wawasan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk sukses dalam karir mereka di dunia kerja. Mahasiswa menunjukkan antusiasme yang tinggi selama kegiatan berlangsung, dengan sesi tanya jawab yang interaktif mengenai peluang karir dan tantangan di industri.

Diharapkan ke depan, kegiatan ini dapat menjadi fondasi penting dalam mempersiapkan lulusan Bioteknologi UTS untuk menghadapi tantangan global di industri dan lingkungan. UTS komitmen untuk terus berkolaborasi dengan para profesional dan dunia industri guna meningkatkan kualitas pendidikan dan daya saing lulusan mereka, menciptakan generasi ahli yang siap bersaing dalam dunia kerja yang semakin kompleks.

(mdg)

Sabtu, 14 Desember 2024

Ulang Tahun Ke-8, IKA 88 SMPN 1 Sape Gelar Kegiatan Amal Bhakti Dan Penghijauan

Sape Bima.NTB.Media Dinamika Global.id Dalam Rangka Memeriahkan dan Menyambut Hari Ulang Tahun Ke - 8 Grub Keluarga Besar Ikatan Alumni SMP Negeri 1 Sape Angkatan 1988 (IKA Spensa 88) Menggelar Kegiatan dengan Tema" Bersatu Dalam Bingkai Kebersamaan dan Kekeluargaan Melalui Amal Bhakti dan Penghijauan yang dipusatkan di Pantai Lariti Desa Soro Kecamatan Lambu.(Sabtu.14/12/2024)




Pantauan awak media Pagi ini sekitar pukul 09:00 Wita Seluruh Keluarga besar Spensa 88 berkumpul di SMPN 1 Sape yang sekitar 36 tahun yang lalu mereka juga pernah bersekolah di tempat ini.

Informasi yang kami himpun dilokasi bahwa IKA Spensa 88 sengaja datangi SMPN 1 Sape guna Menyerahkan Sumbangan berupa 2 Gulung Karpet untuk Mushollah SMPN 1 Sape,10 Dos Mie Instan dan 10 Mushaf Al-Qur'an yang di terima langsung oleh Para Dewan Guru SMPN 1 Sape sekaligus Mewakili Kepala SMPN 1 Sape yang saat ini masih berada di luar Daerah.

Pantauan awak media Keluarga Besar Ikatan Alumni SMP Negeri 1 Tahun 1988 melanjutkan perjalanan menuju Pantai Lariti dan Vila Lariti Ibu Erna guna melakukan kegiatan Amal Bhakti dan Penghijauan.




Nampak terlihat Keluarga Besar Spensa 88 yang dipimpin oleh Ketua IKA 88 (Syahbuddin,SP.M.Si) dalam rangka melakukan Penghijauan dengan menanam beberapa jenis Pohon di Pantai Lariti

Ketua IKA 88 SMPN 1 Sape Tahun 1988 Menyampaikan Ucapan Terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh anggota yang sudah berkesempatan hadir,ini semua membuktikan bahwa Organisasi IKA Spensa 88 sampai saat ini masih utuh, berdiri kokoh atas dasar kebersamaan dan kekeluargaan.

Ketua IKA Spensa 88 juga menambahkan bahwa Kegiatan penghijauan yang kita lakukan hari ini diharapkan dapat menjadi sarana pembelajaran untuk berinteraksi langsung dengan alam dan menumbuhkan kesadaran akan pentingnya kelestarian alam. 

Tanaman-tanaman yang ditata dengan baik dapat memberikan keindahan dan pemandangan yang menyejukkan untuk kedepannya.

Ketua IKA Spensa 88 (Syahbuddin.SP.M.Si) Kepada Awak Media menyampaikan bahwa Penghijauan yang dilakukan oleh Kami Keluarga Besar Ikatan Alumni SMP Negeri 1 Sape Angkatan 1988 adalah upaya pemulihan lahan kritis yang berada diluar kawasan hutan untuk mengembalikan fungsi lahan.

Penghijauan juga dapat diartikan sebagai kegiatan penanaman pohon yang dilakukan di lahan kosong di luar kawasan hutan, agar lahan tersebut dapat dipulihkan, dipertahankan, serta ditingkatkan.

Singkatnya, penghijauan ini merupakan aktivitas menanam pohon yang dapat dilakukan oleh siapapun.

Biasanya penghijauan ini dilaksanakan di tempat-tempat yang perlu untuk ditanami pohon karena di area tersebut masih sedikit.

Hal ini juga untuk mendapatkan manfaat penghijauan agar bisa dirasakan seperti yang kami lakukan hari ini melalui kegiatan Bhakti Amal dan Penghijauan di Lahan Pantai Lariti Desa Soro Kecamatan Lambu.Tutur Ketua IKA Spensa 88 yang lebih akrab di Sapa Ince.



Setelah Dilakukan Penanaman Pohon Keluarga Besar Spensa 88 melanjutkan Perjalanan menuju Villa Lariti Sekaligus makan siang disana.Nampak Terlihat setelah Selesai makan siang dan Sholat Dhuhur dilanjutkan dengan Rapat, Diskusi dan usul saran  sekaligus Penyampaian Laporan Keuangan Organisasi Spensa 88 oleh Bendahara Ibu Nursani.

Berdasarkan Kesepakatan Bersama Organisasi Spensa 88 dilanjutkan dengan Pemilihan Ketua IKA Spensa 88 yang baru dan Alhamdulillah Bapak Syahbuddin.SP.M.Si kembali terpilih secara aklamasi oleh seluruh Anggota dan kembali Menjabat sebagai ketua IKA Spensa 88 untuk Periode yang baru sampai kedepannya.

Kegiatan Berlangsung dengan lancar tertib dan sukses yang dilanjutkan dengan Foto Bersama dan Penyerahan Cinderamata dari Bunda Rita yang saat ini berdomisili di Kota Makassar.(Arif Sape/MDG.04)

Minggu, 24 November 2024

Peringati Hari Guru Ke 79, Danramil 1608-03/Sape Jadi Pembina Upacara Di SMPN 3 Sape



Sape.Bima.NTB.Media Dinamika Global.id Senin 25 November 2024 pada Pukul 07.30 Wita, Danramil 1608-03/Sape Lettu Inf Ruslin Menghadiri Undangan sekaligus menjadi Pembina Upacara dalam rangka memperingati HUT Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Ke-79 dan Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2024 yang bertempat di halaman SMP N 3 Sape Desa Buncu Kec. Sape Kab. Bima.

Dalam amanat Danramil membacakan sambutan dari Mentri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia sbb:

1. Pemenuhan kualifikasi Guru

2. Meningkatkan kopetensi Guru tidak terbatas pada akdemik, pedagogik, moral dan sosial

3. Meningkatkan kesejahteraan Guru melalui sertifikasi baik bagi ASN PNS, PPPK maupun Non ASN.

4. Kementrian juga akan menandatangani perjanjian kerja sama dengan Kepolisian Republik Indonesia agar kekerasan dalam sekolah dapat di selesaikan secara damai.

Berdasarkan informasi yang kami himpun Adapun yang hadir dalam kegiatan tersebut sebagai berikut:

1. Danramil 1608-03/Sape

2. Kepsek SMP N 3 Sape

3. Babinsa Naru

4. Wakasek SMP N 3 Sape                                    5. Ketua Komite SMP N 3 Sape

6. Seluruh Guru Pengajar SMP N 3 Sape

7. Seluruh Siswa dan Siswi SMP N 3 Sape.

Kegiatan Upacara selesai pukul 18.39 Wita, berjalan dengan tertib lancar dan aman.

(Arif SP/MDG.04)