Sape.Bima.NTB.Media Dinamika Global.id Semua orang tentunya sangat menginginkan hidup yang layak, sehat dan memiliki kehidupan yang cukup, namun berbeda dengan Nasib Seorang Remaja umur 36 Tahun yang merupakan anak yatim piatu warga Dusun Lawage RT.10/RW.05 Desa Naru Barat Kecamatan Sape Kabupaten Bima NTB yang harus berjuang melawan penyakit yang dideritanya yaitu gangguan pada saluran kemih (Kencing Batu) dan itu sudah berlangsung selama 15 Tahun lebih.(Jum,at.12/09/2025)
Seyogyanya dengan kondisi sakit yang dideritanya itu tentu harus disikapi segera dengan upaya pengobatan,namun tuhan berkata lain anak yatim piatu tersebut terpaksa harus berbaring lemah karena tidak punya biaya untuk berobat.
Seperti yang diceritakan oleh Ibu Marsinah Alexande salah seorang warga setempat bahwa, Supriadin belum pernah dan berani di rawat di RSUD Kabupaten maupun Propinsi karena terkendala biaya,dan baru beberapa Minggu yang lalu Kartu BPJS nya sudah dibuatkan, dan kemarin baru sempat kita bawa ke Puskesmas Sape untuk di lakukan pemeriksaan.
Saat ini Supriadin sehari-hari hanya bisa terbaring sakit dan lemah di atas tempat tidurnya yang terbuat dari bambu,tinggal sendirian di salah satu Rumah Kosong Milik warga,dan untuk kebutuhan makan dan minum Sehari-hari diantar oleh saudaranya dan kerabatnya.
Untuk bisa melanjutkan pengobatan tentunya butuh biaya besar,Oleh karena itu,pada kesempatan ini pihak kerabatnya mengajak dan mengetuk pintu hati seluruh masyarakat,para Dermawan lebih lebih kepada Pemerintah agar kiranya dapat membantu dan menyisihkan sebagian rezekinya untuk membantu anak ini agar bisa segera untuk Berobat.
Terkait masalah ini tentunya pihak keluarga juga sangat berharap kepada Dinas Terkait dan Pemerintah Kabupaten Bima untuk bisa melirik dan menyikapi hal ini.(Team.MDG.03)