Media Dinamika Global: Ekonomi kreatif
Tampilkan postingan dengan label Ekonomi kreatif. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ekonomi kreatif. Tampilkan semua postingan

Jumat, 13 Juni 2025

Wakil Wali Kota Bima Kukuhkan Ketua Dan Pengurus Dekranasda Daerah Kota Bima Masa Bhakti 2025-2029


Kota Bima, Media Dinamika Global.id.-- Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofiyan, S.H., secara resmi mengukuhkan Hj. Badrah Ekawati, SE, S.Tr.Keb sebagai Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Bima masa bhakti 2025-2029, acara berlangsung di Gedung Seni Budaya Kota Bima, Kamis (12/6/25). Pengukuhan Pengurus Dekranasda ini berdasarkan keputusan Ketua Dekranasda Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Acara yang dihadiri langsung oleh Ketua Dekranasda Provinsi NTB, Ibu Sinta Agatha Soedjoko ini menandai babak baru dalam pengembangan sektor kerajinan dan ekonomi kreatif di Kota Bima.

Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Bima menekankan pentingnya pelantikan ini sebagai momentum kebangkitan industri kerajinan lokal. Ia menyoroti tiga aspek penting yang perlu ditingkatkan, yakni kualitas sumber daya manusia (SDM), akses perdagangan, dan akses ekonomi.

“Dengan pelantikan ini, kita memiliki harapan baru. Pelatihan bagi para pengrajin dan pelaku UMKM sangat penting, begitu juga dengan inovasi dalam kerajinan, khususnya motif tenun khas kita. Saya yakin BUMN juga akan tertarik untuk ikut serta mendukung kerajinan di Kota Bima,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Feri Sofiyan menyampaikan harapannya agar produk kerajinan dari NTB, khususnya dari Kota Bima, dapat menembus pasar nasional bahkan internasional.

“Kalau perlu, kerajinan kita harus bisa dipasarkan hingga ke luar negeri, sampai ke Turki. Sarung khas Bima itu sudah menjadi bagian dari keseharian kami, dan itu adalah potensi yang luar biasa,” ujarnya optimis.

Ia juga menegaskan perlunya terobosan baru dalam strategi pemasaran produk lokal agar lebih dikenal luas.

“Saya percaya pengurus Dekranasda Kota Bima akan melaksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya, sesuai amanah untuk membina seni dan kebudayaan daerah,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Dekranasda Provinsi NTB, Ibu Sinta Agatha Soedjoko dalam arahannya memberikan dorongan semangat kepada ketua yang baru dikukuhkan.

“Tugas ini cukup berat tapi menyenangkan. Tidak gampang, tapi insya Allah pasti berjalan dengan baik,” pesannya.

Acara pengukuhan ini juga diisi dengan penampilan seni budaya lokal dan pameran mini kerajinan khas Bima sebagai bentuk apresiasi terhadap kearifan lokal.

Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Dekranasda Kota Bima diharapkan mampu menjadi motor penggerak dalam melestarikan budaya sekaligus mengangkat potensi ekonomi kreatif daerah ke tingkat yang lebih tinggi.(Sekjend MDG)

Rabu, 11 Juni 2025

Pelayanan Dan Lapangan Pekerjaan Di NTB Sangat Kurang Dan Tidak Terbuka Untuk Umum


Bima NTB. Media Dinamika Global.Id.- Pelayanan & Lapangan Pekerjaan di Nusa Tenggara Barat (NTB) Sangat Kurang, Serta Tidak Terbuka Untuk Umum. Perlu di prioritaskan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Kab. Bima, Pemerintah Kota (Pemkot) Bima dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Barat (NTB) adalah pelayanan dan lapangan kerja yang terbuka untuk umum. 

Mengingat catatan penting penulis setelah melakukan study banding di beberapa wilayah lain yang ada di Indonesia, ternyata wilayah NTB ini masih kurang yang namanya pelayanan dan tidak terbukanya lapangan pekerjaan secara umum (Fakta Lapangan Tahun 2019-2024) 

Pertanyaan: 

1. Mengapa pemerintah yang ada di NTB masih kurang baik dalam melakukan pelayanan? 

2. Apa yang menghambat instansi-instansi pemerintah di NTB tidak mau terbuka dalam urusan lapangan pekerjaan? 

3. Kenapa sumber daya manusia yang siap pakai tidak dimanfaatkan dengan baik dalam membangun daerah dan pemerintahan? 

4. Bagaimana solusi mewujudkan pemerintah dan masyarakat yang merdeka? 

Dari tiga pertanyaan tersebut di atas, maka ditemukanlah jawaban di lapangan, ternyata sebagian pemerintah Nusa Tenggara Barat masih suka memprioritaskan pelayanan kepada orang-orang tertentu. 

Sedangkan lapangan pekerjaan pun masih di prioritaskan kepada keluarga, teman sejawat, kelompok yang memenangkan atau mengangkatnya, sehingga ruang-ruang bagi masyarakat yang lain tidak ada. 

Padahal amanat UUD 1945 Pasal 28D; 

Ayat 2 menyatakan: 

"Setiap orang berhak untuk bekerja serta mendapat imbalan dan perlakukan yang adil dan layak dalam hubungan kerja". 

Sedangkan ayat 3 dikatakan: 

"Setiap warga negara berhak memperoleh kesempatan yang sama dalam pemerintahan" 

Perlakuan sebagian orang pada instansi-instansi pemerintah, baik bawahan maupun pimpinan di NTB tahun 2019-2024 tidak layak ditiru jika mengacu kepada kedua Undang-undang ayat 2&3 tersebut, karna kebanyakan pekerja yang honor jarang mendapatkan imbalan dan perlakukan yang adil, bahkan kebanyakan mereka di rumahkan. 

Lanjut secara khusus penulis ingin membahas dan memberikan contoh kegiatan Pemda Kab. Bima bagian (Disnaker) di bawah ini: 

Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bima Aris Munandar ST., MT. Tahun 2024 yang lalu pada saat sambutan pembukaan Pelatihan Berbasis Kompetensi mengatakan bahwa:

"Disnaker hanya bisa memfasilitasi kegiatan kalian dalam mengembangkan skill sesuai bidang masing-masing sampai selesai, sedangkan urusan selanjutnya, Kami serahkan kepada kalian dalam memanfaatkan bekal ilmu pengetahuan yang sudah diberikan. 

Sedangkan Kepala UPT LLK Kab. Bima, Mujahidin S.Sos pun dalam sambutannya mengungkapkan kepada Kepala Disnaker Kab. Bima dihadapan peserta latihan sebanyak 64 orang bahwa: 

"Kami sangat berharap kepada Kepala Disnaker Kab. Bima untuk mengusahakan fasilitas berupa alat yang dibutuhkan oleh para peserta pelatihan, ketika selesai mereka bisa langsung membuka usaha di masing-masing wilayah atau tempatnya, mengingat selama ini tidak ada alat pendukung yang mereka bawa setelah keluar dari sini, sedangkan pada pelatihan yang lain mereka diberikan fasilitas berupa alat kelengkapan dalam mengembangkan ilmu pengetahuan yang mereka pelajari. 

Adapun Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kab. Bima Hj. Fitriani S.E. (Istri Sekda Kab. Bima) pada saat memberikan materi Kewirausahaan menjelaskan kepada peserta;

"Kalian harus berusaha dengan fasilitas yang ada pada diri kalian, mau secara mandiri ataupun kelompok malah itu lebih bagus" apalagi perempuan, tidak boleh mengandalkan keluarga atau suami yang memfasilitasi, harus mandiri ungkapnya"

Setelah Hj. Fitriani berikan materi, kemudian ada peserta yang bertanya dan memberikan masukan;

Peserta:"Apakah Ibu dekat dengan pak Sekda? 

Ibu Fitriani Menjawab: bukan lagi dekat, makan, minum dan tidur pun bersama!

Peserta: Kalau begitu, ibu bujuk pak Sekda untuk membuka lowongan pekerjaan sebesar-besarnya di Kab. Bima yah bu!

Ibu Fitriani : Sayakan sedang usaha kasih makan 300 anak yatim, pak sekdakan banyak urusan tapi nanti diusahakan. 

Selain ibu Hj. Fitriani, ada Ibu Handayani juga yang membawa materi, beliau ini orangnya terbuka, sering membagikan informasi loker di grup bahkan kepada peserta yang bisa Mc beliau tawarkan untuk kerjasama.

Saran dan Solusi Untuk Pemerintah 2024-2029 

Jika Pemda, Pemkot dan Pemprov siap melayani dan terbuka dalam urusan lapangan pekerjaan maka masyarakat NusaTenggara akan harmonis, rukun dan wilayah pun akan maju, sehingga masyarakat tidak lagi keluar dari wilayah sendiri, seperti ke- Jawa, Jakarta, Kalimantan, Papua dan lain sebagainya untuk merantau cari kerja. 

Instansi-instansi yang masih kosong pegawainya harus diisi tanpa harus memberikan wewenang kepada satu orang untuk merangkap jabatan dan memasukan keluarganya. 

Buka lapangan pekerjaan seluas-luasnya, memberikan informasi melalui spanduk, brosur dan media-media online, manfaatkan anggaran untuk membangun Sumber Daya Manusia dan Sumber Daya Alam.

Mereka melakukan pelatihan kerja tapi tidak ada ruang-ruang yang menerima mereka untuk bekerja sesuai skill ada. 

Semoga pemerintah yang baru membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakatnya seperti saran penulis Aamiin.

(Abd Khalik Syam)

Selasa, 03 Juni 2025

Semmi Cabang Bima Gempur Bulog: Tuntutan Memuncak, Kepala Bulog Didekap RDP DPRD!


Bima NTB. Media Dinamika Global.Id.- Rabu, 4 Juni 2025 — Gelombang perlawanan dari Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) Cabang Bima makin mengguncang. Setelah menggebrak jalanan dan menyuarakan suara petani yang tertindas, hari ini Ketua SEMMI Cabang Bima, Bung Irul Ambalawi, memimpin langsung audiensi dengan pihak Bulog Cabang Bima.

Audiensi diterima oleh Mawardin, Staf Bulog, sementara Kepala Bulog sendiri tidak hadir karena sedang diinterogasi dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) oleh DPRD Kabupaten Bima, buntut dari tekanan kuat SEMMI Cabang Bima beberapa hari terakhir. Ini bukti bahwa desakan mahasiswa mulai menggoyang meja birokrasi!

Dalam pertemuan panas itu, SEMMI Cabang Bima menyampaikan LIMA TUNTUTAN UTAMA yang disampaikan secara tegas, keras, dan tanpa kompromi:

1. Segera Buka Akses Gudang Bulog!

SEMMI menegaskan, tidak ada alasan logis menutup akses gudang sementara petani dan sopir menderita di luar pagar. Jika gudang tetap tertutup, maka aksi massa akan menggempur langsung ke titik pusat distribusi!

2. Tindak Lanjuti Masalah Kelebihan Stok Secara Transparan

Bulog tidak boleh lagi berdalih! Masalah kelebihan stok harus dijawab dengan langkah nyata. SEMMI menyatakan, jika alasan ‘overload’ terus dipakai untuk menolak jagung petani, maka itu bentuk sabotase terhadap ketahanan pangan lokal!

3. Puluhan Mobil Antrian Wajib Segera Dilayani di Gudang Bolo

SEMMI dengan tegas meminta agar puluhan truk pengangkut jagung yang telah antri berhari-hari segera diakses ke dalam gudang. Rakyat tidak bisa terus dirugikan oleh ketidakbecusan logistik Bulog!

4. Aparat Penegak Hukum (APH) Harus Tertib dan Tegas Mengawal Pengalokasian Jagung

SEMMI mendesak APH agar tidak bermain mata dengan oknum tengkulak dan mafia jagung. Pengawalan harus dilakukan secara tertib, objektif, dan pro-petani. Jika tidak, SEMMI akan mengawal langsung di lapangan.

5. Pecat Kepala Bulog Bila Tak Mampu Jalankan Tugas

Dengan tegas, SEMMI menyatakan: Kepala Bulog harus segera dievaluasi oleh Pemerintah Kota dan Kabupaten. Jika tidak mampu menyelesaikan masalah rakyat, maka dia tidak layak menjabat dan harus dicopot!

“Cukuplah penderitaan petani dijadikan mainan di atas meja rapat! Jika negara tidak hadir untuk mereka, maka SEMMI Cabang Bima akan menjadi suara yang paling lantang menembus kebungkaman ini,” tegas Bung Irul dalam audiensi yang berlangsung tegang.

SEMMI Cabang Bima memperingatkan, jika kelima tuntutan ini tidak dipenuhi dalam waktu dekat, maka aksi massa yang lebih besar dan tak terbendung akan kembali mengguncang gudang Bulog, DPRD, bahkan kantor kepala daerah!


“Ini bukan ancaman. Ini peringatan. Keadilan harus ditegakkan. Kepala Bulog tak bisa sembunyi di balik RDP tanpa menyelesaikan masalah di lapangan!” – Bung Irul Ambalawi.

SEMMI Cabang Bima telah mengambil posisi sebagai benteng terakhir rakyat petani. Di tengah kebungkaman elit dan ketidakmampuan lembaga negara, suara mahasiswa adalah satu-satunya alarm keras bagi kebangkitan rakyat!(***).

Kamis, 29 Mei 2025

Diskoperindag Kabupaten Bima Hadiri Pembentukan Pengurus Koperasi Merah Putih Desa Keli Woha


Bima NTB.Media Dinamika Global.Id.-   Dinas Koperasi Kabupaten Bima hadiri Pembentukan Pengurus Koperasi MERAH PUTIH di Desa Keli Kecamatan Woha Kabupaten Bima yang juga hadir Kepala Desa, BPD dan Perangkat Desa lainnya. Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Tokoh Pemuda lainnya. Kegiatan ini berlangsung di Kantor Desa Keli Kecamatan Woha Kabupaten Bima pada hari Kamis, 29-05-2025.

Dalam Rapat tersebut Yang Menjadi  pimpinan rapat Pembentukan Pengurus Koperasi Desa Merah Putih Bapak ABDUL KHAIR bersama Bapak NAJAMUDIN, S.Ag Dan Kepala Desa Keli Bapak Drs RAMLIN IBRAHIM sekaligus langsung bertindak sebagai ketua panitia pelaksana pemilihan secara demokrasi berdasarkan keputusan  bersama anggota rapat.

Dalam rapat tersebut disepakati yang menjadi Pengurus Koperasi Merah Putih Desa Keli Kecamatan Woha Kabupaten Bima terdiri dari:

Ketua JUNAIDIN 

Sekretaris MARUF 

bendahara EKA NURATI

Anggota

50 orang dari masyarakat desa keli terdiri 12 RT 4 dusun 

Dusun RATO

Dusun SUGI 

DUSUN LONDO 

DUSUN MEKAR


Pantauan langsung Media ini,Kegiatan acara tersebut berjalan aman dan nyaman tanpa ada kendala apapun sesuai hasil suara pemilihan secara demokrasi.(RY MDG)

Pelantikan Ketua Dan Pengurus Baru APJATI Bima-Dompu Berjalan Aman


Bima NTB. Media Dinamika Global.Id.-  Usai Melakukan Pemungutan dan Penghitungan Suara beberapa Saat yang lalu, kemudian Ketua Terpilih dan Pengurus Baru akan dilantik oleh Ketua APJATI Demisioner. Ketua APJATI Bima-Dompu Terpilih Muhrim, SH yang meraih Suara Terbanyak yaitu 21 Suara tersebut bersaing dengan Dua kandidat lainnya. Dengan Demikian Susunan Pengurus Baru menjadi Hak Prerogatif dari Ketua Terpilih kemudian akan mengumumkan Pengurus Baru sesuai dengan Pilihannya.

Ketua Panitia Penyelenggara Kegiatan Suhada Mas'ud SH pada Media ini Menuturkan bahwa apa yang dilakukan oleh Kami pada hari ini merupakan bagian yang paling Penting dalam sejarah APJATI Bima-Dompu, sebab untuk Menjalin Kepastian Hukum, Menyampaikan dan Menyalurkan aspirasi dari Anggota diperlukan Ketua yang Berinteraksi, Integritas, Dedikasi dan Loyalitas, ini merupakan bagian yang sangat Urgent sekali.

Suhada juga tidak mengucapkan Permohonan maaf atas Nama Panitia Penyelenggara Muscab II APJATI Bima-Dompu ini, atas Kekhilafan, kekeliruan mulai dari awal Acara hingga Akhir ini. Kami yakin sebagai Manusia pasti ada salah dan Khilafnya. Selain itu, kami juga tak lupa mengucapkan banyak terima kasih atas Partisipasi,dukungan Moril maupun materil sehingga acara yang di hajatkan berjalan lancar, aman, dan tertib. Ujarnya.

Sementara ditempat terpisah Ketua Umum APJATI Bima-Dompu Terpilih Muhrim,SH Usai menyusun Pengurus Baru ini mengatakan bahwa sangat Apresiasi terhadap Sahabat-sahabat saya yang ada di Pengurus APJATI Bima-Dompu ini. Karena bukan sesuatu yang tidak memiliki Alasan, salah satunya Tingkat Partisipasi dan Kehadiran serta termasuk Pencoblosannya genap 50 Orang walaupun 1 Orang dianggap Tidak Syah.

Namun, satu hal yang paling Prinsipil yaitu Indahnya sebuah Kebersamaan dalam rangka Memajukan APJATI Bima-Dompu sesuai dengan Temanya " Memperluas Peluang Kerja Global Menuju Indonesia Emas 2045". Ini menjadi Pijakan saya dalam rangka Memimpin APJATI Bima-Dompu Periode 2025-2030. Ucapnya


Di sisi lain, saya juga mengucapkan Terimakasih atas Atensi dan Kepercayaan kepada Saya untuk Memimpin APJATI Bima-Dompu ini, semoga kedepannya akan jauh lebih baik lagi serta saya juga berharap agar semua Pengurus Baru yang Terpilih bisa meningkatkan Kerjasama yang baik, sesuai dengan Visi dan Misi saya yaitu Sebagai Warga Negara Wajib Melindungi dalam segala bentuk, baik di dalam Negeri maupun di Luar Negeri.

Memberikan Bantuan Hukum terutama serta Mengatasi Masalah tanpa Masalah.(MDG24/26)

Pemilihan Ketua Umum APJATI Berlangsung, Ketua Panitia Harap Jaga Integritas Dan Konduktivitas


Bima NTB.Media Dinamika Global.Id.- Usai Lakukan Musyawarah ( Muscab)II Kembali Pengurus Lakukan Pemilihan Ketua Umum APJATI Berlangsung, Ketua Panitia Harap Jaga Integritas Dan Konduktivitas. Peserta Pemilih yang berhak memberikan Hak Suara dari 40 Perusahaan yang ada di Bima dan Dompu. Panitia tengah Mempersiapkan Bilik Suara hanya yang berhak Memilih saja yang ada di Ruangan. Selanjutnya para Peserta sedang Membahas Tata tertib yang harus di Taati aturan tersebut.

Usai Membahas Tatib lalu kemudian Calon Ketua APJATI Bima-Dompu menyampaikan Visi dan Misi dalam rangka Pendalaman Program terhadap Pengurus APJATI secara Objektif, integritas dan Bekerja sama lebih baik.

Ketiga Calon Ketua APJATI Bima-Dompu tengah Mempresentasikan Visi dan Misinya. Kemudian tampak sekali sorak Sorai dan tepuk tangan dari Calon Ketua Umum 1. Jaenab 2. Muhrim dan 3. Usman.

Ketua Panitia Penyelenggara Muscab II APJATI Bima-Dompu Suhada Mas'ud SH memandu langsung kegiatan Membuka dan Menghitung Jumlah Kertas Suara. Kertas Suara tersebut sebanyak 50 Surat Suara, kemudian saat Pemilih melakukan Pemilihan Ketua APJATI Bima-Dompu di Bilik Suara tidak diperbolehkan Membawa Phone Cell atau HP.

Mengawali Pemilihan Ketua APJATI, Ketua Panitia Mempersilahkan kepada Ketua DPD Wilayah NTB dan di Susul oleh yang lainnya. Setelah Menghitung Jumlah Pemilih ternyata Genap 50 Suara, tidak ada yang lebih dan tidak ada yang Kurang. Kemudian selanjutnya Panitia menyiapkan Tempat Penghitungan Suara dengan Menghitung Ulang Kertas Suara yang telah di Coblos oleh Peserta Pemilih yang baru saja memberikan Hak Suaranya.

Kegiatan Penghitungan Suara di Depan Forum Terbuka itu, disaksikan oleh Para Panitia dan Saksi-saksi serta dibuka secara Transparan dengan hasil Perolehan Suara Nomor 1 sebanyak 18 dan Nomor 2 sebanyak 21 dan Nomor 3 sebanyak 10, sementara yang batal 1 Suara. Jumlah Keseluruhan nya 50 Suara.


Jadi, yang memenangkan Pemilihan Ketua Umum APJATI Bima-Dompu Bapak Muhrim, SH .

Kemenangan ini adalah Kemenangan Bersama, dalam rangka Mewujudkan Kerjasama yang konkret. Ungkapnya.

Kegiatan Penghitungan Suara berjalan sesuai dengan harapan kemudian  selanjutnya akan dilakukan Pelantikan Pengurus Baru APJATI Bima-Dompu Periode 2025-2030.(MDG24/026).