Media Dinamika Global: Agama
Tampilkan postingan dengan label Agama. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Agama. Tampilkan semua postingan

Minggu, 21 Desember 2025

Masjid Al Ikhlas Kini Berada Di Lokasi Yang Lebih Layak


Medan. Media Dinamika Global.id. Humas Badan Kemakmuran (BKM) Masjid Al Ikhlas Komplek Veteran, Medan Estate, Bambang Herianto menegaskan pada masyarakat khususnya jamaah masjid Al Ikhlas agar tidak terprovokasi dengan pihak-pihak yang sengaja menunggangi polemik pemindahan Masjid Al Ikhlas. Pemindahan masjid, sebelumnya sudah melalui musyawarah dan seusai prosedur bahkan masjid yang baru sekarang berada di tempat yang lebih layak dengan kondisi bangunan yang juga jauh lebih layak. 

"Karena semuanya warga setuju Masjid Al Ikhlas pindah ke lokasi yang lebih layak lagi. Bukan dikurangi malah dilebihkan. Dari yang awalnya bangunan semi permanen jadi permanen. Kelas Tahfiz dari yang sebelumnya 3 lokal kini menjadi 4 lokal. Dari kubah masjid yang awalnya terbuat dari besi, kini sudah di beton,"ungkap Bambang pada wartawan, Sabtu (20/12/25). 

Sebelum memindahkan Masjid Al Ikhlas ke lokasi yang lebih layak, kata Bambang, pihak BKM sudah membuka forum musyawarah 4 bulan sebelumnya. Dalam musyawarah tersebut, pihaknya mengundang dan melibatkan masyarakat setempat, remaja masjid, ormas Islam dan para tokoh masyarakat. "Kalau mau melakukan penolakan saat musyawarah berlangsung. Sedangkan saat musyawarah berlangsung oknum-oknum yang melakukan penolakan tidak pernah ada. Tiba-tiba saat masjid sudah di bangun menjadi lebih baik lagi mereka melakukan aksi penolakan. Selama ini kemana saja?" ungkap Bambang. 

Dikatakan Bambang, kuat dugaan oknum-oknum yang menolak perpindahan Masjid Al Ikhlas bisa dipastikan bukan warga setempat atau jamaah Masjid Al Ikhlas. 

Hal senada disampaikan Kepling Dusun VIII, Desa Medan Estate, Sunar, menurutnya, perpindahan Masjid Al Ikhlas sebelumnya sudah dilakukan berdasarkan kesepakatan warga yang menyetujui kalau Masjid Al Ikhlas dipindahkan tak jauh dari lokasi sebelumnya ke tempat yang lebih layak. Sebab menurut Sunar, kalau tidak dipindahkan, di posisi masjid sebelumnya sudah banyak masyarakat yang pindah dari lokasi tersebut. 

"Karena sudah tidak ada penghuni di sana jadi masyarakat sepakat agar Masjid Al Ikhlas dipindahkan. Perpindahan masjid sudah melalui persetujuan warga dan sudah sesuai prosedur. Pihak-pihak yang menolak pergeseran masjid sebenarnya bukan warga sekitar. Warga tidak mau ditunggangi oleh orang-orang yang punya kepentingan dalam polemik ini,"sebutnya. 

Menanggapi polemik perpindahan Masjid Al Ikhlas ini, sebelumnya Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Deliserdang, Drs. H Kaya Hasibuan menegaskan bahwa perpindahan atau pergeseran Masjid Al Ikhlas dapat dibenarkan menurut agama dan ketentuan yang berlaku, sepanjang memenuhi unsur-unsur yang telah ditetapkan dalam syariat Islam. Dijelaskannya, menanggapi adanya aksi sekelompok orang yang mengatasnamakan Aliansi Pengawal Masjid Indonesia (APMI) yang mendatangi dan melaksanakan salat Jum’at di Masjid Al Ikhlas di Ex Komplek Veteran Dusun VIII Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Seituan, menolak pemindahan serta meminta agar fasilitas masjid yang telah dibongkar atau diambil agar segera dikembalikan dan dipasang kembali.

Ustaz Kaya menjelaskan, setidaknya terdapat tiga unsur utama yang menjadi dasar diperbolehkannya perpindahan atau pergeseran masjid.

“Pertama, harus jelas terkait hak kepemilikan masjid, dasar hak, atau status wakafnya. Kedua, masjid tersebut harus memberikan kebermanfaatan nyata bagi masyarakat dan jama’ah. Ketiga, masjid dibangun semata-mata untuk kemaslahatan umat,” ujarnya.

Lebih lanjut, Ketua MUI Deliserdang menegaskan bahwa proses pergeseran Masjid Al Ikhlas telah melalui tahapan musyawarah, kesepakatan, serta penandatanganan resmi oleh berbagai pihak terkait. Kesepakatan tersebut ditandatangani oleh Ketua BKM Masjid Al Ikhlas bersama masyarakat sekitar yang rumahnya telah menerima ganti rugi dari pihak pengembang PT. United Orto Berjaya (UOB), yang disaksikan dan ditandatangani oleh unsur Muspika Kecamatan Percut Seituan, Ketua MUI dan KUA Kecamatan Percut Seituan, Perwakilan Ormas Islam serta Kepala Desa Medan Estate dan Kepala Desa Sampali.

Dengan adanya kesepakatan dan penandatanganan tersebut, Ketua MUI menilai bahwa proses pergeseran masjid telah dilakukan secara terbuka, sah, serta sesuai dengan ketentuan agama dan prinsip musyawarah mufakat di tengah masyarakat.

Berdasarkan ketiga unsur tersebut, Ketua MUI Deli Serdang menilai bahwa pergeseran atau perpindahan Masjid Al Ikhlas telah sesuai dengan ketentuan agama dan dapat dibenarkan secara syar’i.

Oleh karena itu, ia meminta kepada pihak-pihak yang masih mempersoalkan pergeseran Masjid Al Ikhlas agar tidak memancing polemik yang berpotensi menimbulkan kegaduhan di tengah umat. Menurutnya, perbedaan pandangan hendaknya disikapi dengan bijak dan mengedepankan musyawarah serta ketenangan.

“Kami mengimbau masyarakat luas dan jama’ah agar dapat menahan diri dan tidak terpancing oleh perbuatan atau ajakan yang bertentangan dengan hukum dan norma agama,” tegasnya.

Ketua MUI Deliserdang juga mengajak para pimpinan organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam serta seluruh elemen umat untuk tidak memantik kekisruhan. Ia berharap para tokoh dan pimpinan umat dapat melihat persoalan ini secara utuh, objektif, serta memberikan pemahaman yang benar dan menyejukkan kepada pengikut dan jama’ahnya.

“Umat membutuhkan kesejukan, bukan provokasi. Mari kita jaga persatuan dan ukhuwa Islamiyah demi kemaslahatan bersama,” pungkasnya. (Tim)

Jumat, 17 Oktober 2025

Wabup H. Irfan: "Jadikan Al-Qur'an Sebagai Pedoman Semua Aspek Kehidupan"


Kabupaten Bima. Media Dinamika Global.id. Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-19 Tingkat Kecamatan Palibelo Kamis (16/10), di halaman Kantor Camat Palibelo dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Bima dr. H. Irfan Zubaidy dengan ditandai Pemukulan Gong.

Dihadapan Camat Palibelo Muslim, S.Sos, M.AP, Kabid Bimas Islam Kantor Kemenag Bima H. Sudirman Hasan, S.Pd.I, M.Si, Ketua LPTQ Kabupaten Bima H. Fitrah Malik, dan Ketua Panitia Pelaksana dan para Kades, Wakil Bupati menyampaikan beberapa amanat yang diawali penyerahan kitab suci Al Qur'an dari Pemkab Bima, Kantor Kemenag Bima, dan LPTQ Kab. Bima

Pada kesempatan tersebut Wabup kembali mengingatkan pentingnya semua komponen menjadikan Al-Qur'an sebagai pedoman hidup. "Kitab suci Al-Qur'an harus menjadi petunjuk bagi jajaran pemerintah daerah dan masyarakat di dalam tatanan kehidupan bermasyarakat. Demikian halnya, kebijakan harus merumuskan kebijakan berkiblat pada Al Qur'an.

"Lestarikan semua bentuk program baca Al-Qur'an, jadikan sebagai penuntun tutur kata, tingkah laku, dan pemikiran kita dalam kehidupan sehari-hari." Ujar Wakil Bupati dihadapan Kepala Desa, Kepala UPT dan Kepala Sekolah Se-kecamatan Palibelo

Pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati juga menyampaikan apresiasi atas peran dan pengabdian para guru mengaji dan Pembina TPQ

"Atas nama pemerintah daerah, secara khusus, saya mengucapkan terimakasih kepada guru mengaji TPQ se Kabupaten Bima. Di tengah keterbatasan yang ada, Pemkab Bima berkomitmen untuk lebih memperhatikan nasib guru ngaji di kabupaten Bima." Tutup Wabup.

Sementara itu, Ketua Panitia menyampaikan Tema MTQ Ke-19 Tingkat Kecamatan Palibelo tahun 2025 yaitu "Raih Syafaat Al Quran, Bangun Generasi Menuju Bima Bermartabat, berlangsung dari tanggal 16 sampau dengan 22 Oktober 2025, melombakan 6 Cabang Kategori dengan total 330 peserta. (Tim)

Senin, 06 Oktober 2025

Wabup dr.Irfan Hadiri Peletakan Batu Pertama Masjid Al – Aminah Desa Samili


Kabupaten Bima NTB. Media Dinamika Global.id. Wakil Bupati Bima, dr. Irfan, menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al - Aminah, yang terletak di dusun sakala RT-18 / RW-09, Desa Samili, Kecamatan Woha. Minggu (05/10/2025 ).

Peletakan batu pertama Masjid Al-Aminah ini, merupakan langkah awal pembangunan rumah ibadah, yang berdiri di atas lahan yang telah diwakafkan oleh keluarga besar H. Abdullah

Ke depan kehadiran masjid ini diharapkan menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial bagi masyarakat yang ada di Desa Samili, Khususnya masyarakat yang ada di dusun Sakala. 

Dalam sambutannya, Wakil Bupati, menyampaikan bahwa pembangunan Masjid Al – Aminah ini, merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan syiar Islam dan memberikan ruang bagi masyarakat dalam beribadah dan berkumpul. 

Masjid yang direncanakan dibangun dengan anggaran lebih kurang Rp lima Milyar, akan dilengkapi dengan fasilitas memadai.

Ia juga berharap masjid tersebut dapat menjadi simbol kebersamaan dan keharmonisan masyarakat, khususnya yang ada di dusun Sakala, Desa Samili, Kecamatan Woha. 

Kegiatan ini juga dihadiri oleh unsur Muspika kecamatan Woha, tokoh agama dan tokoh masyarakat, serta keluarga besar H.Abdullah, selaku pihak yang telah mewakafkan tanahnya untuk pembangunan masjid. (Tim MDG)

Sabtu, 04 Oktober 2025

Abu Muda Sabang Hadiri Dzikir MPTT, Perkuat Ukhuwah dan Dakwah


Sabang. Media Dinamika Global.id. Abu Muda Sabang menghadiri kegiatan dzikir yang digelar Majelis Pengajian Tauhid Tasawuf (MPTT) sebagai bentuk komitmen dalam memperkuat ukhuwah Islamiyah dan syiar dakwah di masyarakat.

Acara dzikir ini berlangsung khidmat dengan lantunan zikir dan shalawat yang menggema, diikuti oleh ratusan jamaah dari berbagai wilayah. Kehadiran Abu Muda Sabang menjadi magnet tersendiri bagi para jamaah yang antusias mengikuti kegiatan hingga selesai.

Dalam tausiyahnya, Abu Muda Sabang mengajak umat untuk terus memperkuat iman, mempererat tali silaturahmi, serta menjaga semangat dakwah dalam kehidupan sehari-hari. Ia juga menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai tasawuf sebagai pondasi dalam membangun masyarakat yang berakhlak mulia.

Dzikir bersama MPTT ini tidak hanya menjadi ajang spiritual, tetapi juga mempererat persaudaraan sesama umat Islam. Kegiatan ditutup dengan doa bersama, menciptakan suasana religius dan penuh kekhusyukan. (Tim MDG)

Minggu, 21 September 2025

RKBPL Gelar Maulid Muhammad SAW, Ketua Dorong Warga Tetap Sumbang Demi Kelanjutan Bangunan

Foto bersama RKBPL, (Ist/Surya Ghempar).

Mataram, Media Dinamika Global.Id || Rukun Keluarga Bima Pulau Lombok (RKBPL) menggelar maulid nabi Muhammad Saw 1447 Hijrah/2025 Masehi di Sekretariat RKBPL bertempat di Jl. KH Ahmad Dahlan Gang Delian, samping Kampus Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMat). Minggu, (21/09/2025).

Ketua RKBPL, Dr. H. Muhammad Irwan, MP, mengatakan, kegiatan ini untuk merayakan peringatan Maulid Nabi besar Maulid nabi Muhammad Saw ini dengan tema "Dengan Kesederhanaan Rasulullah SAW menjadi panutan dalam Bingkai Kasama Weki Kaneo Matani Menuju NTB Makmur Mendunia". Jadi kenapa kami angkat tema ini memang misi Rasulullah SAW kesederhanaan, bagaimana menerapkan kejadian Rasulullah itu salah satunya adalah kita menjaga diri tidak memaksakan kehendak.

"RKBPL dalam suasana sedang membangun Sekretariat, kegiatan tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, sehingga tema ini kami angkat dan pelaksanaan pun sederhana tidak banyak-banyak seperti yang lalu," ucapnya.

Hal ini semua, lebih lanjut Dr. H. Muhammad Irwan, MP, merupakan bagaimana kegiatan ini dapat berisi dengan salah satu misi Rasulullah SAW adalah akhlak, bersikap dermawan. Kesederhanaan itu adalah tidak berlebih.

"Warga Bima/Mbojo koso kata "Kalembo Ade, Kasama Weki Kaneo Matani" berikhtiar bagaimana prinsip kesederhanaan ini diterapkan di tengah-tengah kehidupan sehari-hari," terangnya.

Alhamdulillah pelaksanaan ini sangat sederhana tidak banyak dan luar biasa dirangkaikan dengan kegiatan pembangunan Sekretariat ini, "Insyaallah, tadi banyak sekali hadir keikhlasan ketulusan dari para peserta keluarga Bima/Mbojo Pulau Lombok menyisipkan rezekinya untuk kelanjutan pembangunan Sekretariat ini," pungkasnya.

Sekertaris RKBPL saat diwawancara sejumlah awak media, (Ist/Surya).

Sementara, Sekertaris RKBL, menyampaikan, perayaan Maulid Nabi besar Muhammad SAW ini merupakan program tahunan. Pertama silaturahim, Kedua mengenang kembali kelahiran nabi Muhammad SAW, kemudian yang lebih utama lagi dari itu adalah mengajak masyarakat Bima/Mbojo di Pulau Lombok untuk berdermawan.

"Di moment seperti bisa menghimpun sesepuh kita di pulau Lombok," ujarnya.

Lebih lanjutnya, Alhamdulillah, tadi cukup banyak antusias dan sumbangsih dana dari keluarga besar RKBPL untuk keberlanjutan pembangunan Sekretariat ini.

"Kegiatan ini juga untuk mendorong warga kita untuk memberikan sumbangsih dana demi keberlanjutan ikhtiar kita," terangnya.

Disini lain, kami memberikan berkesempatan dan ruang bagi UMKM, khususnya produk-produk lokal Bima/Mbojo dan kami juga untuk pengajian dua sebulan.

"Alhamdulillah berjalan dengan lancar atas antusias masyarakat kita untuk hadir di acara pengajian," jalasnya.

Tak lupa juga, menjadi pesan khusus dari yang memberikan wakaf dulu mungkin bisa melihat kebermanfaatan dari harta atau tanah yang diwakafkan. 

"Pesannya, untuk melihat bagaimana bangunan ini memperlihatkan pada orang tua dan sesepuh kita," tuturnya.

Sambungnya, kami menunjukkan bahwa ini hasilnya dari himpunan dana selama ini, kemudian apa yang sudah lakukan, apa yang belum, terutama sekali bagi kami sebagai pengurus dan panitia memperlihatkan mana yang belum agar bisa dikontribusikan oleh warga Bima/Mbojo untuk menyelesaikan pembangunan ini.

"Kami pun, terbuka bagi sesepuh keluarga besar Bima di Pulau Lombok untuk menggunakan fasilitas pembangunan dengan kapasitas sekitar 400 sampai 500 orang bisa ditampung," bebernya.

Ditambahkannya, untuk kesehariannya nanti bisa kita manfaatkan untuk olahraga bermain tenis meja sudah direncanakan, jadi seimbang antara dunia dan akhirat.

"Di lantai bawah untuk acara-acara pengajian dua kali sebulan, di lantai atas untuk olahraga," tutupnya. (Surya Ghempar).

Jumat, 19 September 2025

Dalam Syukuran Kapolda Aceh, Dai Tgk Ali Akbar S.Pd.,M.Pd Ingatkan Zikir Jalan Kedamaian


Banda Aceh. Media Dinamika Global.id.  Kapolda Aceh beserta keluarga menggelar acara syukuran memasuki rumah baru sekaligus syukuran kenaikan pangkat, Jumat (19/9). Dalam suasana penuh kekeluargaan, prosesi dimulai dengan peusijuk sebagai tradisi adat Aceh yang sarat doa dan harapan. Jum'at, (19/09/25)

Acara turut dihadiri jajaran pejabat Polda Aceh, Bhayangkari, serta tokoh masyarakat. Kehadiran Kapolda selaku Pembina Bhayangkari Daerah Aceh memberi makna kebersamaan dan silaturahmi.

Rangkaian acara kemudian dilanjutkan dengan tausiah oleh Ustadz Tgk. Ali Akbar, S.Pd., M.Pd., yang menekankan pentingnya memperbanyak zikir dalam kehidupan sehari-hari. Beliau menyampaikan bahwa zikir yang telah diwariskan sejak zaman para nabi merupakan zikir tertua dan paling agung, yaitu: Subhanallah, Alhamdulillah, Lailahaillallah, Allahuakbar, serta Lahaula wala quwwata illa billah.

“Zikir bukan sekadar rangkaian kata, melainkan sumber kekuatan batin. Dengan istiqamah berzikir, hati akan menjadi tenang, hidup dipenuhi berkah, dan membawa keselamatan dunia hingga akhirat,” pesan Tgk. Ali Akbar dalam tausiahnya.

Syukuran ini ditutup dengan doa bersama, oleh ustadz Tgk Bustamam MA (walidy) penuh harapan agar Allah senantiasa memberikan perlindungan, keberkahan, dan kekuatan dalam menjalankan amanah tugas kepolisian serta pengabdian kepada masyarakat Aceh. Tgk. Ali Akbar yang juga dikenal sebagai dai sekaligus Ketua tim pemenangan Mualem-Dek Fad menegaskan komitmennya dalam menegakkan syariat Islam di Bumi Serambi Mekkah, Polda Aceh MEuTUWAH menuju Aceh Meusyuhu. Sabe tajaga Aceh mulia. (Tim MDG)

Sabtu, 06 September 2025

Negara Ini Masih Baik, Mari Kita Doakan Pemimpin


Sumatra Utara. Media Dinamika Global.id. Doa adalah deklarasi tertinggi umat manusia kepada Allah. Doa merupakan bentuk pengakuan manusia bahwa apapun posisi keberadaan kita, ada Allah yang maha mengatur, maha menguasai atas semua kehidupan yang ada di muka bumi.

Demikian disampaikan Ketua Pengurus Wilayah (PW) Al- Washliyah Sumut, Dr, H, Dedi Iskandar Batubara, S.Sos, SH, MH, MSP didampingi Sekretaris PW Al-Washliyah Sumut, H Alim Nur Nasution, SE, Bendahara H Dedi Iskandar SE dan Wakil Ketua I Washliyah Sumut yang juga Bupati Batubara, H Baharuddin Siagian, SH, M.Si disela-sela kegiatan "Al-Washliyah Bermunajat" yang bertemakan "Untuk Sumatera Utara Yang Aman dan Damai", Sabtu (6/9) malam di Kantor PW Al-Washliyah Sumut, Jalan Sisingamangaraja, Pasar Merah Barat, Kecamatan Medan Kota. "Malam ini kami PW Alwashliyah Sumut bersama warga Al-Washliyah, para ulama, para tokoh, para kader dan para aktivis berkumpul di Kantor PW Alwashliyah Sumut membacakan ayat-ayat suci Alquran berdoa kepada Allah untuk kebaikan Sumut, kebaikan bangsa dan kebaikan negara, "jelasnya. 

Lebih jauh, dalam kegiatan yang dihadiri sekitar 500 orang peserta ini, Ketua PW Al-Washliyah Sumut menyampaikan, baru-baru ini bangsa Indonesia sedang dihadapkan pada peristiwa yang memerlukan atensi seluruh komponen anak bangsa. Kita perlu melakukan perbaikan, intropeksi, bagi diri sendiri, bagaimana mengelola bangsa dan negara ini dan bagaimana mengurus umat.

"Tentu saja dengan doa kita berharap apa yang menjadi persoalan dengan bangsa ini Allah akan membantu dan membimbing kita. Khususnya juga doa untuk saudara-saudara kita yang ada di Palestina yang menginginkan kemerdekaan atas tanah air dan bangsanya,"ungkap Dedi Iskandar yang juga Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI. 

Dalam kesempatan itu, Ketua PW Al-Washliyah Sumut juga mengimbau kepada warga Al-Washliyah ingin melakukan aksi dalam berbagai bentuk silahkan lakukan."Karena negara ini negara demokrasi. Boleh aksi di lapangan silahkan. Penuhi segala ketentuan yang ada. Bagi yang mau aksi lewat media sosial (Medsos) silahkan lakukan. Tapi perhatikan dan benar-benar jaga lisan dan tulisan agar tidak menimbulkan persoalan hukum di kemudian hari. Tentu sebagai negara demokrasi, apapun yang kita inginkan seperti kebaikan kepada pemerintah harus dilakukan,"sebutnya.

Kritik kepada pemerintah, kata Dedi, bagian dari cara kita untuk mencintai bangsa ini secara paripurna. Kepada seluruh warga Indonesia kita ingin memastikan bahwa negara ini dalam kondisi baik. Kita doakan Presiden Prabowo sebagai pemimpin bangsa ini bisa mengelola dan mengurus kita sebagai rakyatnya dengan cara yang paling baik. Dan kita meyakini bahwa dengan Munajat Indonesia makin baik ke depannya,"tukasnya. 

Dedi juga menambahkan, tidak ada orang-orang Al- Washliyah yang berbenturan dengan hukum ditengah banyaknya aksi demo saat ini. "Marilah kita tetap menjaga situasi yang kondusif demi kelancaran aktivitas kita sehari-hari,"ungkapnya. 

Pantauan wartawan, kegiatan Al-Washliyah Bermunajat ini diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran oleh Ustaz Fahrul, zikir bersama yang dipimpin oleh Ustaz Fahrul, munajat dan doa untuk kedamaian situasi Kamtibmas di Sumatra Utara dipimpin Ustaz Muhammad Nasir, sambutan, salat isya berjamaah, pemberian Sembako kepada Pimpinan Cabang Al- Washliyah dan masyarakat Kota Medan sebanyak 500 paket dan ditutup dengan makan malam bersama. 


Tampak hadir dalam kegiatan itu antara lain, mewakili Pangdam I/BB, Pasipers Kodim 0201/Medan, Mayor Inf. Hary Susilo, mewakili Kemenag Sumut, Muksin Batubara, Mewakili Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumut,.Abdul Hamid Ritonga,.Rektor Univa Sumut, Prof, Dr, Syaiful Akhyar Lubis, Ketua Muslimat Al-Washliyah Sumut, Hj, Zahro Baity, MA, Ketua Ikatan Guru Dan Dosen Al-Washliyah (IGDA) Sumut, Drs, H, Ahmad Yani, M.Pd, Ketua Ikatan Sarjana Al-Washliyah (ISARAH) Sumut, Abdul Thaib Siahaan, ST, M.Ikom, Ketua Gerakan Pemuda Al-Washliyah (GPA) Sumut, Nurul Yakin Sitorus, Ketua Angkatan Putri Al-Washliyah (APA) Sumut Dra, Hj, Azizah, M.Pd, Ketua Himpunan Mahasiswa Al-Washliyah (HIMMAH) Sumut, Kamaluddin Nazuli Siregar, Ketua Ikatan Pelajar Al-Washliyah (IPA) Sumut, Muhammad Amril Harahap, Ketua Amal Sosial Al -Washliyah, Wakil Ketua Dewan Fatwa Alwasliyah Sumut, Pengurus Al- Washliyah Sumut, Pengurus Al-Washliyah tingkat Kecamatan se-Kota Medan dan masyarakat tamu undangan lainnya. *(Tim)*