Kabupaten Bima. Media Dinamika Global. Id. Setelah sebelum telah melakukan Tahapan-tahapan Pilkada Kabupaten Bima dan saatnya Kinerja KPU harus segera di evaluasi terutama Anggaran Pemilu 2024 yang sangat banyak menejan pada kegiatan itu, sebab nantinya akan ada Pemilihan Umum secara serentak mulai Pemilukada, DPRD, DPRD PROVINSI, PUSAT, Sampai pada Pemilu Presiden dan Wakil Presiden. (31/03)
Ketua KPU Kabupaten Bima dalam kesempatan itu mengatakan pada hari ini KPU Kabupaten Bima bersama dengan KPU Provinsi NTB melakukan pencermatan penyusunan anggaran Tahapan Pemilu 2024. Dan mengevakuasi semua Tahapan-tahapan yang sudah di lakukan pada Pemilukada yang lalu. Ini cermin bagi Penyelenggara untuk terasa selalu aktif dalam membuat satu terobosan dalam memaknai Demokrasi yang dihekat di Tahun 2024 nanti.
Mungkin akan banyak pertanyaan, tahun 2024 kan masih jauh.Memang masih 3 tahun lagi, namun karena di tahun 2024, dengan UU yang ada saat ini, maka akan ada 2 pemilu, yaitu Pemilu Legislatif dan pemilu presiden serentak pada awal tahun 2024.Yang kedua adalah Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota serentak pada Triwulan 4 tahun 2024.
Pesta demokrasi serentak 2024 ini membuka ruang diperpanjang ya tahapan pemilu. KPU sendiri telah mengungkap ke publik keinginan untuk memperpanjang tahapan pemilu menjadi 30 bulan.
Jika itu disetujui Pemerintah dan DPR maka bukan tidak mungkin Tahapan Pemilu 2024 akan dimulai pada semester 2 Tahun 2021 ini.
Sebagai antisipasi, maka KPU sejak dini KPU telah memaparkan rancangan anggaran pemilu 2024 ketika RDP dengan Komisi II DPR RI beberapa waktu lalu.
Sebagai tindaklanjutnya KPU Provinsi NTB juga mulai mencermati, merinci dan memberikan masukan terhadap rancangan anggaran pemilu 2024, yang dimulai dari rancangan anggaran tahun 2021-2025.
Semoga perencanaan anggaran sejak dini, membawa dampak sukses penyelenggaraan pemilu 2024 dan peningkatan kualitas demokrasi di tanah air, khususnya di NTB tercinta. Salam.(MDG 018).
0 comments