Tampilkan postingan dengan label Musibah Kebakaran. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Musibah Kebakaran. Tampilkan semua postingan

2 Unit Rumah Warga Desa Jia Kec.Sape Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik


Sape Bima NTB.Media Dinamika Global.id Rabu 31 Januari 2024 Sekitar pada Pukul 19:20 Wita yang berlokasi di Rt.011/Rw.006 Dusun Mubarakah Desa Jia Kecamatan Sape Kabupaten Bima terjadi peristiwa Kebakaran yang menyebabkan 2 unit rumah panggung 9 Tiang terbakar dengan kondisi Rusak Berat dan Rusak Ringan.

Adapun Dua Unit Rumah yang terbakar tersebut Sebagai Berikut:

1. Rumah milik saudara Amirullah umur 45 tahun Pekerjaan petani dengan alamat Dusun Mubarakah Rt.11/Rw.06!Desa Jia Kecamatan Sape.(Rusak Berat)

2. Rumah Milik Saudara Hima Nia umur 70 tahun, Pekerjaan Petani dan alamat Dusun Mubarakah RT.11/RW.06 (Rusak Ringan)


Berdasarkan Informasi yang dihimpun oleh Awak Media ini bahwa (Ramlah) istri dari Bapak Amirullah saat ini telah dilarikan ke Puskesmas Sape guna mendapatkan perawatan medis dan pertolongan pertama,dirinya sempat terluka saat berusaha menyelamatkan barang - barangnya.

Kebakaran tersebut Diduga akibat korsleting arus pendek listrik yang menyebabkan 2 unit rumah terbakar.

Masyarakat yang melihat kobaran Api Berteriak minta tolong dan bahu membahu berusaha memadamkan api dengan alat seadanya sambil menunggu datangnya Mobil Pemadam.

Banyaknya material bangunan rumah yang terbuat dari bahan kayu membuat kobaran api terus membesar.

Warga yang rumahnya berdekatan di sekitar lokasi kebakaran terlihat panik berhamburan keluar rumah dengan menyelamatkan barang berharga milik mereka.

Sebagian warga juga tampak berusaha memadamkan kobaran api dengan alat seadanya.

Dan Sekitar pukul 19:45 Wita 2 Unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi dan memadamkan kobaran Api yang juga dibantu oleh warga sekitar dengan alat seadanya



Berdasarkan Laporan dari Babinsa Desa Jia Anggota Koramil 1608-03/Sape (Pak Ruslan) Bahwa Akibat dari Kebakaran tersebut menyebabkan kerugian diperkirakan Rp.75.000.000 (Tujuh Puluh Lima Juta Rupiah) dengan Rincian sebagai berikut:

- Korban Jiwa : Nihil 

- Korban Material: Seluruh Perabot Rumah Tangga Hangus terbakar

- 1 Unit Rumah Panggung 9 Tiang terbakar dan rata dengan tanah 

- 1 Unit Rumah Panggung 9 tiang Rusak ringan 



Terkait masalah ini Pemerintah Desa Jia Kecamatan Sape langsung melakukan  koordinasi dan komunikasi kepada Pemerintah Kecamatan dan juga Pemerintah Kabupaten Bima untuk segera memberikan pertolongan pertama dan bantuan tanggap darurat.

Penyebab kebakaran saat ini tengah dalam penyelidikan pihak berwajib namun diduga penyebab kebakaran berasal dari korsleting arus listrik dari salah satu rumah warga.

Pasca Kebakaran terjadi situasi Di Desa Jia Kecamatan Sape Alhamdulillah dalam keadaan Kondusif.

(Arf Sp/MDG.04)

Continue reading...

1 Unit Rumah Panggung 9 Tiang Di Lahap Si Jago Merah Di Dusun Lewi Ruma Desa Sangia Kec.Sape


Sape Bima NTB.Media Dinamika Global.id  Senin 18 September 2023 sekitar Pukul 11.05 wita, tepatnya di RT.14/RW.08 Dusun Lewi Rumah Desa Sangia Kec. Sape Kab.Bima telah terjadi bencana kebakaran yang menyebabkan 1 Unit  Rumah panggung 9 tiang milik bapak Ismail Umur 23 tahun Pekerjaan Petani hangus terbakar dan rata dengan tanah beserta isinya.

Berdasarkan Informasi dari salah seorang warga yang pertama kali melihat sumber Api (Ibu Aisyah) sekaligus tetangga Korban  Penyebab kebakaran Akibat hubungan Arus Pendek Listrik,saat itu ibu Aisya tiba-tiba melihat kepulan asap di atas rumah Bapak Ismail  sehingga kobaran api pun dengan cepatnya menjalar dan membakar rumah tersebut beserta isinya


Warga Yang Pertama Kali Melihat 

Berdasarkan keterangan dari warga kronologis kejadian sebagai berikut: Pada pukul 07.30 wita, Bapak Ismail dan istri nya meninggalkan Rumah menuju ke Sawah sedangkan Rumah dalam keadaan Kosong dan terkunci.

Kemudian Pada Pukul 11:10 wita, warga di sekitar  Rumah nya Pak Ismail melihat Kepulan Asap dan Api menjalar di Rumah Bpk Ismail, saat itu juga Tetangga berteriak minta tolong kepada Warga yang lain  untuk memadamkan api yg lagi berkobar di Rumah Bpk Ismail dengan alat seadanya.

Selanjutnya Pada Pukul 11.15 Salah satu Warga menyamperi bapakIsmail di sawah sekaligus menyampaikan bahwa Rumah nya Sudah terbakar, saat itu juga Bpk Ismail dan Istrinya langsung pulang dari sawah menuju ke rumah nya.

Petugas Pemadam Kebakaran Milik Pemerintah Kecamatan Sape 

Nampak terlihat juga Mobil Pemadam Kebakaran Milik Pemerintah Kecamatan Sape tiba di Lokasi Kebakaran dan langsung memadamkan Api yang dibantu oleh warga sekitar.

Dan Pada Pukul 11.25 Bpk Ismail selaku yg Punya Rumah tiba di Rumah nya dan langsung menangis histeris karena melihat Rumah nya Sudah Hangus terbakar.

Juga terlihat dilokasi selain Babinsa Desa Sangia juga hadir langsung Anggota Polsek Sape dan melakukan Identifikasi Peristiwa Kebakaran tersebut.

Berdasarkan Laporan dari Korban Kebakaran

Kerugian materil antara lain :

- 1 Unit Rumah Panggung beserta isinya hangus terbakar rata dengan Tanah, di perkirakan kerugian kurang lebih 100 juta.

- 1 Unit Alat Panen Padi hangus terbakar.

- 150 Kg Bibit Bawang Merah hangus terbakar

- sedangkan Korban jiwa Alhamdulillah nihil.


Nampak terlihat dilokasi Pemerintah Desa Sangia (Sekretaris Desa dan Perangkat Desa) langsung meninjau Lokasi kebakaran dan ikut prihatin atas musibah yang terjadi dan semoga Allah selalu memberikan kesabaran dan ketabahan atas setiap musibah yang kita hadapi.Ungkap Ibu Sekdes Sangia.

atas Musibah ini akan segera kami laporkan kepada kepala Desa Sangia mudah-mudahan bisa di sentuh oleh Dana Desa walaupun tidak terlalu banyak.

Pemilik Rumah Korban Kebakaran 


Selain itu juga kami Pemerintah Desa Sangia secepatnya juga akan melakukan Koordinasi dan Komunikasi dengan Pemerintah Kabupaten Bima dalam hal ini Dinas Sosial untuk secepatnya memberikan dan mengirim Bantuan Tanggap Darurat sebagai Pertolongan Pertama kepada korban Kebakaran.

(Arf Sp/MDG.04)

Continue reading...

Kecelakaan Beruntun di Tanah Datar, Truk Tabrak Lima Mobil dan Lima Rumah


Bukit Tinggi - Media Dinamika Global.Id.- Kecelakaan Beruntun di Tanah Datar, Truk Tabrak Lima Mobil dan Lima Rumah Kecelakaan beruntun terjadi di jalur lintas Bukittinggi-Padang Panjang, tepatnya di Panyalaian, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar), Kamis (30/3) siang. Satu unit truk dilaporkan menabrak lima unit mobil dan lima rumah.

Beberapa video terkait peristiwa itu beredar di media sosial. Terlihat sejumlah kendaraan terlibat dalam kecelakaan tersebut. Beberapa di antaranya dalam keadaan terbalik. Selain itu terlihat pula bangunan rumah di pinggir jalan yang terkena imbas kecelakaan tersebut.

Salah satu video diunggah akun instagram @sudutbukittinggi. Pengunggah menuliskan kecelakaan terjadi karena rem blong hingga menabrak rumah warga dan beberapa unit kendaraan. Dituliskan pula tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu, namun terdapat korban luka ringan.

"Telah terjadi kecelakaan beruntun pada kamis siang (30/3/23) di Jalan Raya Padang Panjang-Bukittinggi tepatnya di Panyalaian, diduga sebuah truk mengalami rem blong sehingga tabrak 5 rumah dan 5 mobil," tulis caption pada postingan tersebut.

Adanya kecelakaan beruntun itu dibenarkan Kasat Lantas Polres Padang Panjang Iptu Aldy Lazzuardy yang dikonfirmasi merdeka.com melalui sambungan telepon.

"Iya benar, saat ini saya masih di lokasi kejadian, Untuk keterangan lebih lanjut nanti kami informasi lagi," imbuhnya.(Morex Bima).

Continue reading...

Jasad Korban KM Kristin Kembali Ditemukan Ditpolairud Polda NTB dan Basarnas


Mataram, Media Dinamika Global.Id._  Satu lagi korban kapal KM Kristin Surabaya yang berhasil ditemukan oleh tim gabungan dari Direktorat Polairud (Ditpolairud) Polda NTB dan Basarnas Mataram.

Jasad korban KM Kristin ini ditemukan pertama kali oleh tim Ditpolairud Polda NTB di sekitar Pantai Jeranjang, Lombok Barat, Rabu 29 Maret 2023, Pukul 08.30 Wita.

Setelah ditemukan korban mengambang  tim Ditpolairud Polda NTB dan Tim SAR  langsung mengevakusi korban menggunakan perahu karet,  kemudian dinaikkan di kapal Basarnas Mataram yang lebih besar.

Pada saat dilakukan evakuasi tampak kondisi jenazah masih memakai pakaian berwarna orange.

Direktur Polisi Air dan Udara (Dirpolairud) Polda NTB Kombes Pol Kobul Syahrin Ritonga membenarkan penemuan jasad tersebut.

Jasad tersebut ditemukan tim gabungan Polairud Polda NTB dan Basarnas pada pukul 08.30 WITA, sekitar kurang lebih 4-5 NM (Nanometer) barat pantai Jeranjang.

“betul kami telah menemukan sebuah janazah di tengah laut, lebih kurang 4-5 NM (Nanometer) barat Jeranjang," jelasnya.

"kalau dilihat dari pakaiannya, kami yakin jasad tersebut merupakan ABK KM Kristin," tambahnya.

Dengan ditemukan jasad ABK Kristin pada Rabu  pagi (29/3/2023) ini sekitar pukul 08.30 WITA pagi tadi, maka sudah 2 korban yang ditemukan dari 3 ABK yang hilang sejak KM Kristin Terbakar pada Minggu (26/3/2023) lalu.

"dengan ditemukannya jasad korban hari ini, maka jumlah korban yang berhasil kita temukan berjumlah dua orang," jelas Kobul.

Jasad tersebut langsung dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan.

Setalah dilakukan serangkaian pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan jasad  yang ditemukan tadi pagi oleh tim Biddokes Polda NTB diketahui identitas janazah tersebut bernama Dani Mulana.

"dari beberapa informasi yang kami dapatkan, dan berdasarkan tanda lahir yang dikenali oleh rekannya jasad tersebut dipastikan bernama Dani Maulana," ujarnya.

Dengan demikian jasad ABK KM Kristin yang masih belum ditemukan bernama Diki Abdul Aziz. (Surya Ghempar).

Continue reading...

Panik Saat Kebakaran, Fasilitas Balai Desa Parangina Sape Dibongkar Paksa Guna Selamatkan Barang Berharga.


Sape Bima NTB.Media Dinamika Global.id Sabtu,11/Maret 2023 Pagi sekitar Pukul 08:30 Wita Telah Terjadi Kebakaran 2 Unit Rumah Permanen warga yang berada Rt.014/Rw.08 di Dusun Wodi Desa Parangina Kecamatan Sape Bima.NTB milik bapak Sarifudin H.umar umur 47 Tahun dan saudara muhtar H.umar umur 61 Tahun (Kakak beradik)


Penyebab kebakaran berdasarkan informasi dari warga yaitu akibat adanya hubungan arus pendek listrik

Sementara dampak dari kebakaran ini juga mengenai beberapa rumah warga lainnya dengan kondisi rusak ringan termasuk Fasilitas Kantor Desa Parangina yaitu : 

1. Ruangan Dapur rumah warga atas nama Suhardin.

2.Atap Rumah H.Muhammad 

3. Atap Rumah dan Perabot Rumah Milik Ibu Sa,diah umur 70 Tahun dan 


4. Fasilitas Balai Desa Parangina terutama pada Bagian Pintu Ruangan Kades,Sekdes dan Perangkat Desa karena dibongkar paksa saat mau menyelamatkan berkas penting dan barang berharga lainnya.

Dan Bahkan Salah seorang warga atas nama Khairil umur sekitar 25 Tahun alamat Dusun Wodi yang ikut membantu memadamkan api telah dilarikan ke Puskesmas Sape akibat kesetrum arus listrik.


Pantauan awak Media Nampak terlihat dilokasi kejadian hadir langsung Bapak Camat Sape sekaligus mengkoordinir Mobil Damkar, Sekcam,Danramil Sape dan Anggota Polsek Sape dan Anggota, Brimob Sape, Pendamping Sosial Kecamatan Sape, Pelopor Perdamaian (PORDAM) Kab.Bima), beberapa Rekan Kepala Desa dan Sekdes Kec.Sape beserta Pendamping Desa.

Hingga saat ini Pemerintah Desa Parangina telah melaporkan kejadian ini kepada Pemerintah Kabupaten Bima agar kiranya dapat segera ditindaklanjuti terutama Bantuan Sosial Sebagai Pertolongan pertama warga atau korban kebakaran rumah tersebut terutama kondisi fasilitas Balai Desa Parangina.

(Arf/MDG.04)

Continue reading...

Khairil Kesetrum Listrik dan Pingsan Saat Bantu Kebakaran Rumah Di Desa Parangina Hingga Dilarikan Ke PKM Sape


Sape Bima NTB.Media Dinamika Global.id Sabtu,11 Maret 2023 Saat terjadinya kebakaran Rumah yang beralamat di RT.014/RW.008 Dusun Wodi Desa Parangina Kecamatan Sape Kabupaten Bima NTB atau tepatnya di samping Kantor Balai Desa Parangina yang menghanguskan 2 Unit Rumah Permanen dan juga merambat pada rumah warga lainnya sebanyak 3 unit rumah dengan kondisi rusak ringan

Berdasarkan keterangan dari warga setempat bahwa penyebab terjadinya kebakaran Rumah ini akibat adanya korsleting listrik atau hubungan arus pendek.

Khairil Seorang anak muda tangguh asal Dusun Wodi RT.14/RW.07 Desa Parangina umur sekitar 25 tahun selain warga lainnya, dirinya juga ikut membantu bersama - sama untuk memadamkan kobaran api agar tidak cepat menjalar ke rumah - rumah lainnya.



Berdasarkan keterangan dari keluarga korban,saat terjadinya kebakaran Khairil mencoba masuk ke rumah untuk memadamkan api akan tetapi tanpa disadari khairil sempat memegang salah satu kabel yang sudah terputus akan tetapi kabel tersebut masih dialiri arus listrik sehingga menyebabkan dirinya kesetrum dan langsung pingsan tidak sadarkan diri 

Saat itu juga warga yang melihat langsung menolongnya dan di larikan ke Puskesmas Sape karena kondisi nya sudah lemas.

Khairil (Korban Kesetrum Listrik)


Pantauan awak media setelah mendapatkan perawatan medis oleh Pihak Puskesmas Sape, kondisi Khairil sudah semakin membaik dan tidak perlu dirujuk ke Rumah Sakit Daerah Bima seperti yang dikhawatirkan oleh pihak keluarga nya.

Hingga saat ini Khairil masih ditangani oleh Pihak Puskesmas Sape sampai kondisinya membaik dan Pulih 100 % terutama pada bagian Kaki kiri yang kaku dan sulit untuk digerakkan.(Arf/MDG.04)

Continue reading...

2 Unit Rumah Permanen Samping Balai Desa Parangina Sape Ludes Dilahap Si Jago Merah


Sape Bima, Media Dinamika Global.Id.__  Sabtu Pagi sekitar Pukul 08:30 Wita Telah Terjadi Kebakaran 2 Unit Rumah Permanen warga yang berada Rt.014/Rw.08 di Dusun Wodi Desa Parangina Kecamatan Sape Bima.NTB milik bapak Sarifudin H.umar umur 47 Tahun dan saudara muhtar H.umar umur 61 Tahun (Kakak beradik)

Penyebab kebakaran berdasarkan informasi dari warga yaitu akibat adanya hubungan arus pendek listrik

Berdasarkan Informasi yang dihimpun oleh Babinsa Desa Parangina (Serda Aladin) Anggota Koramil 1608-03/Sape 

Kronologis kejadiannya, pada awalnya salah satu warga sekaligus Tetangga Rumah melihat Asap yang keluar dari Rumah Korban atas Muhtar dan sambil teriak memanggil warga sekitar, Penyebab dari kebakaran tersebut di karenakan Arus Pendek Listrik.

Selanjutnya pada Pukul 08,30 wita masyarakat yang melihat api berteriak minta tolong dan bahu membahu memadamkan api dengan alat seadanya.


Kemudian pada Pukul 08.45 wita 1 unit mobil pemadam kebakaran milik kec sape tiba dilokasi kejadian langsung memadamkan api namum sementara api belum berhasil dipadamkan

Kemudian pada Pukul 09.10 wita api berhasil dipadamkan dengan bantuan 1 unit Damkar dan 1 unit mobil tengki air.

dampak dari kebakaran Kerugian diperkirakan Sampai angka Ratusan Juta Rupiah dengan rincian sbb :


- Korban materil : 2 Rumah permanen hangus terbakar milik 2 orang bersaudara:

1. Sdr Muhtar

- Sebanyak 2 Ton Bibit Bawang Merah Habis Terbakar dan hanya sabagian saja yang bisa di Selamatkan

- 5 Karung Gabah dan 2 Karung Beras

- dan Seluruh Perabot Rumah Tangga Hangus Terbakar

2. Sdr Syarifudin

-  sebanyak 3 Ton Bibit Bawang Merah Hangus

-  1 Unit SPM Jenis NMex Hangus Terbakar

-  Gabah sabanyak 4 Karung Hangus Terbakar

-  Seluruh Perabot Rumah Tangga Hangus Terbakar

-  Beras 1 Karung Hangus Terbakar

- Emas 50 Gram

- Pupuk Urea 14 Sak

Korban Kesetrum Listrik

salah seorang warga atas Khairil umur sekitar 25 tahun yang ikut membantu memadamkan api telah dilarikan ke Puskesmas Sape akibat kesetrum arus listrik.

Sementara dampak dari kebakaran ini juga mengenai beberapa rumah warga antara lain : 

1. dapur rumah warga atas nama Suhardin umur 44 Tahun

2. Atas Rumah H.Muhammad umur 65 tahun

3. Atas dan isi Rumah milik ibu Sa,diah umur 70 Tahun dan 


4. Balai desa Parangina terutama pada bagian Pintu ruangan Kepala Desa dan Ruangan Staf Desa akibat terburu buru menyelamatkan berkas dan beberapa peralatan Penting lainya.

Nampak terlihat dilokasi kejadian Bapak Camat Sape,Sekcam,Danramil Sape dan Anggota Polsek Sape dan Anggota, Brimob Sape, Pendamping Sosial Kecamatan Sape, Pelopor Perdamaian (PORDAM) Kab.Bima),beberapa Rekan Kepala Desa dan Sekdes Kec.Sape beserta Pendamping Desa.



Hingga saat ini Pemerintah Desa Parangina telah melaporkan kejadian ini kepada Pemerintah Kabupaten Bima agar kiranya dapat segera ditindaklanjuti terutama Bantuan Sosial Sebagai Pertolongan pertama warga atau korban kebakaran rumah tersebut.(Arf/MDG.04)

Continue reading...