Tidak Ditemui Ketua DPRD Kab.Bima ,Massa Aksi Akan Kembali Aksi pada Hari Kamis


BIMA-NTB, Media Dinamika Global.id -- Akibat dari kurang puasnya terhadap Tuntutan yang mereka Suarakan dengan lantang di atas Podium,dan di Mimbar Bebas tersebut,Massa Aksi menuntut agar ditemui oleh Ketua DPRD Kabupaten Bima. Oleh sebab tidak Ditemui Ketua DPRD,Massa Aksi Akan Kembali Aksi pada Hari Kamis. Padahal di Kantor DPRD sendiri Ketua DPRD nya sedang menghadiri Undangan dari Tempat lain sehingga pada  Puncak peringatan HUT ke 381 Kabupaten Bima Tahun 2021, Senin (5/7) pagi diwarnai demo.Massa HIMDOS beraksi di depan kantor DPRD Kabupaten Bima.HIMDOS Desak DPRD-Bupati Perbaiki Sejumlah Ruas Jalan dan Beasiswa S1-S2

HIMDOS BIMA melalui Jenlap secara bergantian mengatakan bahwa mereka menuntut agar jalan yang rusak di ke empat Desa yang terdiri dari  Desa Ndano Na'e. O,o,Mpili dan Palama yang merupakan Aset Perekonomian Rakyat di Kecamatan  Donggo, dan Beasiswa s1 s2 sebagai penunjang generasi penerus agar dapat dimasukan dalam Anggaran APBD II,I,atau Pusat dan bahkan Anggaran APBD P tahun 2021 ini.


Sebab selama ini kami selalu melihat,melirik,dan memperhatikan bagaimana Representasi dari Pemerintah Kabupaten Bima melalui Aspirasi kami lewat DPRD Dapil 3 ini,namun apa yang kami sampaikan lewat Sosmed dan Media tidak juga ada responsif dari mereka,maka pada saat ini kami turun ke jalan untuk menyuarakan langsung aspirasi Rakyat yang dimarjinalkan sejak dahulu hingga sekarang. 

Demo yang berlangsung di Kantor DPRD Kabupaten Bima itu dilakukan massa mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Donggo-Soromandi (HIMDOS) Bima.

Dan tangkapan DPRD dapil lll tidak berani mengambil sikap secara administrasi, sesuai dengan tuntutan masa aksi, mahasiswa donggo soromandi dengan alasan ketua DPRD ada kesibukan lain.

Intinya, mereka mengusung dua tuntutan (aspirasi). Pertama, mendesak DPRD dan Bupati Bima untuk memperbaiki beberapa ruas jalan yang kondisinya hancur, namun tidak pernah diperhatikan.

Jalan-jalan dimaksud, antara lain, di wilayah Desa Ndado Nae, Mpili, palama dan Desa O,o Kecamatan Donggo.

“Jika persoalan jalan di desa-desa itu terus dibiarkan dalam kondisi rusak begitu, kami mengkhawatirkan akan memakan korban jiwa,” tegas massa yang dikoordinatori Jaharudin Alexander dalam pernyataan sikapnya.

Aksi massa HIMDOS Bima mendapat pengamanan dari sejumlah aparat kepolisian.

Kedua, massa HIMDOS mendesak DPRD dan Bupati Bima agar memperhatikan beasiswa Pendidikan S1 dan S2 bagi putra-putri Bima.

Pantauan (Anwin Laskar toru) aksi tersebut mendapat pengamanan dari sejumlah aparat kepolisian. Massa memblokir jalan selama beberapa saat, selama orasi berlangsung.


Hingga berita ini ditulis, massa masih melakukan orasi secara bergilir di gerbang kantor wakil rakyat. Dan akibat tidak terpenuhinya apa yang menjadi tuntutan Massa Aksi yaitu akan menemui Ketua DPRD Kabupaten Bima,maka Massa Aksi membubarkan diri dengam tenang.

Padahal Massa Aksi sudah dipersiapkan untuk beraudiensi dengan beberapa Anggota DPRD dari Dapil 3,namun massa aksi tetap tidak penerimanya dan bersih keras untuk menemui Ketua DPRD pada Hari Kamis nantinya. Katanya. Sumber/Foto : Anwin Laskar toru.(Tim MDG).

Load disqus comments

0 comments